Bab 31 - Lucas

4.1K 349 141
                                    

Sinar mentari sudah menampakkan cahaya hangat nya. Tangan kekar itu masih melingkar di pinggang lalisa, sementara wanita itu terhanyut dan terbuai dalam dekapan erat suaminya.

Cahaya memasuki celah jendela, Jungkook mengerutkan dahi nya, sungguh sinar itu sangat menganggu nya. Dia belum cukup istirahat tadi malam nampak nya.

Berbalut selimut putih, ada tubuh yang tidak memakai apapun di dalam nya. Mereka bukan berada di mansion baru nya, namun di mansion Wilson manoban. Sudah dikatakan wanita itu tidak akan mengunci kamar nya, saat semua tertidur mafia licik itu memasuki kamar istri nya dan bercumbu kembali di sana hingga lelah.

Sudah pukul sembilan pagi, lalisa belum juga bangkit dari tempat tidur nya, bagaimana mau terbangun, jika pria yang ada di sebelah nya terus memberikan belaian lembut di tubuh belakang nya. Lalisa menyukai itu.

Pintu kamar nya terketuk, Yura pelayan cantik di perintahkan sang tuan untuk membangunkan putri tidur nya. Beberapa kali, namun tidak ada jawaban di sana. Aturan ini jauh berbeda dari kediaman jungkook, pelayan tidak boleh mengetuk lebih dari tiga kali jika tidak ada jawaban, namun agak nya peraturan di mansion Wilson berbeda.

Yura mengetuk walau tidak ada sautan di sana. Lalisa mulai terganggu dan menggerakkan tubuh yang di dekap oleh Jungkook. meraba tempat tidur dengan mata yang masih terpejam, Jungkook mendapati handphone lalisa dan melempar tepat pada pintu hingga terdengar suara keras yang mengejutkan Yura di depan nya.

Brakkk, "astaga..." Ucap Yura terkejut.

"Ehmmm__ apa itu" lalisa bergumam, terganggu tidur nya.

"Ssssttt___tidurlah sayang" seakan sedang menimang bayi nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ssssttt___tidurlah sayang" seakan sedang menimang bayi nya. Jungkook terus mendekap sembari mengelus pelan tubuh belakang lalisa.

"Ada apa Yura?" Tanya Wilson pada pelayan nya.

"Ini tuan__seperti nya nona menendang pintu. Mungkin sedang tidak mau di ganggu"

"Ini sudah terlambat sarapan, baiklah biar aku yang bangunkan"

Wilson berjalan dengan tegas, memasukkan salah satu tangan nya pada saku celana, menundukkan kepala sembari mengetuk pintu kamar lalisa.

Tok...tok...tok...

"Sial! jika ini rumah ku akan aku Lenyapkan pelayan itu!" ucap Jungkook pelan.

"Lalisa....!" Panggil Wilson.

"What the fffuck!" Jungkook bangkit dari tidur nya, bergerak mencari pakaian yang berantakan di lantai kamar lalisa.

"Lalisa...!" Panggil nya lagi.

Lalisa membuka mata, melihat ke arah pintu lalu melihat ke arah Jungkook yang sibuk memakai celana nya. Lalisa berdiri, mengambil bathrobe dan merapikan rambut nya.

"Bersembunyi dulu, aku mau membuka pintu" ucap lalisa.

Jungkook dengan segera masuk ke dalam kamar mandi, dengan kancing baju yang masih berantakan di kaitkan nya.

Mafia Enemies | lizkook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang