Mora & Megan 2

By dewisavtr

331K 9.9K 6K

Mora dan Megan terpaksa harus menjalani Long Distance Relationship saat Mora harus menempuh S2 di Kota Jakart... More

Cast
Mora & Megan 2 "Rewrite"
Prolog
Chapter 1 - Jakarta
Chapter 2 - Namanya Alivio
Chapter 3 - Hari Pertama
Chapter 4 - Soal Renatha
Chapter 6 - Kembali Lagi
Chapter 7 - Awal yang buruk
Chapter 8 - Salah Paham
Chapter 9 - Terlalu Kecewa
Chapter 10 - Terpaksa
Chapter 11 - Bicara pada Mora
Chapter 12 - Cukup sampai disini?
Chapter 13 - Akhir Cerita Cinta
Chapter 14 - Semua tentang Alivio
Chapter 15 - Tak Ada Pilihan Lain
Chapter 16 - Tak Mampu Pergi
Chapter 17 - Persiapan Pernikahan
Chapter 18 - Aku Sungguh Cinta Kamu
Chapter 19 - Bahagia Bersama yang Lain
Chapter 20 - Ada aku yang sayang padamu
Chapter 21 - Sahabat Terbaik
Chapter 22 - Kesempatan
Chapter 23 - Bandung Kota Sejuta Kenangan
Chapter 24 - Ulang Tahun Megan
Chapter 25 - Kamu tidak akan mengerti
Chapter 26 - Menjagamu
Chapter 27 - Menyatakan Perasaan
Chapter 28 - Jawaban
Chapter 29 - Reuni (1)
Chapter 30 - Reuni (2)
Chapter 31 - I Can't Without You
Chapter 32 - Gara-gara Mora?
Chapter 33 - Berjuang
Chapter 34 - Pilihan
Chapter 35 - Seseorang yang mengerti dirimu
Chapter 36 - Tidak pernah bisa cinta lagi
Chapter 37 - Bimbang
Chapter 38 - Pulang
Chapter 39 - Perasaan Buruk
Chapter 40 - Pertemuan Terakhir?
Chapter 41 - Gundah

Chapter 5 - Jakarta Malam Ini

3.4K 205 28
By dewisavtr

'Tok..Tok..Tok..'

Suara ketukan di pintu kos Mora terdengar ketika malam ini ia sedang mengerjakan tugas kampusnya. Langsung saja ia beranjak dari tempatnya untuk membuka pintu itu. Dan begitu terbuka, Alivio sudah langsung muncul didepan kedua matanya sembari tersenyum lebar, "Permisi, ada yang mau pizza?" Tanya Alivio sembari mengangkat pizza yang sedang ia bawa itu, seperti memperlihatkan pada Mora.

Mora kontan saja tersenyum kecil, "Tau aja ada yang kelaperan di dalem sini."

"Tau dong, makannya gue bawain lo makanan, nih?"

Mora kemudian mempersilakan Alivio masuk sembari menerima pemberian pizzanya. Keduanya lalu memakan pizza itu bersamaan, sembari asyik mengobrol hingga tak sadar, waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam.

"Jadi.. lo baru baru ini putus sama cewek lo?" Tanya Mora.

Alivio mengangguk, "Yaaa sekitar dua bulan lalu lah. Gue capek soalnya, cewek gue selalu minta gue untuk cepet-cepet nikahin dia. Padahal lo tau sendiri, gue aja masih lanjutin kuliah gue kan? Gue rasa dia tuh nggak dewasa."

Mora kemudian menjawab, "Mungkin itu tandanya dia nggak mau kehilangan lo, Vi. Makannya dia pengen cepet-cepet lamar dia, nikahin dia?"

"Ya nggak gitu kan caranya, Ra.. Lagian juga gue nggak bakal kemana-mana. Gue ini tipenya setia kok, asalkan dia pun bisa melakukan hal yang sama. Gue nggak bakal mainin cewek gitu aja, Ra. Kalau gue udah suka sama satu cewek, gue pasti bakal kejar dan pengen milikin dia sampe nggak bakal semudah itu gue lepasin," ucap Alivio seraya memperhatikan kedua mata Mora, "Mata kamu cantik ya.."

Mendengar itu, Mora langsung saja terkejut, "Hah?"

"Eh, ng-nggak, Ra. Sorry ya." Alivio seperti tersadar akan ucapannya, "Kayaknya ini udah malem banget deh, gue balik ke kamar aja ya? Lo jangan tidur malem-malem ya, Ra. Besok kan kuliah lagi, lo harus jaga kesehatan, karena disini lo jauh sama orang-orang yang sayang sama lo. Oke? Gue balik dulu, ya? Dah.."

Mora hanya mengangguk pelan, "Hm, okay."

"Goodnight," ucap Alivio seraya melangkahkan kakinya pergi keluar kamar Mora. Meninggalkan Mora yang kini menjadi sedikit canggung karenanya. 'Sialan, kenapa juga sih mulut gue ampe kepeleset begitu!' Gerutunya lagi dalam hati.

Dilain tempat, Megan dan anak-anak Destroyer lainnya kini sedang memasuk-masukan barang-barang yang sudah mereka beli ke dalam bengkel, sedangkan untuk bar akan menyusul. Yang terpenting bagi mereka sekarang adalah, tempat ini sekarang sudah resmi menjadi milik mereka. Destroyer adalah pemiliknya. Suatu kebanggaan besar bagi mereka untuk bisa memiliki suatu usaha yang melibatkan Destroyer. Siapa yang tidak senang bekerja dengan sahabat-sahabat terdekatnya sedari dulu? Siapapun pasti akan senang, termasuk dengan Destroyer.

"Sementara ini kita siapin buat bengkelnya dulu deh ya, biar cepet-cepet jalan usaha kita," ujar Megan dan serentak disetujui oleh seluruh teman-temannya.

"Ya, sebenernya tetep aja gue nya sih nggak sabar sama bar-nya. Keren bener ya kita, karena kali ini kita yang punya barnya sendiri. Kira-kira mau dinamain apaan nih bar nya Destroyer?" Tanya Kelvin, membuat Ramon dan Claveron kontan saja berpikir.

"Destroyer's Bar aja. Pake nama komunitas kita kayaknya lebih bagus kan dibanding pake nama yang lain?" Celetuk Ramon.

Claveron langsung menyetujui, "Gue setuju, biar semua orang diluar sana tau kalau bar ini emang punya kita. Iyakan?"

Megan ikut mengangguk menyetujui. "Bagus juga. Kalau gitu nama barnya Destroyer's bar! Ide yang bagus, Mon!"

Sedang asyik-asyiknya memilih nama untuk bar mereka, tiba-tiba saja seseorang dengan nomor yang tidak dikenal menelepon Megan. Handphonenya berdering hingga membuat semua orang mengalihkan pandangannya pada handphone Megan yang tergeletak jauh.

Megan cepat-cepat mengambil ponselnya itu, berpikir Mora yang sedang mencoba untuk menghubunginya, namun ternyata ketika ia melihat ke arah layar, nomor itu bukan nomor Mora. "Halo?" Megan segera mengangkat telepon itu.

"Halo, Megan. Remember me?"

Suara perempuan ini.. Renatha?


***

Jrenggg!!! Renathanya sudah muncul gaisss gimana pendapat kalian???

Well, so sorry gaiss rencanaku yg mau update secepat kilat jadi down karena sekarang readersku menjadi silent readers huhu jadi tidak semangat untuk lanjutinnya..:(( so yea, buat kamu yg masih pengen mora dan megan lanjut berikan vote dan komentar terbaik kamu di bawah yaaaa because komentar kalian sangat sangat bisa membuatku tambah semangat buat terus lanjutin cerita ini oke??

Ku sebenarnya ada cerita baru yang bener bener sudah siap ku rancang tapi belum mau aku publish karena rencananya ingin lanjut mora megan dulu baru ku publish cerita itu karena dijamin sangat baperrrr!!! WKWKWK

So, kalau kalian masih mau mora dan megan update, jangan lupa vote dan komentarnya yaaaa! Biar aku semangat okee gaisss?? See u di next chapter!!♥️

Continue Reading

You'll Also Like

1.5M 136K 48
Kehidupan Dinar Tjakra Wirawan berubah, setelah Ayah dan kakak laki-lakinya meninggal. Impiannya yang ingin menjadi seorang News anchor harus kandas...
6.5M 336K 60
[SEBAGIAN DIPRIVATE, FOLLOW AUTHOR DULU SEBELUM BACA] Tanpa Cleo sadari, lelaki yang menjaganya itu adalah stalker gila yang bermimpi ingin merusakny...
7.2M 351K 75
"Baju lo kebuka banget. Nggak sekalian jual diri?" "Udah. Papi lo pelanggannya. HAHAHA." "Anjing!" "Nanti lo pura-pura kaget aja kalau besok gue...
695K 34.4K 51
Ravena Violet Kaliandra. Mendengar namanya saja membuat satu sekolah bergidik ngeri. Tak hanya terkenal sebagai putri sulung keluarga Kaliandra yang...