untitled

425 32 1
                                    

"Kamu mencintaiku?"

"Sangat."

"Tapi bagaimana jika takdirmu bukan aku?"

"Kamu tidak tahu? Kita bertemu saja, namanya sudah takdir."

"Tapi kalau ujungnya aku tidak denganmu?"

"Tidak apa-apa. Asal kamu senang."

"Kamu bilang, kamu mencintaiku."

"Cinta itu bukan tentang memiliki. Cinta itu tentang melepaskan. Merelakan. Jika aku mencintaimu tapi kamu tidak, apa aku harus memaksa hatimu? Tidak. Cara kerja cinta tidak seperti itu."

"Lalu bagaimana?"

"Cinta tidak boleh memaksa. Cinta itu bebas, sebebas burung yang terbang di angkasa, terserah dia hendak pergi kemana. Sebebas kijang yang berlari, sebebas ikan yang berenang di samudra paling luas di muka bumi. Cinta tidak menjadikan seekor burung terperangkap dalam sangkar kecil yang menyesakkan. Cinta tidak membuat seekor kijang kehilangan kakinya sehingga ia sulit berlari. Cinta tidak akan membiarkan seekor ikan berenang di kolam kecil yang keruh. Cinta itu bahagia. Sebahagia aku yang sekarang sedang bersamamu. Dia tidak akan pernah membuat kita menangis, kecuali memang kita yang membuatnya begitu. Cinta tidak pernah salah, yang salah adalah kita, mahkluk yang membuat, merasakan, dan menghancurkan cinta itu sendiri. Dan cinta itu sederhana. Sesederhana saat aku bangun tidur dan mendapati kamu yang sedang tersenyum sambil menatapku."









Apa kamu mencintai orang-orang di sekitarmu?
Apa kamu mencintai lingkungan tempat tinggalmu?
Apa kamu mencintai setiap hari yang kamu jalani?
Apa kamu mencintai dirimu sendiri?

Atau

Apa kamu membenci orang-orang di sekitarmu?
Apa kamu membenci lingkungan tempat tinggalmu?
Apa kamu membenci setiap hari yang kamu jalani?
Apa kamu membenci dirimu sendiri?

Apapun jawabanmu, aku hanya ingin menyampaikan satu hal padamu.

Kamu dicintai. Oleh ibumu, ayahmu, saudaramu, teman-temanmu, dan yang terpenting, kamu dicintai oleh Tuhan. Maka cintailah mereka sebagaimana mereka mencintaimu. Jagalah mereka agar kamu tetap bisa melihat senyum di bibir mereka. Karena tanpa kamu sadari, kamu adalah berlian untuk hati mereka, rembulan yang menyinari kegelapan mereka, matahari yang menghangatkan kebekuan jiwa mereka.

Kamu berarti. Untuk semua orang.


Terima kasih sudah membaca!

Kepingan SajakWhere stories live. Discover now