Sembilan belas

4.7K 552 46
                                    


Author pov.

Setelah menyelesaikan pekerjaannya di kantor, Lisa memilih pulang kerumah untuk beristirahat.

Ceklek

"Honey, baby" Jennie sedikit berlari karena mendengar pintu terbuka.

"Kalian sudah pulang, ayo makan dulu honey, lili biar aku yang suapi" Jennie tersenyum lebar menyambut kepulangan Lisa dan putrinya.

Lisa diam pergi melewati Jennie begitu saja.

"Honey ayo makan dulu" Jennie mengikuti Lisa dia tidak mau menyerah walaupun kondisi badannya sedang lemah.

"Honey please" Jennie menarik tangan Lisa supaya berhenti.

"Makanlah honey, kalau tidak ingin melihatku tidak apa-apa aku akan di kamar saja" Jennie menghela napasnya, dia tetap tersenyum walaupun sedang bersedih.

"Huhhh, ayo" Lisa berbalik menuju arah meja makan.

"Ayo honey" Jennie tersenyum lebar dia senang akhirnya Lisa mau makan bersama.

"Ini honey, makan banyak ya" Jennie memberikan piring berisi nasi pada Lisa.

"Baby mau makan apa nak" tanya Jennie duduk di samping Lisa.

Lili menggeleng bersembunyi di leher Lisa.

"Baby harus makan sayang jika tidak baby bertambah sakit" pujuk Jennie memegang lengan lili.

"Eungg" lili menutup mulutnya tanda tidak mau makan.

"Makan nak" Lisa membuka suaranya mengarahkan sendok berisi nasi ke mulut lili.

"Eunggg, shielo" lili tetap menggeleng tidak mau menerima suapan Lisa.

"Perut baby nanti sakit nak, makan hemm" lembut Lisa membujuk lili.

"Pait bubu lida baby pait" lili merengek menyingkirkan sendok di depan mulutnya.

"Sedikit saja baby, biar perut baby berisi tidak kosong" lirih Jennie mengarahkan sendok ke mulut lili.

"Bubuuu~" rengek lili menggelengkan kepalanya.

"Sedikit saja baby makan yah"

"Janji sedikit saja" lili memberikan jari kelingking kecilnya.

"Emm janji" senyum Lisa mengaitkan kelingkingnya.

"Aak baby" tidak punya pilihan lain, lili akhirnya menerima suapan dari mommy nya.

"Baby mau minyum" lili berbicara sambil mengunyah nasinya.

"Ini nak" Jennie sigap memberikan segelas air putih pada lili.

"Aahh, lida baby masi telasa pait baby ndak mau makan lagi bubu"

"Satu suap lagi baby, please" Jennie memohon agar lili mau memakannya.

Lagi-lagi lili mengalah, dia tidak tega melihat mommy nya sampai memohon seperti ini.

"Sudah kali ini baby ndak mau lagi" putus lili menelan suapan terakhirnya.

"Hufft" Jennie mengangguk lesuh.

"Biar maid yang membereskan ini, aku dengan lili mau beristirahat, terima kasih untuk makanannya" Lisa menggendong lili membawanya masuk ke dalam kamar.

"Nee, selamat beristirahat honey, baby" Jennie menunduk, tidak terasa air matanya jatuh ke lantai.

"Huhh badanku lemas sekali" Jennie berjalan dengan pelan sambil memegangi kepalanya yang terasa pusing.

Lili S1- S2✓Where stories live. Discover now