TWINS AZRÆL

64. Eksekusi....

Rhodiel bergerak cepat setelah mendengar bisikan Ferlia, "temui ayah ku di rumah tua milik Marco, minta dia menolong kami."

Rhodiel berada di pinggiran London dirumah tua milik Marco.

"Mereka menangkap semua nya sekaligus, Tuan Harington,"  kata Rhodiel.

"Bagaimana bisa terjadi, kurang ajar, tunggu aku akan meminta bantuan Roguez ," kata Harington ayah Ferlia dan Anna.

Setelah beberapa lama...

"Kurang ajar, Roguez menghilang, dia takut dan melarikan diri kembali ke Spanyol," teriak marah Harington.

Roguez bukan orang bodoh , dia sudah menyelidiki siapa lawan nya, mata-mata Roguez Martinez  memberikan infomasi,bahwa Mac Griff dibawah perlindungan Moretti, dan memiliki aliansi hubungan kerja dengan banyak pengusaha atas di eropa serta banyak mafia . Seperti Artoris dari Perancis, Muller dari Jerman, Jose Fernandez dari Portugis, bahkan banyak mafia Italy di bawah Moretti.

Di masa lalu ayah Roguez pernah bekerja sama bisnis dengan Calvin De Bright, tetapi saat semuanya diambil alih Mac Griff semua nya berhenti.

Roguez cuman ingin anak haram nya masuk menjadi menantu kedalam keluarga kaya itu kemudian menjalin kerjasama yang menguntungkan lagi. Tetapi ternyata tidak semudah itu, saat mengetahui mereka terdesak , Roguez pergi meninggalkan mereka. Roguez bergerak diam-diam, mengirim pemburu gelap hanya untuk menyelamatkan anak nya Geraldo Martinez, selebihnya dia cuci tangan.

"Sebaik nya kita gunakan Harry sebagai barter untuk ketiga orang yang mereka tawan," usul Rhodiel yang berusaha ingin tahu dimana Harry disembunyikan.

"Usul yang bagus, tetapi aku hanya ingin menukarnya dengan putriku, yang lain bukan urusan ku," Harington dendam karena saat terjepit di tinggalkan oleh sekutunya Roguez Martinez.

"Kita harus cepat sebelum terlambat , Ferlia disiksa mereka, aku merasa mereka sangat kejam", kata Rhodiel.

"Ikut aku, " perintah orang tua itu.

Harington membawa Rhodiel ke gudang keluarga Marco, tetapi tidak melihat Harry disitu.

"Pindahkan meja dan kursi ini, "perintah Harington. Rhodiel mengikuti perintah boss nya, lebih tepatnya nya mantan  boss nya.

Harington menarik karpet penutup lantai itu. Terlihat pintu di lantai kayu itu.

Harington membukanya dan terlihat tangga turun . Mereka menuruni tangga itu.

Nafas Rhodiel mendadak memburu, jantung  berdetak kencang, pemuda tampan tergantung telanjang dengan kulit putih mulusnya, otot -otot nya terbentuk sempurna. Meskipun terlihat pucat dan sangat tertekan dimata Rhodiel tidak mengurangi ke tampanan pemuda penerus pertama keluarga MacGriff.

"Tidak , aku bukan seorang gay, tetapi kenapa jantung ku berdetak seperti ini, kenapa hati ku sakit melihatnya tergantung tersiksa  dan tidak berdaya seperti ini," pikir Rhodiel.

Rhodiel bergerak cepat, langsung dipukul tengkuk Harington tua itu hingga pingsan dan melepaskan Harry dan di sandarkan tertidur di kursi .

Di gunakan tali yang mengikat Harry untuk mengikat  tangan Harington.

Rhodiel  menghampir Harry yang tersadar dan menjerit,"aku tidak membunuh putraku, Wanita itu menipu ku, dia tidak hamil anak ku, dia hamil dari pria lain."

Entah apa yang terjadi , Rhodiel memeluk , mendekap erat Harry yang gemetar ketakutan.

Tangan Rhodiel menepuk punggung Harry dan sesekali mengelus nya untuk menenangkan, " tenanglah, semua yang terjadi akan terbukti , memang bukan kau ayah  bayi itu."