33. 🥀

15.3K 1.1K 276
                                    

"SAKIT! AARGHH! PEDIH! PANAS AARGGGHH!" teriak Ayu saat air panas dari lemon dan garam itu mengenai kulit kepala dan luka matanya.

"BHAHA... bagus, gue suka. Mari lanjutkan," kata Clara santai membuang gelas dengan sembarang.

Bawahannya yang ada diruangan itu melihat dari awal sudah biasa. Namun jika mereka tidak kuat, maka mereka akan menutup matanya bahkan hanya mendengar jeritan pilu dari korban dan tawa Clara yang menggema sudah membuatnya merinding dan takut jika itu sampai diposisi mereka.

Clara mengambil sabit yang terlihat sudah sedikit berkarat. Kemudian mendekat ke Ayu.

"Ampun... hiks. Gue mohon Ai, gue minta maaf hiks... lepasin gue," kata Ayu lemah dan terisak.

"ARRGGHH!!!"

"Hehe, gue sayangnya bukan Ainelis. Udah gue kasih tau kan nama gue CLARA." Clara menyanyat pipi kanan kiri Ayu dengan huruf X.

"Cla- arghh... hiks, gue mohon maafin gue. Gue terpaksa ngelakuin itu karena orang tua gue hiks,"

"Siapkan mesin pemotong, bawa kesini."

Bahawannya pun langsung melakukan perintah yang diminta Clara, dan memanggil temannya yang khusus untuk berganti jika metode membunuhnya sudah memakai mesin pemotong.

Sebenarnya bukan orang khusus hanya saja itu sebutan dari teman-temanya yang tidak berani dan tahan dengan melihat metode itu. Mesin pemotong kayu yang berbentuk Ring dengan pinggiran yang seperti duri itulah yang akan Clara gunakan sudah ada sekitar 200 orang yang berakhir dengan metode itu.

 Mesin pemotong kayu yang berbentuk Ring dengan pinggiran yang seperti duri itulah yang akan Clara gunakan sudah ada sekitar 200 orang yang berakhir dengan metode itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seperti itu ya guys, hanya Ring nya ukuran besar.

Back alur..

"Hehe sambil kita nunggu, gimana kalo kita lanjut lagi," kata Clara menyeringai.

Ayu yang melihatnya sudah gemetar. Sungguh dia menyesal telah salah lawan. Orang yang seharusnya mati ditangannya justru malah dia yang akan berakhir ditangan lawannya.
Clara menancapkan belatinya ketelinga kiri Ayu dadakan.

"AARRGGHHH!!!"

"Haha... lo dengerin baek-baek. Orang-orang lo udah mati dan lo masih ngarepin keluarga orang yang udah lo ancurin heh?!" Bentak Clara tepat di depan Ayu.

"Di.mim.pi.mu! Gue udah sabar semua yang lo rencanain dan kelakuan lo." lanjutnya menggantung dan menunjukkan hpanya yqng menampilkan Ayu melakukan hubungan sex dengan 2 laki-laki lain selain Mr. Andre yaitu dengan bawahan Mr. Andre.

i'm ClaraWhere stories live. Discover now