23

12.3K 566 26
                                    

Happy reading
Jangan lupa tinggalkan jejak🐾
Mungkin terdapat Typo








Merupakan sambungan part sebelumnya.

Jimin mengobati lukanya diruangan rumah sakit, hanya luka kecil yang terdapat di keningnya yang mulus. Jimin kembali menemui temannya yang setia menunggunya

"Kalian pulang saja, aku yang akan mengurusnya" Ucap Jimin pada ke enam lelaki yang duduk disamping ruangan UGD, mereka menggeleng.

"Tidak Jim kami akan disini bersamamu" Ucap Taehyung menghampiri Jimin

"Tapi ini kesalahanku Jika dibawa kejalur hukum maka aku yang kena, kalian tidak. Lebih baik kalian pulang aku tidak ingin kalian terlibat" terang Jimin dengan suara bergetar

"Kami tidak peduli Jim sekalipun kami terlibat atau tidak kami akan selalu bersamamu kita selalu menghadapinya bersama sama, satu yang bermasalah semua turut membantu" ucap Namjoon meyakinkan Jimin.

Mereka berdiri menghampiri Jimin saling memberi pelukan yang memberikan makna menguatkan bagi Jimin.

"Kami bersamamu, percayalah semua akan baik baik saja" ucap Taehyung menjabat tangan Jimin, sedangkan Jimin tersenyum membalasnya, walaupun dihatinya ketakutan yang sangat luar biasa. Tiba tiba datang dua orang yang sudah dibilang tidak muda lagi menghampiri mereka.

"Jimin apa yang terjadi?!" tanya Ayah Jimin dengan emosinya datang bersama dengan istrinya ibu Jimin

"M-Maafkan aku pa,aku tidak sengaja"ucapnya ketakutan berhadapan dengan Ayahnya

"Tidak sengaja bagaimana?! Kau sudah menyebabkan orang terluka parah" bentak ayah Jimin

"Tenang kan dirimu pa" ucap ibu Jimin menangis menenangkan suaminya, dia tidak habis pikir dengan perlakuan putra sematawayang nya ini.

"Jimin bagaimana keadaanya nak?apa kata dokter?" Tanya Ibu Jimin dengan air mata yang mengalir,Jimin tidak tega melihat ibunya seperti ini Jimin semakin merasa bersalah.

" B-Belum ada informasi dari dokter ma" ucap Jimin pada ibunya

"Mama dengar dia punya anak perempuan betul? " Tanyanya yang dibalas anggukan Jimin

"Astaga Jimin! Anaknya masih kecil dan kau -argh! " ucap ayah Jimin mendadak kepalanya pening untung Namjoon dan Seokjin menangkapnya

"Tenang saja paman kita doakan yang terbaik untuknya" ucap Yonggi pada Ayah Jimin.

"Maafkan aku pa, maafkan aku" ucapnya dengan isaknya didepan Ayahnya.

"Kenapa kau argh! " Ayah Jimin memegang kepala nya dengan kedua tangannya tidak habis fikir dengan putranya ini,dia menarik nafasnya dalam dalam "Maafkan papa nak, papa terbawa emosi tadi" ucapnya memeluk Jimin, bagaimana pun semua sudah terjadi. Sedang kan Jimin minta ampun kepada kedua orangtuanya.

Tiba tiba pintu terbuka Dokter keluar dengan beberapa perawat. Jimin langsung menghampiri sang Dokter tersebut "Bagaimana dok? Bagaimana keadaannya? " Tanyanya khawatir

Dokter menggeleng "Keadaannya kritis,kepalanya mengalami pendarahan. Kita hanya menunggu keajaiban yang mendatanginya" Ucap sang Dokter yang membuat tubuh Jimin hampir terjatuh.

DADDY JIMINku (Versi1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang