DADDY JIMINku (Versi1)

4

Kini aku berada di kamarku aku sudah sedikit rileks karena sudah mandi aku merasa bersalah karena telah membentak Putri ku tadi Bagaimana buat aku tidak suka melihatnya dengan pria lain

Putuskan untuk menuju ke balkon kamarku melihat-lihat langit malam aku tidak tahu kenapa aku sangat marah tadi padanya bahkan saat di mobil aku terus mendiaminya dan menjalankan mobil menuju ke rumah hanya itu aku bisa melihat dia yang menangis tapi aku  mengiraukannya

***
Sedari tadi Daddy tidak berbicara kepadaku bahkan saat turun dari mobil Daddy membiarkanku sendiri biasanya Daddy menungguku semarah itukah dia padaku sedari tadi aku menangis mengingat Daddy membentakku

Aku tidak bisa didiamkan Daddy seperti ini aku putuskan untuk ke kamarnya walaupun Daddy tidak memaafkanku atau tidak mendengarkanku aku akan tetap meminta maaf

Kulihat pintu kamar Daddy terbuka sedikit kuputuskan untuk masuk ke dalam dan aku melihat pintu kaca Daddy terbuka aku melihat Daddy berdiri dibalkon kamarnya membelakangiku dan aku menghampirinya memeluknya dari belakang "Dad hikss mianne"

***
Saat sedang menikmati Angin Malam aku merasakan ada sepasang tangan yang melingkar di perutku aku tersentak tapi kemudian tubuhku melemah lagi siapa yang memelukku dengan tangisnya

"Dad hiks mianne"
Mendengarnya aku merasa bersalah bukan main aku membalikkan badanku dan melihatnya yang menunduk aku mengangkat dagunya untuk melihatku "Sttt diamlah,maafkan Daddy ya"ucapku dengan lembut sambil menghapus air matanya dan membawanya kepelukanku bukannya diam Cui malah semakin menangis

Aku terus mengelus punggungnya dan mengucapkan kata maaf"Daddy jahat, belum tahu jalan ceritanya Daddy langsung marah padaku"

Mendengarnya aku terkekeh sebentar"maaf sayang"ucapku tulus

Saat tangisannya mulai reda aku mengangkat tubuhnya dan otomatis dia melingkarkan kakinya pada pinggangku

"Dad "pekiknya aku tidak peduli aku membawanya menuju ranjangku saat aku duduk kuliat paha mulusnya akibat bajunya tertarik keatas malam ini putriku mengenakan gaun putih sangat pendek dengan tali tipis dikedua pundaknya

***
Saat aku merasa mulai tenang tiba-tiba Daddy mengangkatku otomatis aku melingkarkan kaki pada pinggangnya "Dad "ucapku tapi dia tidak peduli

Aku duduk dipangkuan Daddy dengan tangannya yang melingkar dipinggangku Tunggu ada sesuatu yang mengeras didekat pahaku dan mengenai pusat tubuhku karena didalam gaunku aku hanya mengenakan celana dalam

"Dad ini keras ke-akhh"kenapa saat sesuatu itu menggesek intiku aku mendesah

Kulihat Daddy  matanya sayu menatapku seperti menahan sesuatu aku bingung otakku tidak berjalan

****
Aku sudah tidak tahan melihat paha mulus putriku akhirnya pertahananku runtuh adikku mulai bangun dan kurasa mengenai bagian putriku"Dad ini keras ken-akhh"Sial kenapa harus desah Segala sih Cui Daddy tidak kuat sangat menggoda

Karena tidak kuat aku pun menyelusupkan kepala ku keleher jenjang Cui mendengus dengus menghirup aroma vanilla yang sangat memabukkan bagiku

"Daa-adhh"desahnya,sangat menggoda"Ya baby Girll? "ucapku masih mendengus dengus disana
"Jangan begi-ahh"Cui memekik saat aku menyesap kuat lehernya

**
Saat Daddy menyesap kuat leherku ada gelombang aneh pada tubuhku tiba tiba Daddy memutar tubuhku menjadikan dia diatasku matanya sangat sayu aku kasihan melihat nya

Lagi lagi Daddy menyelusupkan kepalanya ke leherku aku semakin mengangkat leherku agar semakin mempermudah Daddy aku memegangi rambut Daddy gemas sebagai pelampiasan ku

Daddy tidak melakukan apapun dia semakin memepererat tubuhnya denganku membuat miliknya yang keras sangat mengenai intiku, dia hanya menggesek gesekkan miliknya tidak lebih "hmmm"desahnya dileherku

Daddy mengangkat kepalanya, mempertemukan tatapan kami sebenarnya aku kasian melihat Daddy yang selalu menuntaskan hasratnya dengan solo dikamar mandi

Tiba tiba Daddy mendekatkan bibirnya pada bibirku, detik itu juga aku merasakan benda kenyal menyentuh bibirku ini adalah ciuman pertamaku

Daddy menyesapnya dengan perlahan memangut bibir atas ku dan bawahku secara lembut, aku yang tidak mengerti membalas dengan pelan ciuman Daddy bisa kurasakan Daddy tersenyum, dia terus melakukannya sampai sampai Suara panutan kami menggema dikamar Daddy, Daddy semakin mempererat tubuh kami aku masih merasakan benda keras itu selalu menggesek milikku"akhh"pekikku

Saat merasa pasokan oksigen ku melemah aku memukul mukul pelan Dada Daddy merasakan kodeku Daddy melepas pangutan kami dan kembali pada leherku menyesap kuat disana kurasa meninggalkan jejaknya"Dadhh..."

Tiba tiba Daddy bangkit dan berlari kekamar mandi,dengan tergesa gesa
Ini pertama kalinya Daddy melakukan hal seperti ini padaku, Aku sebenarnya sangat kasian pada Daddy tidak ada bantuan istri yang menuntaskan hasratnya, aku tahu itu Dia sering diam diam menahannya dan berakhir dikamar mandi apalagi saat bersamaku kurasa Daddy semakin tersiksa

Membuat Daddy tidak bermain dengan perempuan perempuan tidak jelas diclub membuat ku bersyukur, Daddy ku tidak seperti itu satu kebanggaan bagiku kepadanya

Tiba tiba aku mendengar desahannya "akhh hmmm C...C... Cuuuii! hmmm"
Aku terkejut Daddy memanggil namaku tapi aku bisa apa aku menunggu Daddy dikasur yang menuntaskan gairahnya

Aku merasa Aneh dari dulu sampai sekarang aku tidak pernah melihat foto foto mommy atau pun pernikahan Daddy setiap aku bertanya Daddy akan melotot padaku yang membuat aku ciut

Lamunan ku bubar saat pintu kamar mandi terbuka menampilkan Daddy hampir 1 jam setengah dia didalam aku merasa bersalah sorry Dad

Daddy terlihat sangat canggung berhadapan denganku apa karena masalah yang tadi? Aku bingung

"H hai"sapa Daddy gugup masih berdiri disamping kasur

"Dad Cui mengantuk ayo tidur"ucapku sambil menepuk nepuk sisi tempatku yang kosong mengganti topik agar Daddy tidak seperti itu Daddy hanya tersenyum singkat dan berbaring disampingku

Aku langsung memeluknya "Dad elus "Daddy hanya mengangguk dan mengelus kepalaku sayang

Dad jika kau semakin tersiksa karena aku apakah aku harus melakukannya
'Jika karena aku Daddy selalu menuntaskannya sendiri maka mulai dari sekarang aku Mau Dad mengingat  kau selalu menjagaku'  batin Cui dan terlelep

"maaf kan Daddy atas sikap yang tadi sayang"Ucap Jimin dan menyusul Putri nya yang sudah menembus alam mimpi beberapa menit lalu..

Tbc...
Vote ❤