32|Numb

2.6K 246 62
                                    

🥀Happy Reading🥀

-Beby-Selagi itu bukan perselingkuhan. Sebesar apapun kesalahan kamu, pasti aku maafin.

***


"Beby, berhenti!" ujar Nichols, menghentikan Beby yang terus menariknya.

Beby berhenti melangkah, tidak berbalik badan, masih tetap diposisinya di depan Nichols.

"Kenapa kamu gak marah soal bahan permainan itu? Seharusnya kamu marah, kecewa, tampar aku, terus putusin aku. Tapi, kenapa kamu gak ngelakuinnya, kamu malah bersikap sok cool, walau aku udah buat kamu kecewa?"

"KENAPA KAMU MASIH PERTAHANIN AKU, BEBY?" tanya Nichols emosi. Matanya memerah menatap Beby di depannya. "Kamu bodoh," lanjutnya pelan.

Dia seharusnya senang Beby tidak putus dengannya. Tapi dia tidak terima, dia merasa laki-laki brengsek karena Beby tetap menerimanya walau sudah dia buat kecewa.

"BEBY. SEHARUSNYA  KAMU PUT−"

PLAK!

Beby berbalik badan dan menampar pipi Nichols kuat. Nichols langsung meringis, lumayan juga pukulan Beby.

"Sialan!" ringis Beby kesal karena menampar Nichols.

"AKU MEMANG BODOH MASIH PERTAHANIN KAMU. KARENA, AKU GAK MENTOLERIR PERSELINGKUHAN. KESALAHAN KAMU MASIH BISA AKU MAAFIN!"

Nichols terdiam.

"Ya, aku kesel waktu Guin nyeritain semuanya. Aku pengen langsung hajar kamu. Aku udah berani buka hati lagi untuk kamu. Tapi, kamu kecewain aku. Tapi, aku sadar saat kamu ngomong kayak tadi. Aku ngelihat kejujuran. Memang kamu awalnya deketin aku karena taruhan. Tapi, perjuangan kamu selama ini, itu membuktikan kamu beneran cinta sama aku. Aku gak bisa kecewa sama kamu," Beby menjeda ucapannya, mengambil napas. "Aku butuh kamu, Nichols. Hanya kamu yang aku percaya. Kamu berhasil buat aku yang mati rasa, mengenal cinta lagi. Jangan kecewain aku," lanjut Beby dengan berderai air mata. Beby menunduk, menutup wajahnya dengan telapak tangan.

Nichols mendekat perlahan ke Beby, kemudian memeluknya erat. Rasa bersalahnya semakin besar melihat Beby menangis setelah mengetahui semuanya. Nichols memang cowok brengsek. Beby masih menerimanya walau sudah dibuat kecewa. Cewek itu sangat baik. Nichols merasa tidak pantas untuknya.

Nichols benar-benar menyesal telah menjadikan Beby bahan taruhan. Seharusnya dia tidak melakukan permainan Guin sejak awal. Dan Beby tidak kecewa untuk ketiga kalinya. Masa lalu Beby sangatlah berat.

"Beby, aku bener-bener nyesel. Maafin aku. Aku memang cowok brengsek. Seharusnya aku gak jadiin kamu bahan taruhan, dan kamu gak kecewa lagi. Aku benar-benar nyesel," sesal Nichols.

"I really love you, Kutub. Maafin aku."

"Maafin Nichols, Kutubbbb. Aku memang brengsek!"

 Aku memang brengsek!"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
NumbWhere stories live. Discover now