28. MASA LALU

136 13 2
                                    

  🎵Ku ingin mesin waktu
Mengantarkanku ke arah mu
Yang dulu
Tak ingin pergi dulu
Sekali lagi jangan kau jauh
Ku rindu masa lalu🎵

   🎶Mesin waktu - mawar de jongh🎶

Happy reading!!!!

Flashback....

6 tahun yang lalu di California....

Seorang anak kecil berumur sekitar 10 tahun sedang mengintip dibalik tembok besar sambil menangis tersedu-sedu. Yang tak lain adalah Revaldo Robertson.

Revaldo bersama ibu dan adiknya, Galang sedang bersembunyi. Ia melihat ayah bersama anak buahnya sedang berkelahi melawan segerombolan Gangster yang tiba-tiba menyerang mansion Robertson.

Ia juga mendengar ibunya sedang berdoa dan adiknya sedang menangis. Suara pistol terdengar Nyaring disusul tumbangnya para anak buah Robertson.

"Ibu, ayah nggak papa kan bu?" Tanya Aldo sambil menangis.

Ibunya bungkam dan merapatkan pelukannya pada kedua anaknya.

Hampir seluruh anak buah Robertson tumbang. Ia melihat ayahnya yang masih berusaha melawan banyaknya anak buah musuhnya itu.

"Aldo, jagain adik kamu disini. Jangan kemana-mana," Perintah Ibu Aldo.

"Ibu mau kemana?" Tanya Aldo sambil memegang tangan ibunya, seolah tak rela ibunya pergi.

"Ibu mau tolongin ayah kamu," Ujar ibunya mengambil pistol di sakunya.

"Jagain adik kamu ya."

Itu kalimat terakhir yang dikatakan ibunya sebelum ibunya melepaskan pegangan tangan Aldo dan ikut berperang melawan mereka.

"Hai!!"

Sapaan itu membuat Aldo menoleh dan melihat seorang anak perempuan yang tampak seumuran dengannya mengulurkan tangan sambil tersenyum manis.

"Lo ngapain disini?" Tanya Aldo.

"Mau kenalan sama lo," Jawab gadis itu polos.

Apa? Kenalan? Apa gadis ini tidak melihat peperangan yang terjadi disana? Siapa gadis ini?

"Siapa nama lo?" Tanya gadis berambut pirang dan beriris mata coklat itu sambil mengulurkan tangannya.

Seketika Aldo terpana dengan kecantikannya. Ia menjabat tangan gadis itu. "Nama gue Revaldo."

"Oke Reva."

"Panggil Aldo jangan Reva," Ujar Aldo tak suka dengan panggilan itu.

"Ya terserah gue dong," Ujar gadis itu.

"Nama lo siapa?" Tanya Aldo balik.

"El-"

Dorr!!!

Suara tembakan itu Mengalihkan perhatian keduanya. Aldo menoleh ke sumber suara. Ia melihat ibunya tumbang dan berlumuran darah.

"Ibu!!!!"

Saat itu juga nafas Aldo sesak, ia ingin lari ke arah ibunya tapi ditahan oleh gadis itu.

"Lo gila ya, jangan kesana. Nanti lo mati." Ujar gadis itu menahan tangan Aldo.

"Minggir, gue mau susul ibu gue," ucap Aldo berusaha melepas tangan gadis itu.

"Enggak, di sana bahaya," jawab gadis itu tetap menahan Aldo.

REVALDO (END)Where stories live. Discover now