Seokjin si sumbu pendek dan Jungkook suka menganggu. Hubungan keduanya memanas karena ada pihak-pihak yang tidak menyukai Jungkook yang notabennya anak baru. Tapi Jungkook kekeh untuk melakukan apapun yang dia sukai, dia tidak gentar. Sampai akhirny...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Seokjin sudah menyelesaikan ujiannya dan luka-luka Jungkook juga sudah membaik. Mereka menyempatkan diri berkunjung ke rumah sakit karena sebentar lagi Taehyung juga akan keluar dari sana. Secara mental keadaan Taehyung sudah membaik. Di tambah support dari teman-temannya yang selalu mendukungnya selama dia mengalami masa sulit ini.
Mereka bertemu dengan Jimin dan Yoongi di koridor rumah sakit dan terlihat terburu-buru sebelum sampai ke kamar Taehyung. Seokjin sudah membawakan masakan rumah yang Taehyung pesan sebelumnya.
"Jim kenapa?" tanya Seokjin.
"Taehyung hilang, gue cuma keluar bentar buat nyari cemilan dan Taehyung ngga ada di kamar waktu gue balik," katanya, bisa dirasakan betapa paniknya Jimin saat ini.
Jimin ditemani Yoongi, karena sebelumnya Yoongi yang mengantar Jimin ke sini.
"Gue bakal lapor dulu," Jimin segera pergi ke bagian keamanan.
Seokjin mengigit bibirnya, dia sangat cemas sekarang. Di ruangan Taehyung selalu ada penjaga, jika Taehyung pergi itu artinya anak itu yang dengan sengaja kabur dari kamar. Karena tidak mungkin orang luar yang membawanya pergi.
Seokjin tengah berfikir kemana kira-kira Taehyung pergi dan dia langsung terlintas satu tempat.
"Pegang ini dulu," Seokjin memberikan bekal yang di bawanya pada Yoongi.
Secepat kilat Seokjin berlari. Satu tempat terlintas di kepalanya. Sebuah tempat yang pernah Taehyung dan dia kunjungi tanpa sengaja saat bosan.
Seokjin tidak sepenuhnya yakin, namun dia mengikuti intuisinya. Jadi tanpa menunggu Jungkook maupun Yoongi, Seokjin meninggalkan mereka begitu saja.
Seokjin sudah naik lift saat keduanya menyadari kalau anak itu pergi tanpa mereka.
"Haishh, sial!" umpat Jungkook.
Yoongi mengambil ponselnya dan mencoba menghubungi Seokjin. Saat genting begini, Seokjin pasti tidak bisa berfikir jernih.
"Kita coba menyebar," Jungkook memberitahu Yoongi dan angguki anak itu.
.
.
.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
