TWINS AZRÆL

32. pertarungan

Katsumi yang sudah di luar melaporkan bahwa lawan mereka adalah musuh lama di London, dan mereka memasang banyak bom di dalam ruangan eksekusi itu.

Iblis tua tetap lah seorang iblis kejam, dia tidak takut apa pun, dia tidak ikut ambil bagian hanya ingin tahu siapa dalang peristiwa ini. Setelah tahu  iblis tua siap masuk bertarung.

"Kalian siap maju", perintah iblis tua kepada anggotanya.

"Hmmm, sudah lama aku tidak bersenang-senang,"  teriak Orion sambil meloncat. Cliff di sebelahnya terkejut.

Semua siap , cuman Alberto dan Donatto yang menghilang.

Ternyata dua orang itu sudah menyamar menyelinap. Untuk melumpuhkan bom di ruangan itu.

Tiba-tiba muncul Hygan ,"aku juga ingin ikut bersenang-senang".

" kau tinggal adik ku sendiri,  awas jika sampai dia terluka  dia hamil besar sekarang karena sifat mesum mu, kubunuh dirimu,"teriak Franco marah.

"Carlito sudah besar , dia dapat menjaga ibunya," teriak Hygan.

"Ayah aku di sini,"  suara celetuk si kecil.

Hygan langsung kaget dia tidak menyangka anak nya ikut menyelinap .

"Kalian berdua pulang!!!!!!!!" Teriak Franco marah.

Langsung Hygan menarik Carlito kecil untuk pulang.

Orion , Crevo tertawa bersama mengejek Hygan.

Katsumi cuman melongo melihat tingkah ayah adan anak itu.

Di dalam ruangan ...

Jeremy bersama anak buah nya mengejar  Hector bersama Ferd yang berlari keluar di bawah pengawalan Igor.

Terjadi kekacauan antara anak buah Artoris melawah anak buah Jeremy. Pihak Artoris kalah jumlah dan terdesak , Igor tidak tinggal diam dia maju membantu , Igor petarung handal korban berjatuhan , tetapi satu hal dia lupa tugas nya menjaga Hector.

Jeremy secara diam-diam mendekati mereka , mengarahkan pistol ke Ferd. Hector spontan tersadar dipeluknya Ferd tiba-tiba dibarengi suara letusan pistol, Ferd menjerit marah dibarengi wajah memucat ketakutan.

Igor tersadar langsung balik  dengan wajah pucat ketakutan, dia gagal menjaga , gagal melaksanakan perintah Sergey kakaknya. Igor marah langsung menyerang Jeremy. Jeremy seorang yang licik langsung lari , dia sadar tidak mungkin menang melawan Igor.

Ferd mengambil senjata nya sendiri  di betis  kaki nya yang selalu di bawa untuk perlindungan diri sendiri. Di arahkan ke Jeremy, Ferd seorang penembak jitu , Donatto melatihnya secara diam-diam selama ini, meskipun bergerak cepat sasaran nya bukan masalah baginya. Saat pelatuknya di tarik . Sasaran tepat dipunggung Jeremy dan  terjatuh langsung Igor menebaskan pedang nya. Sebelum tewas dia menyesalinya karena ambisi nya dia terjerumus dalam lumpur dosa , semakin dalam kejahatan nya semakin dalam dia tertarik, bayangan Hector bersama nya saat remaja membayanginya dengan nafas  tersenggal-senggal airmata penyesalan membasahi pipinya."maafkan aku, Hector sayang ku," Jeremy berhenti bernafas.

Donatto  yang menyamar melihat Ferd berteriak minta tolong , Hector dipelukan nya terluka . Donatto dengan sigap langsung menolong , tetapi Ferd tidak sadar mendorong Donatto. "Hi, sadar ini aku paman mu,"  kata Donatto . Bayangan Yves saat panik melihat nya tertembak seperti Ferd sekarang. Donatto cuman mengeleng , Donatto langsung tahu luka Hector tidak berbahaya hanya bahu nya saja yang tertembak tanpa mengenai organ penting nya

"Plakkk!!!, sadar !!!!, jangan  seperti paman mu, kau penerus ku , jika kau panik dia akan mati kehabisan darah darah, bukan karena tertembak ," Donatto menampar keras menyadarkan Ferd, sekaligus memperingatkan untuk tenang.