LASKEN [✓]

By skusky_

1.7M 221K 10.7K

[BXB] [Fluffy] LASKEN: Laska Ukenya Ayden. "Las, pacaran kuy!" "Gue straight." Ayden menatap Laska dengan se... More

0
LASKEN : 1
LASKEN : 2
LASKEN : 3
LASKEN : 4
LASKEN : 5
LASKEN : 6
LASKEN : 7
LASKEN : 8
LASKEN : 10
LASKEN : 11
LASKEN : 12
LASKEN : 13
LASKEN : 14
LASKEN : 15
LASKEN : 16
LASKEN : 17 FLASHBACK
LASKEN : 18 FLASHBACK AGAIN
LASKEN : 19
LASKEN : 20
LASKEN : 21
LASKEN : 22
LASKEN : 23
LASKEN : 24
LASKEN : 25
LASKEN : 26
LASKEN : 27
LASKEN : 28
LASKEN : 29
LASKEN : 30
LASKEN : 31
LASKEN : 32
LASKEN : 33
LASKEN : 34
LASKEN : 35
LASKEN : 36
LASKEN : 37
LASKEN : 38 FLASHBACK SEDIKIT
LASKEN : 39 LAST PART
ebook lasken
BONUS I
BONUS II
+BONUS III
BONUS IV
BONUS V
BONUS VI [TAMAT]

LASKEN : 9

36.4K 5.1K 357
By skusky_

"Loh udah pulang, mi?"

Rashi mengangguk kemudian memasuki rumah dengan diikuti Langit.

"Papi ke mana?"

"Papi langsung ke kantor abis nganter mami pulang."

"Kamu nggak kuliah kak?"

Langit menggeleng. "Jadwal siang."

"Terus, adekmu nggak sekolah?" tanya Rashi.

"Kok mami tau kalo Laska nggak sekolah?"

"Motornya ada di depan," jawab Rashi.

Setelah itu, Rashi bergegas menghampiri kamar anak bungsunya.

"Laska, ini mami. Tolong buka pintunya!" ucap Rashi sambil mengetuk pintu di depannya.

Rashi mendengar suara gedebam-gedebum setelahnya. Wanita itu mengerutkan keningnya dan masih berusaha memutar kenop pintu.

Tak lama kemudian, pintu itu terbuka menampakkan wajah Laska yang terlihat sedikit kacau. "Kenapa, mi?"

Rashi menyerobot masuk ke dalam kamar anaknya. Pandangan wanita itu menyoroti satu persatu sudut di kamar itu. Tidak ada yang aneh.

"Kamu habis ngapain?" tanya Rashi.

Raut wajah Laska berubah gugup tapi sebisa mungkin dia menormalkan kembali ekspresinya agar sang mami tidak curiga. "Nggak ngapa-ngapain."

"Jangan bohong ya sama mami. Mami loh denger sendiri tadi kamu bolak-balik di dalem kamar kayak orang kesurupan."

Laska memutar otaknya dan berusaha mencari jawaban untuk pernyataan Rashi barusan.

"Tadi kamar Laska berantakan dan pas denger mami udah pulang, Laska buru-buru beresin ini semua. Karena Laska tau mami kan maniak kebersihan," jawab Laska. "Laska nggak mau dicubitin mami cuma karena kamar Laska berantakan."

"Oh. Bagus deh kalo kamu paham sekarang." Rashi mendekat kemudian mencubit hidung bangir putranya. "Dua hari mami ninggalin kamu, pas mami pulang kok dilihat-lihat muka kamu makin ukeable ya..."

"MAMII!" Laska tentu saja tak terima. "Laska cowok normal mi.. Laska masih suka cewek."

"Yah, pupus dong harapan mami buat besanan sama tante Amara."

"Hah? Tante Amara? Emang tante Amara punya anak cewek?"

Rashi menggeleng.

"Terus?"

"Kamu sama Ayden lah."

"Jadi partner gitu?"

"Iya dong."

"NO!"

Tidak akan pernah. Toh Laska sangat tidak menyukai barang bekas apalagi bibir bekas, ew.

Iya gais, jadi pemandangan yang membuat Laska tanpa sadar pundung semalaman itu adalah saat lelaki itu melihat Ayden mencium Joe. Entah bagaimana bisa semuanya terjadi secara kebetulan semalam.

Dan Joe? Untuk apa dia malam-malam datang ke rumah Ayden? Apalagi saat Laska baru ingat jika malam tadi di rumah Ayden tidak ada siapapun. Orang tua Ayden? Laska melihat mereka keluar kemarin sore bertepatan dengan Ayden yang datang ke rumahnya untuk memberikan bolu titipan mamanya.

Berdua di rumah saat malam hari. Apalagi status mereka yang baru menjadi pasangan.

"Suruh kak Langit sana yang jadi pasangan Ayden!" Laska menggerutu.

"Heh ngawur kamu. Emangnya dikira mereka mau gay?"

"Lah, si Ayden kan emang humu mami. Gatau deh kalo kak Langit."

"Maksud mami semexseme itu gay, ukexuke itu lesbi dan semexuke baru normal." Rashi mengibaskan tangannya dan menghiraukan Laska yang kini menatapnya aneh.

"Ini nyokap gue kenapa dah," batin Laska.





Laska melirik ke arah sesuatu di dalam kotak sampah, kemudian dia menunduk. "Anjir bisa-bisa gue nyolo sambil bayangin si bangsat Ayden." Lelaki itu membatin sambil menggigit bibir bawahnya.

Itulah sebenarnya alasan kenapa dia tidak berangkat ke sekolah.

Simple. Karena malu untuk melihat Ayden. Apalagi mereka berdua sebangku. Bisa-bisa Laska benar-benar mati kutu karena malu.

++

Laska.d
Okey. Kita ketemu di tempat acara

Laska kembali berkaca, menatap pantulan dirinya yang kini sudah rapi.

Malam ini dia akan datang ke acara ulang tahun salah satu teman sekelasnya sekaligus yang menjabat menjadi si ketua kelas.

Barusan Beben dan Mina mengiriminya pesan untuk langsung bertemu di tempat dan Laska hanya mengiyakan.

Setelah dirasa siap, Laska langsung keluar untuk sekalian berpamitan kepada mami dan papinya, jika papinya sudah pulang.

"Kalo bukan karena si Ezra maksa gue, ogah banget mau dateng. Enakan di rumah, rebahan," gerutunya sambil menuruni anak tangga. Ezra yang dimaksud Laska adalah orang yang punya acara aka ketua kelasnya.

Sesampainya di bawah ia langsung disuguhkan oleh pemandangan maminya yang sedang minum teh sambil menonton TV. Dia lantas melangkah ke sana.

"Udah mau berangkat?" tanya Rashi yang diangguki oleh Laska.

"Sini salim dulu tangan mami." Rashi menyodorkan tangan kanannya yang langsung dikecup oleh Laska. "Wangi banget sih kamu."

Laska menghiraukan ucapan terakhir maminya dan langsung keluar, tetapi dia masuk kembali. "Laska minjem mobil mami yaa."

"Kamu kan ada motor."

"Antisipasi mami takutnya ntar kehujanan."

Rashi kemudian menyerahkan kunci mobilnya dan langsung diambil oleh Laska. Sebelum kembali pergi, lelaki itu sengaja mencium pipi maminya berulang kali sambil mengucapkan terima kasih.

Dia melangkah keluar rumah dan suasana sepi langsung menyambutnya. Ia melihat ke jam tangannya yang masih menunjukkan pukul enam lewat empat puluh menit, masih terbilang sore bagi Laska.

Dirinya lantas membuka pintu pagar rumah dan kali ini untuk yang kesekian kalinya dia berpapasan dengan mobil Ayden yang juga baru keluar dari pagar.

Dan lagi-lagi Ayden lah yang memutuskan pandangan terlebih dahulu.

Kedua pipi Laska sontak memerah saat ingatan kemarin malam mulai menyeruak muncul di pikirannya. Dia lantas menepis itu semua dan lantas masuk ke mobil lalu melajukannya ke tempat acara.

Kenapa dia baru sadar jika Ayden pastilah berada di sana, mengingat jika mereka berdua itu satu kelas.

++

"Lama banget sih lu." Beben berkata sambil menabok bahu belakang Laska.

"Yaelah baru juga jam berapa lagian acaranya belum dimulai kan?" Laska melirik jam tangannya. "Btw ultahnya si Ezra kalo diliat-liat kok mirip kek ultahnya bocil ya," bisik Laska.

"Hah lo ga tau?"

"Apaan?"

Beben mendekatkan bibirnya di telinga Laska. "Ini tuh cuma pencitraan doang, aslinya mah liat sendiri ke dalem auto kaget lo."

Laska menatap Beben bingung. "Pencitraan gimana?"

Beben lantas menarik tangan Laska dan membawanya ke dalam.

Saat sampai di dalam, mata Laska kian membulat. Pesta ulang tahun ini di luar ekspektasinya.

Jejeran minuman beralkohol mau tak mau membuat lelaki itu menelan ludah pelan.

Tidak! Dia tidak haus. Hanya saja dia syok.

"Kaget kan lu?" Pertanyaan Beben barusan bahkan diacuhkan oleh Laska.

"Udahlah nikmatin aja. Kapan lagi kita bisa sebebas ini." Beben kembali menggeret Laska menuju kursi. "Lo duduk di sini deh, gue mau keluar dulu buat jemput si Mina di parkiran."

Laska mengangguk tanpa sadar. Dia masih syok.

Senakal-nakalnya dia, ini kali pertamanya dia melihat secara langsung jejeran minuman itu. Belum lagi beberapa murid perempuan di kelasnya yang tadi datang menggunakan pakaian agak tertutup entah kenapa kini malah berganti dengan pakaian yang cukup terbuka.

Benar pesta ulang tahun kah ini?

++





Continue Reading

You'll Also Like

ZIYAN By cokicoki

Teen Fiction

2.7M 236K 57
Pernikahan yang dilaksanakan atas dasar membalas budi mereka pada pihak yang dinikahi. Dia terpaksa menerima permintaan untuk menikah dengan sang pen...
993K 93.5K 30
Kaylan Saputra anak polos berumur 12 tahun yang tidak mengerti arti kasih sayang. Anak yang selalu menerima perlakuan kasar dari orangtuanya. Ia sel...
89.7K 7.7K 20
S2 dari "Friendzone" sudah 8 tahun berlalu dan Aziel seakan terkurung pada masa lalunya, semua adalah omong kosong, bahkan Aziel tidak bisa melupakan...
1.6M 86.3K 39
Menjadi istri dari protagonis pria kedua? Bahkan memiliki anak dengannya? ________ Risa namanya, seorang gadis yang suka mengkhayal memasuki dunia N...