DADDY JIMINku (Versi1)

9

Suasana di mobil pagi ini ini sangat berisik bagaimana tidak hari ini adalah pesta olahraga Cui sangat bersemangat tapi dia kesal ke Daddynya bagaimana tidak anaknya yang berpartisipasi dalam acara tersebut dia tidak bisa datang walaupun hanya 5 menit karena urusan pekerjaan.

"Aku tidak mau tahu Daddy harus datang! " kesalnya sambil menyilangkan tangannya didepan dada

"Ayolah Cui, Daddy ada meeting hari ini, bahkan 2 kali, pada pukul 08.30 sampai pukul 11.30, belum lagi memeriksa berkas untuk meeting pada pukul 7 malam nanti"Terang Jimin sebisa mungkin karena benar dia sangat sibuk.

"Daddy jahat hanya mementingkan pekerjaan saja, bahkan temanku neneknya saja datang untuk melihat anaknya Daddy tidak, bahkan hanya melihatku sebentar saja dalam pertunjukan tidak sempat" Ujarnya sambil memalingkan wajahnya membuang nafasnya kasar.

"Daddy janji setelah ini Daddy akan mengajakmu kemana pun kamu mau, ini yang terakhir Daddy sibuk dikantor karena penyelesaian proyek" Jelas Jimin agar Cui mengerti

" Daddy saja sendiri, bahkan beberapa minggu ini Daddy sibuk sekali tidak meluangkan waktu denganku, selalu saja mengatakan akan Daddy ajak,akan Daddy ajak, buktinya sekalipun tidak pernah, lalu aku tidak diijinkan keluar dengan teman Daddy jahat" Ucapnya sambil mengambil tas pada bangku belakang saat mobil berhenti pada gerbang sekolah.

"Bukan seperti itu tolong mengerti Cui, Daddy Jan-" Belum selesai berbicara Cui keluar dengan menutup pintu mobil kasar,sayangnya pintu itu hanya berdebum lembut

Jimin menghela nafas kasar, untuk kali ini dia harus mengalah pada putrinya karena meeting satu ini merupakan proyek besar yang dilakukan oleh 3 perusahaan sekaligus, termasuk perusahaannya. Sebulan dia bekerja keras untuk mengecek apa yang harus ia periksa dan lakukan yang membuat waktu dengan putrinya tidak ada,Karena Jika dia salah sedikit efeknya sangat berpengaruh pada bawahannya juga ke2 perusahaan besar lainnya.

****

"Cui haii! "
Sapa Jio dan beberapa anggota lainnya "Kenapa mukamu masam sekali? " tanya Jio mendekati Cui

"Aku kesal dengan Daddy dia tidak bisa datang pekerjaan Selalu" kesalnya

"Tidak apalah Cui kalau memang Daddy mu sibuk bekerja biarkan saja, lagian itu untukmu juga Nantinya"jelas Jio

"Hmm sudahlah ayo kita bersiap Siap agar semuanya rapi" lalu mereka bergabung dengan tim mengenakan pakaian mereka untuk pertunjukan dan latihan kecil beberapa kali.

"Pagi Cui kamu cantik sekali ya dengan style Cheerleader mu itu" ucap Lucas

"Idih gombal lo mana laku untuk Cui"
Ujar Jio

"aku bilang ke Cui ga ke kamu, jadi gausah sibuk" ucap Lucas tidak ingin kalah

"Bukan bagaimana ya ,cowok kaya lo ga cocok untuk Cui"ejek Jio

"Lo cemburu ya? " Ejek Lucas lagi "Sepertinya dari kemarin kemarin lo selalu ga setuju jika itu berhubungan dengan Cui" Lanjut Lucas

Mendengarnya Jio kaget"Hei hei anda jangan mengada ngada saya tidak level dengan Cowok seperti anda membayangkan saja membuat saya ngeri" Ujar Jio sambil menggerak gerak kan bahunya

"Jika suka tidak apa apa, Sudahlah ayo semua"ucapnya Lucas pada timnya

"Gila ya itu anak percaya Dirinya tinggi sekali"ucap Jio kesal

Cui tertawa "Lagian kalian terlihat Cocok "Ucap Cui pergi menuju ke toilet

"Cuii! "teriaknya tidak terima

***

Cui menuju ke kamar mandi untuk buang air kecil agar saat acara nanti dia tidak terganggu untuk bolak-balik ke toilet,Cui sedikit merapikan riasannya dan keluar dari toilet,saat diluar dia dipanggil seseorang

"Cui? "

"Sehun, kamu sedang apa?" tanyanya

"Oh aku ketoilet tadi, lalu aku melihatmu keluar juga dari toilet wanita"Jelasnya "Oo ia semangat ya Cheerleader nya hari ini kamu sangat cantik "Lanjutnya

"O oh, terimakasih Kamu juga semangat buat sekolah kita menang ya" Ucap Cui menyemangati Sehun

"Pasti, O ia aku punya ini"Ucapnya sambil mengambil benda kecil pada ranselnya dan memasangkannya pada rambut Cui sebuah klip rambut dikelilingi mutiara" Agar kamu terlihat lebih cantik, tidak menggunakan ini pun kamu cantik"Kekeh sehun sambil mengagumi Kecantikan Cui

"Terimakasih banyak Sehun,tapi tidak usah "Ucap Cui hendak melepas klip tersebut

"Tidak" tahan sehun"pakailah sebagai tanda pertemanan kita"sambungnya

"Terimakasih"

"Sama sama ayo kita bergabung dengan yang lainnya"

****
"Ini berkas yang harus kau diskusikan dan presentasi kan Jim"terang Namjoon sambil menyodorkan sebuah Map

" Baiklah 5 menit lgi aku datang" Ucap Jimin pada Namjoon

"Baiklah aku permisi"Namjoon keluar, Setelahnya Jimin merapikan sedikit penampilannya dan menghubungi putrinya sebentar tapi nihil tidak diangkat, akhirnya dia keluar dari ruangannya dan menuju ke Ruang rapat

"Apa Saya terlambat? "
Tanya Jimin

"Tidak Jim, mari Kita mulai " Ucap seorang kepala dari perusahaan lainnya tak lain bernama seokjin

Setelah beberapa Jam meeting akhirnya selesai, dan semua yang didalam ruangan bertepuk tangan meriah

"Kerja Yang luar biasa"Ucap Taehyung sekretaris Seokjin

"kita harus merayakan ini Jika proyek kita tinggal diresmikan" sambung salah seorang kepala perusahaan tak lain Yonggi

" Jangan Lupa pestanya Yonggi" ucap Sekretarisnya Hoseok

Mereka semua tertawa" Jika diresmikan Jungkook lah yang menyediakan pestanya, dia kan direkturnya disana" Ucap Jimin disertai tawa

"ish kalian ini, bantu aku jangan hanya tau suruh saja"Kesal Jungkook

"Hal dalam pesta bukan suatu yang sulit kook"Sambung sekretaris Jimin Namjoon

Mereka tertawa bersama

"Bagaimana keadaanmu Jim?" Tanya Taehyung

"Aku baik baik saja Tae, seperti yang kau Lihat" Terangnya

"Bagaimana dengan putrimu? "
Sambung Seokjin yang membuat mereka semua tertawa

"Putri yang sangat Cantik nan manismu" Ujar yonggi

"Aish putriku baik" Tutur Jimin mereka tertawa lagi semua.

"Aku merasa melihat kedekatan mereka sudah tidak pantas lagi disebut hubungan antara ayah dan anak" Sambung Namjoon dibarengi tawanya

"Aku Juga merasa seperti itu, kita lihat bagaimana nanti kedepannya"Sambung Taehyung penuh goda kepada Jimin

Mereka lah yang melaksanakan pembuatan proyek pembangunan sebuah gedung untuk tempat penggabungan ketiga perusahaan.mereka bukan hanya rekan kerja melainkan teman lebih kekata Sahabat.

Tbc...
Vote ❤