🏸 FRAGILE - 08 🏸

834 64 20
                                    

FRAGILE
[M.R.A]
----------

A]----------

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.





"Terus, Kak Tania ada hubungan apa sama Aa' Fajar?" tanya Jorji.

SKAKMAT!

"Jorji, nanti Aa' gak kasih jatah lho ..." ancam Fajar.

"Kak Jojo, Aa' Fajar nih ..." adu Jorji.

"Fajar ... gue sentil nanti ginjal lo."

"Iya Jo, elaah. Lama-lama gue jodohin juga lo berdua," jawab Fajar.

"Terserah," jawab Jojo dan Jorji serempak.

Mereka semua terdiam. Fajar sibuk menyantap makanan di rantang yang dia bawa tadi bersama Apri. Rian tengah mengobrol bersama Devina. Azka dan Fira sedang asik ber-selfie.

"Cha, satu minggu lagi, aku mau ikut Indonesia Master."

"Beneran? Acha bakalan nonton kalau gitu."

"Serius ya?"

"Iya. Acha mau semangatin Ian. Kaya gini nih ... Go! Go! Go! Fajar, Rian!"

"Kevin, Marcus!"

"Ahsan, Hendra!"

"Apri, Greysia!"

"Ucok, Meli!" eeeh malah merembet ke yang lain. Mereka menertawakan tingkah masing-masing.

"Oh iya, besok kita udah mulai sibuk," kata Apri.

"Sibuk memperjuangkan dia yang tak pernah menganggap keberadaan kita," balas Fajar.

"BUCIN!" semprot semuanya. Maklum, orang jomblo mah gitu.

"Jar, bisa gak sih, sehari aja jangan bucin?" tanya Ginting.

"Udah bawaan dari lahir."

"Mulai ngelantur ngomongnya," kata Rian. Fajar sih, bodo amat. Dia makin asik makan sama Apri.

Saat Rian dan Devina sibuk dengan gadget masing-masing, seorang cewek datang mendatangi mereka.

"Rian." Semua mata tertuju pada cewek itu. Devina dan Rian terkejut bukan main. Kenapa cewek itu datang lagi? Bahkan di waktu yang tidak tepat. Di saat mereka bersama, cewek itu selalu datang untuk mengusik. Akhirnya, Rian dan Devina berdiri.

FRAGILE Where stories live. Discover now