28.🍴

15.5K 1.3K 88
                                    

Brukk!

"Huff... akhirnya nyampe juga," gumam Clara merebahkan badannya dikasur, "gue ngundur berangkat ternyata gak sia-sia."

Ia terkekeh saat ingat dibandara.
Clara saat ini telah sampai di negara tetangga. Kenapa diundur, Karena bawahannya memberi informasi jika orang yang berkerja sama dengan Ayu sudah memerintahkan bawahannya untuk menyusul dan mengintai Clara dihari ke 2.

Dan benar saja,saat dia sampai dibandara ia melihat bawahan mereka tanpa mereka ketahui karena Clara menyamar.

"Gue bisa aja bongkar kebusukan itu jalang lotus. Tapi belum saatnya karena harus memancing tikus itu keluar dari sarangnya heh. Gue harus nyelesain secepat mungkin biar gue bisa idup tenang." kata Clara pada diri sendri.

Drrttt Drrttt....

Pandangan Clara kini pada Hpnya saat mendengar panggilan masuk.
Dan menjawab panggilan itu.

"Hallo, kakak udah nyampe belom?" tanya Kevin.

"Kakak! Bang Leo nakal!" adu Abel dengan berteriak yang terdengar oleh Clara.

Clara terkekeh mendengar adik angkatnya, beberapa hari Leo yang selalu bermain dengan ketiga adiknya, sedangkan Adam akhir-akhir ini dia jarang terlihat, namun Clara yang curiga mengesampingkan dulu.

"En, kakak udah sampai. Saat kakak gak disana kakak harap kalian harus akur, paham."

"Kak Ai, Aldo pengen tidur dikamar kakak," rengek Aldo merebut Hp Kevin.

"Ikh. Enggak, pokoknya aku yang tidur dikamar kakak," kata Kevin.

"Pokoknya gue! Lo kan ada kamar sendiri," kata Aldo tidak mau mengalah.

"Elu kan juga punya kamar sendiri. Pokoknya vivin titik," kata Kevin cemberut.

"Stop! Kakak, biar Abel aja yang tidur dikamar kakak," kata Abel.

Clara menghela nafas, ternyta susah juga jadi seorang kakak.

"Ada bang Daniel?" tanya Clara.

"Ada, Kak. Bentar," kata Abel.

"Bang Daniel, kak Ai mau ngomong katanya, nih." Abel menyerahkan Hpnya ke Daniel.

"Hallo, Say. Pasti kangen," kata Daniel.

Clara memijit pangkal hidungnya saat mendengar panggilan Daniel yang membuatnya geli sendiri.

"Bang tolong bawa kunci kamar ku, jangan biarin siapapun masuk selama aku gak ada," kata Clara.

"Iya, nanti aku jagain deh... biar gak kemana-kemana kamarnya," kata Daniel.

"Tau lah, capek. Gitu aja, bye... mau tidur," kata Clara langsung memutuskan secara sepihak.

***
Dimarkas BMB

Hening. Hanya ada keheningan diantara mereka hingga suara Ayu memecahkn keheningan.

"Ternyata Ai pintar ya, sampai ikut olimpiade," kata Ayu lembut dengan tatapan polos dan tersenyum manis.

i'm ClaraUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum