5. Iba atau peduli?

7.8K 345 12
                                    

Mentari terburu buru, ia takut terlambat ke sekolah lagi. Ia berlari menyusuri lorong menuju kelasnya. Karena terburu buru tak sengaja ia ditabrak seseorang hingga tubuhnya tersungkur ke lantai.

"Awww" ringis Mentari

"Sorry, gue gak sengaja. Lo gak pa pa kan? Atau mau gue bawa ke UKS. Sorry banget tapi gue gak lihat kalau ada lo" ucap laki laki itu memelas.

Astaga! Mentari takjub dengan laki laki didepannya ini. Terlihat begitu sempurna. Mengapa ia tak tau jika ada laki laki tampan disekolah ini.

"Hey.. Lo kok bengong? Lo gak pa pa kan?" tanya laki laki itu bingung

"Eeh gue gak pa pa. Maaf juga gue tadi gak lihat lihat soalnya buru buru takut telat" jawab Mentari gugup.

"Kenalin gue Adnan, kelas 12 IPA 1. Gue buru buru banget, gue duluan ya. Sekali lagi sorry"

Mentari menatap punggung Adnan yang mulai hilang dari pandangannya. Mimpi apa ia semalam sampai sampai bertemu dengan pangeran tampan hari ini. Dia kelas 12 IPA 1, oh jadi itu Adnan yang sering diceritain Kirana. Kata Kirana, Adnan itu orang baik, dia selalu membantu murid murid yang kesusahan, Jabatannya sebagai Ketua OSIS, dia juga tergolong murid paling cerdas disekolah ini. Memang benar benar sempurna laki laki itu.

Melamunkan Adnan membuat fokus Mentari terganggu."Ah sial!! Lupa kan gue harusnya masuk kelas. Guru killer juga ada jam pertama hari ini, mati gue kalau sampek dia datang duluan" ucap Mentari sambil berlari menuju kelasnya.

"Lo dari mana aja ? Lama amat, untung aja Si guru killer belum dateng" Ucap Kirana memarahi sahabatnya itu.

"Sorry, gue tadi tuh ditabrak cogan tau" Kata Mentari sambil tersenyum senang.

"Siapa woi? Lo ketemu cogan? Siapa siapa? Yang mana? Gila lo nabrak cogan gak ajak ajak gue" Ucap melody yang berbicara tanpa jeda pada setiap kalimatnya

"Adnan, namanya Adnan. Yang sering Kirana ceritain itu lo. Ketua OSIS. Sumpah ya dia tuh ganteng banget, trus baik." Ucap Mentari tak kalah heboh

"WHAT???? GILA INI GILA. KEMARIN GALAKSI SEKARANG ADNAN. WAH LO ENAK BENER DEH BISA DEKET SAMA COWOK PALING POPULER DISINI" Kirana berteriak tak mau kalah heboh.

"Huuussstt! Jangan teriak teriak gitu kali. Sakit nih kuping gue" Ucap Mentari sedikit emosi.

"Hehehe sorry. Gue tuh kaget banget woi gila. Lo tuh beruntung banget bisa kenal mereka. Siapa sih yang gak mau sama Most wanted SMAN PERMANA 12"

Mentari menaikkan sebelah alisnya, Ia senang kalau bisa kenal dengan Adnan, tapi jika Galaksi? Sepertinya ia harus memutar otak untuk menghindari laki laki itu. Sama sekali tak punya perasaan tak seperti Adnan yang selalu bersikap ramah.

****

Bel istirahat telah berbunyi, semua murid berhamburan menuju kantin. Memang benar, Kebanyakan murid mengantuk saat berada didalam kelas, namun akan bersemangat jika sudah istirahat (ya gak sih?iya aja ya wkwkwk😂)

"Kita duduk sini aja ya, tempatnya penuh semua" Ucap mentari menunjuk bangku kantin yang kosong.

"Gak ah, itu kan bangku khusus punya Mela CS, mending kita tunggu sepi aja deh Tar. Gue gak mau kita ada masalah lagi sama mereka." Melody mencoba meyakinkan Mentari.

"Ya udah deh" Jawab Mentari menyerah.

Baru ingin membalikkan badan menuju kelas, Mentari dibuat kaget dengan adanya Mela didepannya. Sial! Lagi lagi ia harus bertemu dengan perempuan yang menamparnya beberapa hari yang lalu.

GALAKSI MENTARI (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang