12-1

430 65 28
                                    

***

••Seoul - Perumahan Hannam ~ 07:00AM KST 08/04/20••

        Lisa bangun sepagi ini lalu berjalan kearah kamar Rosé. Dilihatnya Rosé masih tertidur pulas, tak seperti biasanya. Ya, biasanya Rosé sudah terbangun di jam-jam segini.

Lisa naik ke ranjang Rosé, melakukan segala sesuatu agar Rosé terbangun dari tidurnya.

"Chaengie~yaa..." Lisa mengguncangkan tubuh Rosé.

Namun sama sekali tak memberikan efek apapun. Tidurnya tetap saja nyenyak. Lisa melakukan nya lagi untuk kedua kalinya, namun Rosé hanya bergerak sedikit dari posisinya tidur.

Lisa terpikirkan cara yang lebih manis untuk mengganggu tidurnya, dengan memberikan ciuman bertubi-tubi ke wajah Rosé. Ya, bagian wajah, bibirnya juga tak luput dari incarannya.

Cup...cup...cup

Tiga kali kecupan dipipi kanannya, hanya membuat Rosé berbalik posisi. Dan sedikit mendeham kan suara.

"Ehmm.." Rosé mulai agak terganggu.

Dilakukannya lagi kali ini dipipi kirinya.

Cup...cup...cup

"Yaaa~~ Lisa jangan ganggu ini masih pagi." Kata Rosé, nampaknya berhasil membuatnya bangun. Walau tak sepenuhnya, Rosé merajuk dalam keadaan masih tidur.

"Bangunlah...aku ingin kau buatkan aku sarapan. Aku ingin makan, makanan buatan mu." Kata Lisa.

"Hemmh?" Rosé nampaknya kembali terlelap.

"Bangunlah...ayo, atau aku akan terus mengganggu tidurmu." Kata Lisa yang kemudian kembali melancarkan ciumannya.

Cup...cup...cup

Lisa menyerang bibir Rosé dengan kecupan bertubi-tubi. Rosé terlihat mengelak beberapa kali karena merasa terganggu.

"Yaaa~~~" Teriak Rosé agak keras diikuti peregangan otot badannya.

"Bangunlah aku mau berikan morning kiss." Kata Lisa memonyongkan bibirnya sudah siap untuk melakukan nya.

"Hemmh??" Sementara Rosé masih linglung karena baru saja bangun tidur.

Tanpa basa-basi lagi Lisa langsung menciumnya. Dibibir. (Kyaaaaaaaaak🤧🤧)
Rosé tak bisa apa-apa karena dirinya masih terbaring di ranjang dan masih mengantuk.

"Hmmmph...ehhmmp Lisa!" Rosé agak terkejut.

Lisa justru malah memperdalam ciumannya menjadikannya lebih intens. Rosé mulai membaur dengan suasana, tangannya terlihat mulai merangkul tengkuk leher Lisa.

Terukir senyum diwajah Lisa disela-sela ciumannya.

"Aku merindukan saat-saat seperti ini." Kata Lisa kemudian mencium bibir Rosé lagi perlahan, mengecup bibir bawah Rosé dan melumatnya dengan lembut.

"Hemmph..." Hanya itu yang keluar dari mulutnya diiringi dengan anggukan kecil kepala nya.

Diulanginya lagi dengan step yang sama. Napas Rosé mulai terdengar berat dan tak beraturan. Namun Rosé terlihat menikmati suasana saat itu, bisa dilihat juga betapa Rosé juga sangat merindukan kebersamaan seperti ini dengan Lisa.

Cup...cup...cup

Dua kecupan lembut dibibir dan kecupan terakhir mendarat dengan hangat ke dahi Rosé.

"Selamat pagi!!! Chaengie~yaaaaa." Lisa terlihat senang setelah berhasil memberikan morning kiss pada Rosé.

"Hehehe...iya selamat pagi. Kau senang sekali." Kata Rosé namun masih enggan bangun dari tempat tidur.

The Weird Person That I LikeWhere stories live. Discover now