Part 32. Diego Hilang?

104 27 150
                                    

Update : 5/6/23

💞GIMME LOVE💞

▪️Diego Hilang?▪️

▪️Diego Hilang?▪️

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

*** 💞 ***

.

Yudha menatap pria di depannya yang tampak sedang menahan amarah.

"Sabar. Kamu udah janji nggak akan emosional. Aku nyeritain semua ini biar semuanya cepat selesai, Go," ujar Yudha.

Diego menghela napas pelan lalu menenggak sebotol air putih hingga tandas.

"Yud. Sebenarnya dari awal aku udah curiga sama pria tua itu. Cuma emang belum ada bukti yang kuat. Yang ada hanya dugaan, terlebih kecelakaan yang menimpa keluarga Alice sama persis dengan kecelakaan yang menimpa keluargaku. Ini tidak mungkin hanya kebetulan," ucap Diego sembari menarik napas kasar.

Yudha terdiam mencerna omongan Diego.

"Aku sebenarnya juga ingin menceritakan bagaimana kecelakaan yang menimpa keluargaku pada Alice setelah aku balik ke sini, tetapi semuanya sepertinya sudah jelas, kan? Pria tua itulah yang menyebabkan kecelakaan mobil keluarga Alice," terang Diego.

"Pria tua itu siapa sih, Go?" tanya Yudha loading.

Diego mengerutkan alisnya. "Serius nggak tau?"

Yang ditanya hanya menggeleng.

"Ayahku," ucap Diego datar.

"Kenapa kau menyebutnya seperti itu?" tanya Yudha lagi.

"No excuse." Diego mengenakan jaketnya lalu menatap Yudha.

"Thanks, Bro, atas informasinya kali ini. Aku balik duluan, ada urusan," ucap Diego sembari menepuk pundak Yudha lalu melangkah pergi keluar dari kafe.

Yudha hanya terdiam dan melihat punggung pria berjaket hitam itu yang perlahan menghilang dari pandangannya.

"Semoga tuh anak nggak berbuat yang aneh-aneh."

* * *

BRAKKKKK

Hary menatap seseorang yang baru saja membanting pintu ruangan kantornya. Seorang wanita cantik di belakangnya tampak sedikit ketakutan.

"Maaf Pak, tadi Masnya maksa mau ketemu Bapak, walaupun sudah saya bilang kalau Bapak ada kerjaan dan tidak bisa ditemui," ujar wanita itu terbata.

Diego hanya memutar bola matanya malas lalu melangkah menjauhi sekretaris muda itu dan duduk di sofa.

"Tidak apa-apa, La, dia anak saya, Diego," ujar Hary sembari tersenyum.

Wanita bernama Sheila itu tampak terkejut lalu mengangguk mengerti. "Maafkan saya, Mas Diego. Kalau begitu saya keluar dulu, Pak."

Gimme Love [END - Revisi]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora