Yang kangen Ilsya and the geng angkat kakinya....
Selamat membaca, hope u guys enjoy:)✌
Pagi hari sekali kediaman Claiden didatangi oleh bangsawan Countess Velax dan para pelayannya. Dengan tujuan untuk memenuhi permintaan Duke Claiden yang ingin memilih pakaian di perayaan nanti malam.
Countess velax memiliki toko baju yang paling diminati bangsawan kelas atas, sebenarnya para pelanggan yang harus datang ke toko miliknya untuk berbelanja. Tapi karna Duke Claiden yang memintanya, maka tidak ada kata menolak. Selain karna upah yang diberikan sangat besar, kekuasaan Orizel Claiden lebih tinggi dibandingkan Countess Velax.
"Tuan Duke, anda cocok memakai setelan suit ini" Ucap Countess, lalu mengambil salah satu rancangan suit terbaru miliknya.
"Ini saja, siapkan empat setelan untukku dan putra-putraku" Ucap Duke tanpa mau berlama-lama.
"Baik Tuan Duke"
"Panggil mereka, dan Ilsya juga" Ucap Duke pada Raylon, yang duduk disampingnya.
Raylon lebih dulu menuju kamar Arezian, Lalu Kendrick dan Jaysson karna kamar mereka bertiga berada disayap kanan kediaman Claiden. Sayap kiri kediaman Claiden biasanya berisi kamar untuk para tamu, dan kamar Ilsya berada disana.
Ketiga Claiden sudah berhasil dikumpulkan, Arezian dengan matanya yang masih setengah terbuka, Kendrick yang sudah rapi dan tampan, dan Jaysson yang masih menguap lebar.
"Untuk apa Ayah memanggil kami?" Tanya Arezian dengan malas.
"Aku masih mengantuk, apakah tidak bisa lima menit lagi?" Ucap Jaysson dengan lirih.
Kendrick hanya diam, menatap datar pada dua saudaranya yang masih berantakan.
"Tuan Duke ingin mengukur pakaian untuk Tuan muda dan juga Nona kecil" Ucap Raylon tersenyum.
"Untuk perayaan nanti?" Tanya Arezian.
"Ya Tuan muda"
"Ilsya ikut?" Tanya Kendrick.
"Sepertinya begitu" Balas Raylon.
"Adikku ikut?!" Tanya Jaysson bersemangat, kantuk nya seketika hilang ketika mendengar nama Ilsya.
"Sepertinya iya" Balas Raylon tersenyum geli melihat reaksi Jaysson.
"Ilsya sudah bangun?" Tanya Kendrick.
"Sepertinya belum, Saya akan ke kamar Nona kecil. Tuan muda bisa langsung ke ruang tamu untuk menjumpai Duke."
"Tidak usah" Ucap Arezian dan Jaysson bersamaan.
Raylon memandang bingung pada mereka berdua.
"Aku yang akan ke kamar si Kecil"
"Aku akan menjemput Adik Kecil"
Jaysson dan Arezian berbicara dengan bersamaan lagi, lalu langsung memandang sengit satu sama lain.
"Aku saja!" Ucap Arezian menatap kesal pada Jaysson.
YOU ARE READING
The Precious Duke's Daughter
FantasyKehidupan pertama Ilsya adalah seorang gadis miskin dan hanya tinggal sendirian di perkotaan besar. Tidak menduga bahwa kehidupannya yang suram bertambah suram karna tertabrak saat bertindak sebagai super hero yang tidak jadi. Diberi Kehidupan kedu...
