Like Me PLEASE!!!

Wanita yang Tak dirindukan

😁😁😁😁

Berasa judul film & sinetron yaaa

Pada kangen gak sama author 😁😁😁😁😁😁😁😁😁

Kalo pengen kenal lebih jauh sama author, ingin tau seberapa gila & jones nya author, ajak aja author berteman di fb author Tarry Thelittle 😁😁😁😁

Sebenarnya author punya juga akun IG dengan nama yg sama Tarry Thelittle, sayang nya karena sinyal di kampung nya author sinyal itu GSM (geser sedikit mati) 😁😁😁😁😁

Jadinya satu2 nya aku medsos yg masih eksis untuk author ya cuma fb 😁😁😁😁😁

Sekian yah curcolnya 😁😁😁😁

Happy reading

***

"Jadilah wanita yang lemah dan manja, Kalfi sangat tidak menyukai wanita yang seperti itu" jelas Erika membuat Mina menyerngit bingung

"Bagaimana bisa kamu tau wanita seperti apa yang tidak di sukai Kalfi, apa kamu menyelidikinya selama ini secara diam-diam?" tuduh Mina membuat Erika tertawa pelan

"Aku hanya menebak, Bukankah para pria memang tidak menyukai wanita seperti itu" jawab Erika santai, sebenarnya Erika tidak hanya menebak

Erika memang mengenal Kalfi ketika mereka masih kecil

mereka bersekolah di SD yang sama, karena merasa sudah dijodohkan dengan Kalfi sejak kecil, Erika sudah menyukai Kalfi, bahkan pernah menyatakan rasa sukanya kepada Kalfi, sayang Kalfi langsung menolak pernyataan cinta Erika

"Aku tidak suka dengan gadis yang lemah dan manja seperti kamu" jelas Kalfi dengan sangat tegas saat itu, bahkan jiwa angkuh dari diri Kalfi sudah ada dari Kalfi kecil

karena penolakan itu tentunya membuat Erika malu

sejak saat itu Erika membunuh semua rasa sukanya pada Kalfi, setelah lulus SD, Erika dan keluarganya pindah ke bali, sejak saat itu Erika sudah lupa dengan perjodohannya dengan Kalfi

Tapi beberapa minggu yang lalu, ayahnya membuat Erika kembali mengingat perjodohan itu

"Harun sudah melamar mu Erika" jelas ayahnya membuat Erika bingung, tentu saja Erika mengenal Harun yang di sebutkan ayahnya, siapa yang tidak kenal dengan Harun, seorang pengusaha terkaya di indonesia, yang menjadi incaran setiap pembunuh bayaran, tapi yang membuatnya bingung, ayahnya mengatakan bahwa Harun sudah melamarnya

"Apa paman Harun ingin menjadikan ku istri keduanya?" tanya Erika langsung mendapatkan tatapan tajam dari ayahnya

"Melamarmu untuk Kalfi" jawab ayahnya tegas membuat Erika tertegun sesaat, Erika akhirnya tau hari itu akan datang, hari dimana dia harus menempati posisinya sebagai seorang Ratu

"Apakah ayah bisa menolaknya?" tanya Erika penuh harap, ayahnya hanya menggelengkan kepalanya pelan

"Tidak, kamu tentunya tau, kita tidak bisa menolak lamaran itu Erika" jelas ayahnya membuat Erika menghela nafas berat

Erika tau bahwa kelurganya memang tidak bisa menolak lamaran dari Harun, bukan karena mereka gila harta, tapi jika menolak keinginan Harun, itu sama saja dengan melawan Harun, Erika pernah mendengar bahwa keluarga Haruka, yang merupakan teman masa kecilnya juga bersama Kalfi, keluarga Haruka pernah menolak lamaran dari Harun, mungkin jika hanya menolak tidak akan berpengaruh pada keluarga itu, tapi Erika pernah mendengarkan ayahnya bercerita, bahwa ayah Haruka, tidak hanya menolak lamaran Harun, tapi juga menghina Kalfi, ayah Haruka mengatakan bahwa Kalfi adalah seorang psikopat yang membunuh putranya Hazuki, Harun tentu saja marah dan menghancurkan bisnis keluarga Haruka, sehingga keluarga itu benar-benar bangkrut

"Ayah tau, membiarkanmu masuk ke dalam keluarga Harun, itu sama saja dengan membongkar identitas aslimu, sebenarnya ayah sama sekali tidak ingin kamu masuk ke dalam keluarga itu, keselamatan mu bahkan 1000 x lebih terancam jika kamu menjadi pasangan dari Kalfi, tapi kita juga tidak bisa menolak lamaran itu, kita tidak punya alasan yang kuat untuk menolak lamaran itu, terutama dari kecil kamu memang sudah ditentukan sebagai pasangan Kalfi" jelas ayahnya membuat Erika merasa benar-benar sesak dengan fakta yang terdengar sangat menyedihkan itu, andai saja keluarganya bukan salah satu dari keluarga kaya, hidup Erika pasti tidak akan serumit itu

"Jadi aku harus bagaimana ayah? Apakah aku harus menerima takdir ku yang semenyedihkan itu?" tanya Erika sedih, jika menjadi bagian dari keluarga Harun, karir Erika sebagai seorang dokter tentunya harus terhenti, Erika sangat tidak menyukai fakta itu, Erika sangat mencintai pekerjaannya sebagai seorang dokter, di mana ia bisa membantu orang lain untuk tetap sehat, motto hidupnya, jika dia tidak bisa menyelamatkan hidupnya sendiri, setidaknya dia punya kesempatan untuk menyelamatkan hidup orang lain

"Kamu hanya punya waktu 1 bulan sebelum pernikahan kalian di gelar, jika kamu tidak ingin menjadi pasangan Kalfi, kamu harus membuat Kalfi sendiri yang membatalkan perjodohan itu, sang Raja bisa memutuskan semuanya, kamu tentunya ingat sang Raja juga pernah melamar wanita lain, kamu hanya perlu membuat Kalfi memutuskan perjodohan kalian, ayah juga sangat mengharapkan kamu bisa hidup normal seperti orang lain" jelas ayahnya membuat Erika terharu

"Erika!" panggil Mina sedikit keras membuat lamunan Erika tentang perbincangan dengan ayahnya buyar, Erika langsung menatap Mina

"Ada apa?' tanya Erika membuat Mina jengkel

" aku sudah berbicara panjang lebar,tapi ternyata dari tadi kamu melamun? Keterlaluan!" omel Mina membuat Erika terkekeh pelan

"Sorry" ujar Erika sambil tersenyum manis membuat Mina mencibir jengkel

"Ngomong-ngomong apa kamu pernah melihat Kalfi?" tanya Mina penasaran, Erika menggeleng pelan membuat Mina heran

"Kamu yakin belum pernah melihat Kalfi?" tanya Mina tidak percaya, Erika tampak berpikir sejenak

"Terakhir aku melihatnya saat kelulusan kami di SD, setelah itu kan aku pindah ke Bali, jadi aku tidak pernah bertemu lagi dengannya" komentar Erika membuat Mina benar-benar kaget

"Lalu tadi komentarmu tentang seorang Kalfi yang memiliki wajah yang tampan dan mempesona, serta julukan bujangan yang paling diinginkan, kamu tau semua itu dari mana?" tanya Mina jengkel membuat Erika tersenyum geli

"Ya ampun apa aku pernah memberitaumu bahwa hampir semua perawat perempuan yang ada di rumah sakit ini adalah fans abadinya Kalfi, mereka membicarakan Kalfi hampir tiap hari, jadi aku mendengarnya dari mereka" jelas Erika membuat Mina benar-benar jengkel dengan temannya yang satu itu

***