Prolog

2K 270 1
                                    

Tik
Tok
Tik
Tok

Bunyi jarum jam mengalun bagai melodi di tengah keheningan ruang kelas 11 IPA 1, suaranya yang mencekam seolah tidak memengaruhi para murid di dalamnya, terlihat dari wajah mereka yang tenang walau berada di menit-menit terakhir. Mungkin ... kecuali seorang gadis berambut hitam sebahu yang duduk di tengah-tengah kelas itu. Paras cantiknya terlihat gugup, matanya mengedar tak tentu arah, sebelah tangannya meremas rok pendek yang ia kenakan kuat-kuat, sedangkan sebelah tangan lainnya mengetuk meja pelan menggunakan jari jemarinya.

Ting!

Jam kembali berbunyi, kini menunjukkan pukul sembilan tepat.

"Waktunya sudah habis, cepat kumpulkan kertas ulangan dan jawaban di meja, Ibu," ucap guru pengawas seraya berdiri dari duduknya.

Tanpa banyak bicara, seluruh murid di kelas itu berangsur-angsur mengumpulkan kertas ulangan tetap dalam keadaan tenang.

Setelah selesai memberikan lembar jawabannya pada guru pengawas, gadis berambut hitam itu hendak melesat meninggalkan koridor yang ramai dipenuhi siswa-siswi. Namun, belum sempat pemikiran itu terlaksana, tangannya sudah lebih dulu diraih oleh seorang pemuda bertubuh tinggi menjulang menuju kawasan belakang gedung sekolah.

Tubuh mungil gadis itu didorong hingga terhempas pada dinding di belakangnya, bibir merahnya mengeluarkan ringisan pelan. Namun, tak diindahkan oleh lelaki di hadapannya.

Mata yang menukik bagai elang itu menatapnya dalam. "Inget, patuhin semua ucapan gue atau semua rahasia lo terbongkar," desisnya tajam.

Lawan bicaranya mengangguk pelan, ekspresi takut di wajahnya sama sekali tak dapat disembunyikan.

"Jawab gue, Sialan!" teriak tertahan pemuda itu, tangan kirinya memukul dinding di depannya kencang.

"I-iya," sahut gadis itu terbata.

"Bagus," balas pemuda itu lalu melenggang pergi dengan langkah lebarnya.

Setelah pemuda tadi menghilang dari pandangan mata jernihnya, tubuh gadis berkulit putih itu merosot ke tanah. Isak tangis keluar dari bibir mungilnya, iba pada hidupnya yang bertambah semakin rumit.

TBC

MistakeWhere stories live. Discover now