44 - Bitter MoShi

1K 104 10
                                    

^^^

maap, telat up. hehee😆

Tim mencuci pakaian hari ini harus libur dulu karena kondisi cuaca

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tim mencuci pakaian hari ini harus libur dulu karena kondisi cuaca. Hujan deras seketika mengguyur daerah Ampera Riksa, yang membuat Momo dan Soonyoung terjebak di dalam rumah.

Lagipula, pakaian belum menumpuk banyak. Secara mereka masih beberapa hari tinggal di sini. Member Twice dan Seventeen yang lain juga sibuk beraktifitas di dalam rumah. Bahkan ada yang tidur tak kenal waktu.

Momo menatap ikan-ikan yang berenang di hadapannya. Kolam renang yang tidak luas-luas amat itu dipenuhi ikan hasil memancing tadi pagi. Tak lama, seseorang datang dan duduk di sampingnya. "Mo, badmood mulu lo."

Orang itu, Nayeon. Mencoba mencairkan suasana. Kakak tertua itu benar-benar dapat merasakan keruh dalam diri Momo. "Lo kenapa?" tanya gadis bergigi kelinci itu.

"Nggak papa kok, Yeon. Cuma agak nggak enak badan aja."

"Lo sakit?" panik Nayeon.

Bahu Momo terangkat. "Kayaknya."

"Udah minum obat?"

Momo menggeleng. "Belum. Makan aja belum."

"Ya ampun, udah ada makanan loh. Kok belum makan?"

"Gue nggak selera," final Momo pada akhirnya. Entahlah, dia benar-benar kehilangan semangat hari ini.

Nayeon menghela nafas panjang. Apa pula masalah Momo sampai temannya itu tidak mau melakukan apa-apa. Seperti telah jatuh, sampai dasar. "Kalo lo ada masalah, cerita aja sama gue. Oke?"

Momo tercenung, meresapi kalimat yang baru saja Nayeon utarakan. Haruskah ia bercerita? Haruskah ia mengakhiri rasa sakit dan pedih di hatinya?

"Gue nggak ada masalah. Cuma lagi males aja kok," Momo memilih memendam kembali sebuah rahasia.

"Oke kalo gitu. Sekarang, gue buatin kopi susu ya, biar enakan. Mau?" tanya Nayeon yang dijawab anggukan singkat oleh Momo.

Nayeon segera beranjak dari kolam ikan untuk membuatkan kopi susu. Hawa dingin seperti ini memang cocok untuk pesta hangat atau sekedar minum kopi bersama.

Namun sebelum Nayeon benar-benar pergi, ucapan Momo menginterupsi. "Nay, gue bingung sama cinta."

Langkah Nayeon secara otomatis berhenti. Ia memutar kembali tubuhnya dengan cepat. "Apa lo bilang? Cinta?" tanya Nayeon, ia duduk kembali di samping Momo. Tidak jadi berurusan dengan kopi. Dasar labil-,-

Momo mengangguk mengiyakan. "Iya, cinta."

Bukannya penasaran, Nayeon malah terkekeh. "Bingung kenapa lo sama cinta? Apa yang bikin lo bingung? Sini cerita. Gini-gini, gue juga spesialis cinta loh."

Bibir Momo mengerucut. "Nay, gue suka sama cowok."

"Gue udah tau."

Mendengar tanggapan Nayeon, Momo memasang ekspresi terkejut. "Darimana lo tau?"

[STS#1] Magenta ✔Where stories live. Discover now