Part 27

964 113 12
                                    

" Kalo misalkan gue suka sama lo gimana? " Seketika al berbalik menatapnya.

Demi apa yuki barusan menembaknya al mengejap tak percaya seakan ingin memastikan bahwa pendengarannya tak salah al bertanya sambil mendekatkan telinganya.

" Hah " Ucapnya dengan ekspresi yang membuat yuki kesal.

" Ggggrrrrrhhh " Yuki mengeram marah. Iapun berdiri dari duduknya.

" Al gue itu udah berusaha buat nyatain perasaan gue ke lo. Tapi lo malah ngomong hah doang? Lo pikir gue cewek apaan yang mau ngulangin ucapan gue. " Al menundukkan kepalanya menyadari tatapan pengunjung sekitarnya.

" Yuki " Ucapnya pelan al melirik yuki seakan memberikan kode. Namun yuki tetap saja mengabaikan panggilannya dan terus mengomel.

" Harusnya lo itu dengerin gue baik baik biar gak usah tanya lagi. "

" Yu..ki.. " Geram al

" Lo tu ish nyebelin banget sih. Kata siapa lo itu pinter lo itu cowok terbodoh yang gue kenal lo itu bego.. Bego.. Begoo " Tak tahan dengan tatapan orang orang di sekitarnya al dengan segera menutup mulut yuki

" Sssttt yuki " Al membuka bekapan di bibirnya.

" Apa hah apa? "

" Lo liat sekitar kita " Ucap al membuat yuki tersentak dengan perlahan yuki melihat sekitarnya. Sontak ia membelalak saat menyadari beberapa orang tengah memperhatikannya bahkan ada sebagian orang yang berbisik bisik.

" Astagah aaaall gue malu malu malu..kenapa sih hari ini gue sial banget " Ucapnya sambil menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya.

" yuki udah stop kita pulang sekarang "

" Tapi gue masih mau disini. " Al mengeluarkan selembar uang kertas di mejanya lalu ia menarik yuki keluar dari restoran.

" Eh eh al mau kemana nanti ali sama prilli nyariin kita. "

" Mereka pasti juga mikir kalo kita udah pulang dan gak mungkin nyariin kita " Jawab al yang kemudian menyeret yuki keluar dari restoran.

***

Sementara itu prilli dan ali tengah menikmati suasana di dalam wahana bianglala sambil memakan gulali.

" Sayang "

" Hemm "

" Kira kira yuki sama al lagi ngapain yah kok dari tadi kita disini mereka gak nongol nongol sih "

" Mungkin mereka udah pulang kali "
Jawab ali sambil memakan gulalinya.

" Iya juga sih gara gara nungguin kita mereka jadi kemaleman deh " Prilli merengut lucu ali pun dengan perlahan merangkul bahunya mesra.

" Udahlah gak usah mikirin mereka mendingan kita nikmati aja malam ini yah "

" Hemm "

***

Sesampainya di depan rumah yuki al dengan segera menyusul yuki yang meninggalkannya begitu saja tanpa kata. Kelihatannya gadisnya itu masih dalam keadaan marah manja alias ngambek.

" Yuki " Panggil al yang kemudian mengejarnya dan meraih tangannya.

" Yuki tunggu yuk " Mohon al membuat yuki menghentikan langkahnya. Al mencoba meraih pundak yuki dan membalikkan tubuhnya menghadapnya.

" Yuk " Panggil al dengan lembut namun yuki memutar bola matanya bosan. Al dengan perlahan meraih kedua tangan yuki dan menggenggamnya.

" Iihh apaan sih lepas " Tolak yuki mengibaskan tangannya.

Love That Can't Be Erased (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang