⍣ - 23. OLD FRIEND

230 36 14
                                    

❝ Happy Reading! ♡❞

---


DENGAN tampang dingin dan datar, pemuda itu menemui teman lamanya. Hwall sempat terkejut ketika mengetahui tempat perjanjian mereka──Clover Park. Taman itu di sewa oleh temannya secara pribadi. Hwall menunggu di bangku taman sembari menatap hijaunya pepohonan yang memenuhi sekitarnya. Sanha dan Sena ia suruh menunggu di mobil. Ia beralasan tidak mau acara bernostalgia-nya terganggu.

Seseorang datang. Mata elang Hwall segera bertemu dengan mata cokelat terang itu. Temannya itu Kang Hyunjoon. Pria itu tersenyum manis dan duduk di samping Hwall gang wajahnya telah mengeras.

"Apa kabar?" sapanya dengan suara kalem.

Hwall berdecih sinis. "Menurutmu?"

Dia terkekeh mengetahui Hwall masih saja tak bersahabat dengannya. Dia mengelus dagunya kemudian menatap pancuran yang berada tak jauh darinya. "Kau ingat tempat itu?"

"Tentu saja. Itu adalah tempat di mana kali pertama kita bertemu He So," sahut Hwall sembari mengepalkan tangannya.

Hening.

Aura mencekam mulai menguat di antara mereka. Hwall yang tampak tegas dengan matanya yang menyalang tajam berseberang dengan Hyunjoon yang kalem dan tenang.

"Kau yang membunuh semua orang itu bukan?"

Hyunjoon terkekeh. "Salah," ujarnya dingin. Dia menatap Hwall dengan tatapan yang sulit di artikan. "Tapi kau!" serunya kemudian mengagetkan Hwall dan kedua temannya yang ikut mendengarkan secara diam-diam.

Sena menyuruh Sanha untuk menaruh penyadap di jaket yang pemuda itu kenakan untuk mendengarkan percakapan mereka.

"Jangan konyol! Waktu itu jelas aku tidak di sana. Aku di tempatku," bantah Hwall dengan suara menyakinkan.

Memang benar, hari itu Hwall seharian menemani Heejin yang tertidur karenanya. Dia tanpa sengaja menemukan buku harian Heejin dan membacanya sampai selesai.

Pemuda itu tertawa mendengarnya. "Tapi sidik jari dan wajahmu ada di sana," katanya semakin memojokkan Hwall.

Hwall berdecih. "Kau yang menjebakku!" tuduhnya dengan menatap berang ke arah Hyunjoon.

"Apa kau memiliki bukti?" tantang Hyunjoon dengan tenang.

"Tidak." Hwall menghela napas panjang. "Tapi kau yang meminta bertemu denganku hari itu. Kau sangat memaksa padahal aku bilang tidak bisa. Kau juga memilih tempat itu sebagai tempat pertemuan kita padahal kita bisa bertemu di restoran lain. Bukankah itu karena hotel itu tempat pertemuan pertama kita?"

Hyunjoon tersenyum mendengar penuturan Hwall.

"Kemudian rumah sakit tempat Yena di bawa. Mengapa ia di bawa ke sana padahal ada rumah sakit yang jauh lebih dekat dari hotel? Itu karena tempat itu adalah awal dari segala permasalahan kita. Kemudian taman ini, seperti katamu. Ini adalah tempat di mana kita pertama kali bertemu dengan He So."


Pemuda itu tertawa kecil tanpa menyahut.


[ O1 ] Secret Idol - HWALL ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang