38. Abba Siaga

29.2K 858 11
                                    

Assalaamu 'alaikum Readers

Selamat membaca jodoh spesial

Semoga suka & semoga bermanfaat

❤❤❤


"Habity, Habity di mana?"

Rafka baru saja membuka pintu kamarnya dengan wajah panik sekaligus berteriak-teriak memanggil istrinya yang tidak terlihat sedang berada di kamar mereka.

Kreggg

Seketika pandangan Rafka tertuju ke arah pintu kamar mandi yang terbuka dan menampilkan sosok perempuan yang dicintainya sedang keluar dari kamar mandi.

"Habiby kenapa?, kok mukanya panik begitu?," tanya Faysha yang keheranan melihat wajah sang suami panik serta berkeringat.

Rafka langsung menghampiri sang istri dan membawanya duduk di sisi ranjang, "Seharusnya aku yang tanya, Habity nggak apa-apa kan?, tadi Mama bilang katanya HabIty sakit perut?, kita ke rumah sakit ya."

Rafka sangat cemas dengan keadaan istrinya yang katanya sedang sakit perut. Ia takut terjadi apa-apa dengan istri tercintanya.

"Lho kok Habity malah tertawa?, aku khawatir sama Habity, kita ke rumah sakit ya?, aku nggak mau terjadi apa-apa sama Habity."

Faysha malah terkekeh, "Habiby apaan sih?, alhamdulillah aku nggak apa-apa, iya memang tadi aku sakit perut tapi bukan sakit perut yang parah, tapi mules ingin ke kamar mandi."

Rafka langsung menghela napas lega, "Ya Allah Habity, aku pikir sakit perut apa?, aku sampai panik banget tadi saat Mama bilang Habity masih di kamar soalnya sakit perut."

"Aduh cup cup cup, maafkan aku ya Habiby sudah buat Habiby panik, sampai berkeringat seperti ini."

Faysha mengusap keringat yang membasahi wajah suaminya. Sementara Rafka malah keenakan sehingga Faysha langsung menyudahinya.

"Malah keenakan, ya sudah ayo kita keluar, acara aqiqah sudah mau dimulai kan?"

"Oh iya astagfirullah anakku."

Faysha hanya menggelengkan kepalanya melihat sang suami sudah keluar lebih dulu untuk kembali menggendong bayi mungil mereka yang hari ini akan diaqiqahkan.

Kini Rafka dan Faysha yang tengah menggendong sang bayi sudah duduk di hadapan para tamu undangan yang menempati tempat duduk yang telah disediakan dengan ditemani Hasna dan  Ilyas, Fahdah, Aqmar dan Nayfa beserta Zahir yang ikut serta hadir di acara aqiqah tersebut.

"Assalaamualaikum warohmatullah wabarakaatuh."

Semua tamu undangan dengan kompak menjawab salam yang diucapkan oleh Rafka dengan nada keras agar terdengar oleh para tamu undangan yang lumayan banyak mereka undang untuk menghadiri acara aqiqah putra pertamanya.

"Sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada semua tamu undangan yang hadir di acara aqiqah putra pertama kami, dan saya sebagai Ayahnya ingin mengumumkan nama putra pertama kami," Rafka sengaja memotong kalimatnya untuk mengambil napas sejenak hingga pada akhirnya kembali melanjutkan ucapannya.

"Dengan mengucap bismillahirohmanirrohiim kami beri nama putra pertama kami yaitu namanya adalah Nufael Althafurrahman."

Semua para tamu undangan dengan kompaknya mengucapkan "alhamdulillah" sebagai rasa syukur atas pemberian nama yang indah yang baru saja disematkan kepada bayi laki-laki yang saat ini sedang diaqiqahkan.

"Kami memberi nama anak kami Nufael Althafurrahman yang artinya pemberian dari Allah untuk keluarga Althafurrahman, kami selaku orang tua anak kami yang bernama Nufael Althafurrahman meminta doa kepada semua tamu undangan semoga anak kami menjadi anak yang sholeh yang taat kepada Allah dan Rasulullah, taat kepada kedua orang tua dan menjadi generasi Islam penerus agama, aamiin Allahumma aamiin."

Jodoh SpesialTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang