Mata pria itu menurun, menatap bergantian dari ujung kaki sampai pada pucuk kepala Hyena sembari berucap. "Sangat indah." puji Jungkook.
Cepat-cepat Hyena mulai menutupi tubuhnya dengan handuk belum sepenuhnya menutupi tubuh polosnya. Namun sayangnya Hyena kalah cepat sebab Jungkook mulai bergerak, dengan ia cepat menghampiri sang wanita, menarik handuk yang ingin Hyena lilitkan ke tubuhnya hanya dengan sekali tarikan.
Jungkook melemparkan nya asal handuk tersebut ke atas lantai, pandangan keduanya bertemu dengan Hyena yang menatap gugup ke arah Jungkook, sedikit merasa malu sekaligus gugup akan tatapan liar Jungkook padanya.
Jungkook mendekat kan jarak keduanya, mengikis serta mengukung tubuh Hyena dengan kedua tangan kekarnya, punggung Hyena telah berhasil menyentuh dinding tembok kamar mandi. Jungkook perlahan mendekatkan wajahnya, menyatukan benda kenyal keduanya dengan lembut, kecupan yang di awali kelembutan namun perlahan berubah menjadi lumatan yang memabukan.
Jungkook bahkan mulai meraih kedua tangan Hyena, melingkarkan nya tepat di leher miliknya, tangan Jungkook tentu tak ingin tinggal diam, jemari kekarnya mulai menyentuh sebelah benda kembar kenyal milik Hyena, menyentuh dengan sesekali meremas nya secara bergantian yang membuat Hyena mulai melenguh di sela-sela ciuman keduanya.
Hyena mulai menepuk pelan bahu Jungkook, memberi sebuah kemarin bahwa ia mulai kehabisan pasokan oksigen pada paru-paru nya. Jungkook yang mengerti pun langsung melepaskan cumbuan nya perlahan, menatap lekat wajah Hyena yang tengah menghirup pasokan udaranya yang sempat terhambat akibat perbuatannya itu.
"Kau lapar?" tanya Jungkook mengingat Hyena maupun dirinya belum mengisi perutnya sejak sore kemarin.
"Umm sedikit." balas Hyena pelan.
Jungkook mengangguk pelan, ia mulai meraih handuk baru yang ada di sampingnya, mengusap pelan setiap lekukan tubuh Hyena yang masih basah itu, tak lupa ia juga mengusap pelan surai Hyena yang sedikit basah akibat rendaman tubuhnya tadi.
Jungkook mencuri kecupan kecil pada bibir Hyena kala mata wanita itu yang sedikit tertutup oleh handuk yang ada pada kepalanya. Hyena hanya bisa terdiam, bahkan pipinya mulai bersemu kemerahan saat mendapati kecupan manis dari sang suami.
"Pakai baju di luar kamar mandi saja ya?" ucap Jungkook yang di balas anggukan setuju oleh Hyena.
Pria itu mulai menuntun sang wanita untuk berjalan keluar kamar mandi, Hyena berjalan tanpa sehelai benang pun disana, handuk yang tadi sempat jadi pengering tubuhnya pun telah kembali di lempar asal oleh Jungkook.
Sesampainya di tepi ranjang, Jungkook langsung mendudukan tubuh Hyena di bibir ranjang, menyuruh wanita tersebut untuk terdiam sedangkan ia akan sedikit berjalan ke arah tempat koper berada, mengambil beberapa perpotongan pakaian milik Hyena, rupanya kali ini Jungkook akan kembali memakaikan Hyena pakaian lagi.
Jungkook kembali berjalan ke arah Hyena, namun nyatanya ia tak langsung memakaikan pakaian itu ke tubuh Hyena seperti niat awalnya. Manik Jungkook langsung mendapati Hyena yang terduduk santai tanpa sehelai benang pun disana, terkesan cantik dan menggoda bagi Jungkook.
Pria itu menaruh sebentar perpotongan pakaian milik Hyena yang ia bawa itu, menarik sebelah tangan Hyena untuk berdiri sejenak, kemudian dirinya lah yang terduduk di bibir ranjang. Menepuk sebelah paha nya seolah perintah agar sang wanita untuk terduduk disana.
Hyena tak menolak, wanita itu langsung menuruti perintah Jungkook, bokong yang kini sudah berisi berbeda dengan bokong yang semula saat ia masih gadis itu pun akhirnya terjun tepat di atas kedua paha keras Jungkook. Tatapan keduanya bertemu, Jungkook menatap nakal Hyena seraya menjilat pelan bibir bawahnya yang terasa kering itu, wajahnya ia masukan ke dalam ceruk leher Hyena. Menghirup wewangian tubuh Hyena sehabis berendam, wewangian sabun yang semakin membangkitkan hasrat nya. Sementara sebelah tangannya tentu tak hanya diam begitu saja, jemari kekar itu gencar, menyentuh serta meremas gemas kedua benda kembar kenyal milik Hyena, wanita itu hanya bisa memejamkan matanya pasrah, menahan nafasnya seraya menggulum bibirnya seolah tengah menahan sesuatu yang akan keluar dari ranum nya.
Sentuhan panas Jungkook perlahan menurun, menyentuh panas seluruh kulit pada paha Hyena, Jungkook mengerang tak sabaran, dengan cepat ia membalikan tubuh Hyena ke atas ranjang. Tempat dimana ranjang tersebut lah yang menjadi saksi bisu atas percintaan panas yang di lakukan dua insan tersebut.
Kedua mata Jungkook menatap lekat ke arah wajah cantik Hyena, yang perlahan menurun, menatap takjub ke arah tubuh Hyena yang masih terpampang polos di hadapannya. "Aghh... Aku tidak bisa menghentikan ini." geram Jungkook pada dirinya sendiri, ia benar-benar frustasi walau hanya melihat tubuh polos Hyena.
"Kalau begitu lakukan saja, aku tidak keberatan kok." balas Hyena kikuk, sejak kapan Hyena berani berkata seperti itu?
Mendengar perkataan Hyena itu langsung membuat Jungkook tertawa gemas, belum lagi ia sudah di hidangkan dengan wajah Hyena yang bersemu merah, Hyena sedang malu rupanya. Sangat jelas sekali bahwa Hyena juga menginginkan Jungkook, sebesar Jungkook yang sangat menginginkan Hyena.
Jungkook mulai kembali mendekatkan wajahnya kala ia telah berhasil melingkarkan kedua tangan Hyena di lehernya, kedua benda kenyal itu hampir kembali ingin bertemu, namun sayangnya hal itu terhentikan sejenak sebab dering ponsel Jungkook mulai terdengar berbunyi.
Drttt drtttt
Jungkook mendengus kesal, ia tak bangkit ia justru ingin melanjutkan aksinya, ia benar-benar sudah sangat tak sabaran ingin melahap kembali habis habisan benda kenyal berwarna cherry milik Hyena itu. Cepat-cepat Hyena menggeleng, ia menahan dada Jungkook dengan kedua tangan nya. "Angkat dulu ponselmu." cegah Hyena sembari terkekeh kecil.
Jungkook kembali mendengus kesal, ini rasanya lebih menyebalkan dari apapun, ia mulai beranjak dari tubuh Hyena, meraih ponselnya yang ada di atas nakas tersebut, seketika raut wajah Jungkook yang semula kesal berubah meredup kala mendapati nama sang penelepon yang ada pada layarnya. Cepat-cepat ia menaruh benda pipih itu di samping telinganya, berucap pelan tak ada nada bentakan disana, sedikit berbincang yang membuat Jungkook mengangguk pelan seraya memijit batang hidungnya pelan.
"Baik bu, aku akan segera kesana."
Kalau udah mau memasuki lingkungan ibunya itu tandanya udah mau selesai nih wkwkw taburkan cinta ungu kalian jangan sungkan yaa kalau mau komen, aku sayang kalian💜💜💜💜💜
YOU ARE READING
𝐔𝐥𝐭𝐞𝐫𝐢𝐨𝐫 [𝐌] ✓
Fanfiction[MATURE] PRIVATE ACAK FOLLOW AKUN DULU SEBELUM MEMBACA!!! Pernahkah kalian membayangkan jika hari ulang tahun itu menjadi hari yang terburuk dalam hidupmu? Terbangun pada suatu tempat asing dengan tinggal satu atap dengan sesosok pria yang 'katanya'...
Part 60 [M]
Start from the beginning
![𝐔𝐥𝐭𝐞𝐫𝐢𝐨𝐫 [𝐌] ✓](https://img.wattpad.com/cover/236015306-64-k933071.jpg)