Panduan Menjadi Penulis

9. kekhawatiran newbie wattpad

Newbie, sesuatu yang umum dijumpai di dunia game. Newbie juga terkadang muncul di wattpad sebagai pembaca, namun beberapa menjelma menjadi penulis, saya contohnya. Newbie artinya adalah anak baru, jadi masih perlu dituntun oleh yang lebih senior. Berikut adalah hal-hal yang dipikiran banyak orang mengenai newbie:

1. Minim pengalaman
2. Bingung akan tujuan
3. Mudah dirobohkan
4. Butuh bimbingan
5. Sedikit teman

Nah, dan kelima poin tersebut semuanya adalah hal yang melekat pada anak baru. Sayapun juga masih seperti itu. Saya hanya memiliki sedikit teman di wattpad, juga masih minim pengalaman. Nah, lalu apa solusi untuk masalah ini? Ini dia:

1. Cari teman
Di dunia game, untuk menghindari bahaya, para pemain baru yang masih punya kekuatan dan pengalaman minim memutuskan untuk menyatukan kekuatan. Sama halnya dengan di dunia wattpad, kita harus mencari teman. Saling membantu dan saling memperbaiki diri satu sama lain. Dengan saling memperbaiki diri, kita bisa lolos dari bahaya di dunia oranye ini. Contoh bahayanya adalah kritikan pedas pembaca.

2. Jalin hubungan dengan penulis ahli
Penulis ahli (yang peduli) akan memberikan masukan kepada penulis amatir. Masukan itulah yang nantinya akan berguna untuk meningkatkan kualitas suatu karya tulis. O iya, namun sayangnya, untuk membujuk penulis ahli cukup sulit. Itu karena mereka punya banyak pengikut, dan anda adalah salah satu dari ribuan bahkan puluhan ribu pengikutnya. Saya sarankan, sebaiknya menjalin hubungan via WA atau sosmed lain agar kalian lebih diperhatikan.

3. Tentukan tujuanmu
Adakah penulis yang menginginkan karyanya diterbitkan penerbit major, lalu mendapat tawaran dari penerbit hingga tawaran karyanya difilmkan? Tidak hanya ada, tapi banyak. Saya yakin di sini tujuan kita sebagai penulis cukup jelas. Agar karyanya dinikmati oleh dunia. Tapi sepertinya ekspektasi itu terlalu tinggi😂.

4. Bertahan
Adalah hal yang paling sulit dari sebuah proses. Diantara jutaan penulis, tidak sampai 15% yang berhasil bertahan hingga karyanya diterbitkan. Hanya mereka yang pantas saja yang lolos dari seleksi alam. Untuk upaya bertahan, saya sarankan untuk mencari teman seperjuangan yang sedang berjuang naik ke puncak. Seperti mendaki gunung. Dan aku adalah salah satu yang masih dalam tahap berjuang.

5. Kuatkan dirimu
Siapkan diri kalian untuk dihantam oleh kritikan pedas, hinaan, dan ejekan para pembaca yang kurang dewasa. Iya lah, pembaca yang dewasa cenderung memberikan masukan dengan cara beradab. Oleh sebab itu, banyak dari kita memutuskan untuk berhenti karena dihujani oleh amunisi yang berasa pedas. So, ambil sisi positifnya saja. Ambil sisi positifnya dan gunakan kritikan mereka sebagai dorongan, bukan tarikan (emang pintu indomaret 😂). Ambil masukan mereka, maka kalian akan tahu dimana letak kekurangan sebuah karya, lalu perbaikilah kekurangan tersebut. Percayalah, para penulis dulunya juga berjuang habis-habisan akan hal ini, hanya saja mereka sudah mendapatkan hasil perjuanganya.

6. Semangat
Kalian pasti sangat iri dengan penulis populer yang karyanya bisa difilmkan bukan? Tepat sekali. Ada banyak sekali film yang terinspirasi dari sebuah buku cerita. Contohnya saja film berjudul "Dillan", "Sherlock holmes", dan "Harry poter". Mereka berawal dari sebuah buku cerita yang sukses dipublikasikan besar-besaran. Dan tentu saja, penulis terkenal seperti mereka pernah mengalami masa penuh perjuangan saat masih menjadi penulis baru. Bahkan ada yang nyaris putus asa. Jadi, mereka adalah contoh orang yang berhasil bertahan dari tekanan. Tetap semangat meski dijatuhkan berkali-kali, hingga akhirnya karya mereka membuat penerbit menawarkan diri, bukan penulis yang menawarkan diri. Kuncinya hanya satu, jangan pernah menyerah. Hasil dari jerih payah kita semua akan terbayar beberapa tahun yang akan datang selama kita konsisten.
.
.
.
Wah, sepertinya saya jadi motivator disini. Dan sepertinya beberapa pembaca mengantuk membaca tulisan hancur saya yang diatas :v. Oke, mungkin hanya sekian dari saya. Maaf bila membosankan ya, soalnya saya juga masih amatir. Saya butuh saran, kritik, masukan, juga dukungan. Kritik pedaspun saya terima, soalnya saya tipe yang suka makanan pedas :v.

Hal besar berasal dari hal kecil yang tumbuh dalam kejamnya takdir sebelum menikmati kebesaranya.

Jangan lupa tinggalkan jejak ya kawanku.

Next: sudut pandang ke 1 dan ke 3 (umum)