Part 52

3.6K 481 384
                                    

"Jung aku ingin pulang saja."

Tangan kekar Jungkook yang baru saja ingin membuka pintu kamar hotel nya itu seketika terhenti, menggerakan lehernya sebentar ke arah sang istri yang tengah berdiri di samping nya, dahi Jungkook mengerut kala menatap raut wajah Hyena yang terlihat sedikit khawatir.

"Pulang?" ulang Jungkook yang dibalas anggukan oleh Hyena. "Tapi kenapa?"

Hyena mulai mengusap leher belakang nya sebentar, matanya sesekali menatap ke atas sisi kiri, terlihat sekali dia sedang mencari sebuah alasan. "Aku tidak suka pakaian hotel, aku ingin kaos oversized ku."

Sedangkan Jungkook hanya menghela nafas panjang nya sebentar, tubuhnya terasa sangat lelah mengingat selama semalaman ini ia terlihat sangat sibuk, menyapa tamu undangan seolah ialah yang mempunyai acara, padahal yang menikah disini Jimin dan Taeri bukan dirinya dan Hyena.

"Kita tidak bisa pulang Hyena, jadi pakai lah pakaian yang ada." ujar Jungkook mulai membuka pintu kamar hotel nya.

"Tapi Jung—"

"Masuk atau tanganku yang membawa paksa tubuh masuk." ancam Jungkook yang membuat raut wajah Hyena berubah kesal, Jungkook selalu saja memaksa, sungguh menyebalkan pikir Hyena.

Tatapan keduanya bertemu dengan Jungkook yang mulai menggerakan dagunya seolah memberi kode agar Hyena segera masuk terlebih dahulu, Hyena yang kesal itu pun lantas menghentak hentakan sepatu high heels nya berjalan masuk ke dalam kamar hotel.

Di susul oleh Jungkook yang langsung mengunci pintu kamar hotelnya, memasukan kartu kunci nya ke dalam saku celana sembari berjalan mengikuti Hyena yang mulai terduduk di atas ranjang.

"Kau ingin mandi duluan?" tanya Jungkook yang tak langsung di jawab oleh Hyena, melainkan wanita itu justru melayangkan sebuah tatapan yang tak dapat Jungkook artikan.

"Kenapa? ingin ku mandikan?" tanya Jungkook yang di balas gelengan kepala oleh Hyena. Cepat-cepat Hyena mengalihkan pandangannya yang membuat Jungkook terkekeh pelan.

Tidak bisakah Jungkook memahami nya saat ini? sungguh Hyena sedang merasa gelisah saat ini, mengingat ucapan Taeri manakala di toilet saat berlangsungnya acara, Hyena bahkan tak habis pikir bagaimana bisa Taeri memiliki pikiran yang seperti itu? maksudnya kenapa Taeri masih menginginkan Jungkook sedangkan ia sudah berhasil mendapatkan pria yang menurut Hyena lebih baik dari Jungkook. Park Jimin, pria tampan bertubuh kekar namun tak sekekar Jungkook, tampan? oh ayolah Jimin itu sangat tampan. Selain itu dia juga baik hati, perhatian, dan tidak selalu mengancam wanita? oh ayolah Jimin itu sangat sempurna, apa yang Taeri cari dari Jeon Jungkook?

Hyena terus berpikir, mengingat kini jam jarum dinding sudah menunjukan pukul 22.30 kst, hampir semua tamu undangan telah berpulang masing masing ke rumahnya, dan di waktu seperti ini adalah moment dimana para pasangan yang baru menikah akan melakukan apa yang sudah mereka tunggu tunggu, Jimin dan Taeri mungkin akan melakukan nya, benar jika saja Taeri tak menginginkan Jungkook sebagai pengganti Jimin, dan Jimin adalah sebagai pengganti Jungkook untuk Hyena, begitukah? Ah membayangkan nya saja sudah membuat Hyena pusing.

Hyena yang sedang sibuk dengan isi pikiran yang berkecamuk itu pun sampai tak menyadari jika sedari tadi Jungkook sudah menjatuhkan sebelah lututnya di hadapan Hyena, bahkan tangan kekar itu tak segan membuka pelan high heels yang masih melekat di kaki Hyena. Jungkook melakukan itu sebab ia melirik pergelangan kaki Hyena yang sedikit lecet, mungkin Hyena tidak biasa memakai nya sehingga membuat kakinya bisa terluka seperti itu.

Tangan kekar itu sibuk membuka pelan dengan kepalanya yang sesekali ia donggakan guna menatap wajah cantik Hyena yang masih belum menyadari sentuhan pada kakinya itu, Jungkook bahkan dapat melihat raut wajah Hyena yang mulai terlihat gelisah dengan sesekali menggulum bibir bawah nya pelan, setelah usai dengan pembukaan high heels pada kaki Hyena. Jungkook pun lantas langsung mengangkat sebelah tangan nya, menyentuh serta mengelus pelan ujung dagu Hyena yang membuat sang pemilik sedikit terkejut.

𝐔𝐥𝐭𝐞𝐫𝐢𝐨𝐫 [𝐌] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang