assalamualaikum badboy ( END )

menguak tabir (2)

WARNING⚠️⚠️
LAPAK INI MINIM EDITAN!!
DIWAJIBKAN UNTUK MENINGGAL KAN JEJAK!
OH IYA PART INI LEBIH ENAK NYA DENGARIN LAGU DARI
-AKDONG MUSICIAN ( HOW CAN I LOVE THE HEARTBREAK,YOURE THE ONE I LOVE-
pls ini enak banget!!
Atau bisa juga
-GHEA INDRAWARI ( KURELAKAN )

Tolong bnget ini part yang berat banget aku tulis:( dan mungkin bakalan berat dipart berikut nya(spoiler)😭😭

Malam itu Aisyah tertidur di atas meja dengan buku catatan arkaan yang berada di pangkuan nya dan pagi nya Aisyah tersadar bahwa ia telah tertidur sambil menangis.

Aisyah terbangun dengan kepala yang pusing dan mata yang bengkak,ia lalu pergi menuju kasur dan berbaring sambil tetap membawa buku catatan arkaan di genggaman nya.

Ia menatap langit kamar nya,tatapan hampa. Aisyah ingin menemui arkaan namun hati kecil nya berbisik untuk menunggu waktu yang tepat,akhirnya Aisyah membersihkan dirinya dan setelah itu ia melanjutkan bacaan nya mengabaikan kepala nya yang sangat nyeri saat ini,ia hanya meminum pereda nyeri dan membaca sambil bersandar di tempat tidur nya.

"Aku ga akan nangis kali ini,Ar." Tekad Aisyah saat membalik lembaran ke lembaran ke empat dan Aisyah menarik nafas dalam sebelum memulai untuk membacanya.

"18 November 2018"

Hari ini gue berada dalam keadaan terburuk,kamu tau kenapa syah?udah sebulan gue makai benda haram ni,makin hari gue makin candu dan Lo tau lebih buruknya lagi? Gue ketahuan sama Haikal dan Caca saat mereka mergokin gue makai di apartemen,Lo tau saat itu juga gue pengen musnah dari peradaban,setelah Ilham tau gue ga pengen siapapun tau,termasuk haikal,tapi apa? Nasib ga berpihak ke gue dan gue di hajar habis-habisan tanpa ngelawan sedikit pun,gue salah dan membela diri terlalu hina gue lakuin,sampai akhirnya mereka sepakat untuk rahasiain dari pihak sekolah dan juga Lo tentunya.

Semenjak bokap tiri gue mati,nyokap berhenti ngirimin gue duit,dan gue udah sakau mau ga mau gue harus tetap beli itu barang,sampai akhirnya gue minjam uang sama lintah darat disaat barang berharga gue udah banyak gue jual.hehe!

Dan gue pergi nemuin orang nya di club' disana gue nyari sampingan buat nemenin duduk Tante Tante kesepian,gue berpikir ada duit untuk idup,kotor banget ya gue Syah? Tapi gue udah ga bisa mikir lagi dan ini murni salah gue.

_see-u_

Aisyah telah membaca sampai akhir halaman,ia menarik nafas berat karna terlalu susah menerima kenyataan betapa kacau nya kehidupan arkaan sejak ia berkenalan dengan benda haram tersebut.
Sejenak ia berangan,jika ia ikut dalam aksi saat itu apakah arkaan tetap akan memakai benda haram itu? Namun angan tetap lah angan,ia terlalu tak menyangka bahwa seseorang yang sudah mulai berubah lebih baik justru jatuh dalam jurang kepedihan.

"Gapapa Ar,besok kamu bisa bangkit lagi,ga boleh nyerah ya?" Aisyah berdialog seorang diri,lalu membuka lembar berikutnya berharap tulisan arkaan kali ada sedikit harapan baik.

"20 November 2018"

Hai,gue balik lagi.
Sebelumnya Lo ingat pas Lo telat kesekolah itu dan ketemu gue di halte sekolah? Gue nungguin Lo pagi itu,di sebrang rumah Lo,gue ikutin Lo dari rumah ke sekolah,gue liat ke langit yang mendung gue berharap Lo ga kebasahan walaupun gue udah berniat ketemu elo untuk buat Lo lupain gue,iya.cowok brengsek kayak gue yang harus Lo lupain!