𝐔𝐥𝐭𝐞𝐫𝐢𝐨𝐫 [𝐌] ✓

Part 46

Sepiring makanan sajian Jungkook kini sudah tersedia di hadapan Hyena, mata wanita itu membinar menatap lapar ke arah makanan di hadapan nya, terlihat sangat menggiurkan bagi Hyena.

Cepat cepat wanita itu mulai menyentuh sepasang sumpit, mengapit perpotongan makanan itu sebentar lalu perlahan ia masukan ke dalam mulutnya, mengunyah dengan perasaan hati yang senang.

"Kau menyukainya?" tanya seseorang yang terduduk di sebelahnya.

Hyena menggangguk senang, ia merasa seluruh energi nya terkuras habis akibat permainan panasnya dengan Jungkook di bawah shower tersebut. Melihat mulut Hyena yang terisi penuh dengan kunyahan penuh energi itu langsung membuat Jungkook mengukir sebuah senyuman di bibirnya.

"Makanlah dengan perlahan." ucap Jungkook dengan jemari yang mulai mengusap pelan ujung bibir Hyena lalu perlahan ia arahkan ke mulutnya, menghisap serta menghabisi sisa makanan yang menempel pada jarinya.

"Jungkook kau ini jorok sekali." ucap Hyena saat menyadari Jungkook yang tengah menjilati bersih ibu jarinya.

"Kenapa? ini kan dari mulutmu, aku bahkan selalu melakukan hal yang lebih, misalnya menyesap habis cairan yang kau keluarkan dan aku tak mendengar kau protes tentang itu." kalimat vulgar kembali Hyena dengar yang seketika membuat tubuh wanita itu kembali menegang.

Hyena memilih untuk mengabaikan perkataan Jungkook, ia memilih untuk tetap fokus pada hidangan lezat di hadapan nya dibandingkan dengan Jungkook yang terus menggodanya dengan kalimat vulgar nya itu.

"Kau benar benar tidak ada niat untuk membaginya dengan suami mu ini?" seru Jungkook yang membuat Hyena seketika menghentikan aksi makannya itu.

Hyena mulai melirik ke arah Jungkook dengan menyodorkan perpotongan ikan yang ia capit dengan kedua sumpitnya itu. Tentu dengan senang hati Jungkook menerimanya, memasukan cepat perpotongan ikan tersebut ke dalam mulutnya.

Mata Hyena membelalak kaget, ia terkejut dengan mulut Jungkook yang menyesap habis ikan yang ia berikan, padahal ukuran potongan ikan tersebut lumayan besar. "Ingin lagi?" tawar Hyena yang di jawab anggukan oleh Jungkook.

Hyena mulai meraih sebuah sendok untuk menggantikan sumpit yang di pegang nya, mengambil makanan tersebut ke dalam sendok lalu ia arahkan ke arah Jungkook, bibir Jungkook langsung menerima suapan dari tangan Hyena, menyesap serta memasukan makanan itu ke dalam mulutnya dengan sangat cepat.

Lagi lagi Hyena dibuat tercengang dengan kelakuan Jungkook, pria itu benar benar menyesap seluruh makanan itu layaknya seperti alat pembersih debu. Manik wanita itu menatap gemas ke arah Jungkook di karenakan kedua pipi bulat itu semakin membesar belum lagi Jungkook mengunyah nya sangat lah cepat.

"Perlahan lah kau ini sangat mirip dengan penyedot debu di rumahku." tawa Hyena dengan sebelah tangan yang mulai menyentuh pipi Jungkook.

Tawa di wajah Hyena terus mengembang yang membuat Jungkook menatap kagum ke arahnya, perlahan senyum di bibir pria itu mulai terukir, hatinya merasakan kehangatan walau hanya melihat senyum Hyena, ia teringat pada masa kecil nya saat masih bersama dengan Hyena kala itu.

Mulut pria itu kembali terbuka yang menandakan bahwa mulutnya harus kembali terisi, dengan cepat Hyena kembali mengambil isi sendok lalu memasukannya ke dalam mulut Jungkook. Pria itu mengunyah dengan kedua mata yang menatap lekat ke arah sang wanita. "Kau tidak makan lagi?"

Hyena menggelengkan kepalanya pelan. "Melihatmu makan saja sudah ikut membuat perutku senang." kata nya dengan senyuman.

Hati Jungkook benar-benar merasakan kehangatan saat melihat senyuman itu, terlihat senyuman tulus yang tak pernah ia lihat sebelumnya dalam seumur hidupnya. "Makanlah beberapa suap, aku tak ingin kau sakit." ucap Jungkook yang membuat kedua mata Hyena membesar.