[STS#1] Magenta ✔

2 - Happy Anniversary!

^^^

Jam tangan digital terbalut rapi di pergelangan tangan seorang cewek bertubuh mungil nan tampang imut. Gadis itu ramah senyum, seakan-akan tidak pernah ada beban kehidupan.

"Won, lo tau Mina sama Jihyo nggak? Tas nya ada, berarti mereka udah pada datang." tanya gadis itu pada seorang cowok yang tengah bersamanya di kelas.

Hanya ada mereka berdua di tempat itu.

"Nggak tau," singkat cowok itu tanpa mau mengalihkan tatapannya dari beratus halaman buku.

Gadis itu mendengus, berpikir kemana gerangan lokasi Mina dan Jihyo saat ini.

"Sana!"

Sana menoleh lalu mendapati seorang lelaki. "Eh, Jun!"

Sana dan Jun. Pasangan antara kakel dan adkel yang sudah hampir berpacaran kurang lebih satu tahun tanpa ada kata 'putus nyambung'.

Sepasang kekasih yang sering menjadi konsumsi publik seantero sekolah. Dari kelas tinggi maupun rendah. Jelas saja, mereka memang sangat cocok dan serasi.

Mendapati batang hidung sang pacar yang nongol di ambang pintu, lantas Sana segera mendekat. Berniat memperpendek jarak.

"Pagi!"

"Pagi juga!" balas Sana sembari mencubit hidung Jun gemas.

Tanpa basa-basi, Jun menarik Sana menjauh dari ruang kelas. Cowok itu bermaksud untuk membawa gadisnya menuju suatu tempat.

Baru beberapa langkah, mereka sudah menjadi sorotan banyak siswa. Sudah bisa dipastikan, hubungan mereka pasti akan masuk dalam kategori paling hot sepanjang masa.

Bukan Jun jika menghiraukan itu semua, cowok dengan tinggi yang sudah seperti tiang itu tidak akan pernah peduli dengan omongan orang lain. Ralat, bukan hanya omongan bahkan juga tatapan.

Sejurus kemudian, jelas sudah lokasi yang Jun maksud.

Rooftop

Sana tercengang. "Jun, kok bawa gue kesini? Bentar lagi bel loh."

"Pengen kesini aja. Lagipula gue mau ngasih sesuatu ke lo! Special."

Pangeran dengan berbagai misteri namun memiliki berjuta cara untuk membuat pasangannya kagum. Jun adalah orang yang sangat mencerminkan hal itu.

Mungkin replika seperti Jun saja, jarang ditemukan.

"Sesuatu? Apa?"

Jun merogoh saku celana seragam yang ia kenakan, lalu mengeluarkan kotak kecil dengan nuansa bling-bling. Terlihat sekali, bahwa itu kotak perhiasan.

"Ini, buat lo. Happy Anniversary satu tahun, Sana!"

Mendengar perkataan yang baru saja meluncur membuat Sana terkejut bukan main. Bukannya apa, tapi jujur cewek itu sendiri lupa dengan hari spesial ini.