focus: bigflo's lee euijin, sonamoo's hong euijin
ps. lee euijin ditulis sebagai mas euijin biar pada gak pusing.
++
"HAH?! TUNANGAN MINGGU DEPAN?!"
semua anak kostan terkejut. baik nc.a, feeldog, euijin, chan dan suji. tak terkecuali.
mas euijin hanya mengangguk lesu.
"apaan anjer tiba-tiba?!" tanya feeldog.
"iya nih mas! kok bisa sih?" tanya suji.
"cerita dong cerita!!" desak nc.a.
"buset dah sabar napa gue jawab yang mana dulu!!" kata mas euijin. "iya. gue dipaksa sama bokap gue. ya gue juga gamau tapi gimana?"
"ya ditolak lah mas?!" balas nc.a.
"udah gue tolak tapi bokap gue tetep ngototttttt."
"kasian deh looooo." ledek feeldog.
"yaudahlah. pokoknya lo semua wajib dateng ya ke tunangan gue." balas mas euijin.
"siap mas. semoga lancar ya sampe hari-h." kata chan.
ㅡ
mas euijin lagi di atap kost-an sambil nyebat bareng feeldog. mas euijin nya galau sendiri dari tadi.
"lo sebenernya gak mau dijodohin kan?" tanya feeldog.
"yaiyalah. menurut lo aja." jawab mas euijin.
"ya lagian lo sih sok jual mahal jadi cowok. udah naksir sama cewek pun sok-sok jual mahal. sok-sok gak naksir. basi." balas feeldog.
"lah emang gua naksir siapa?" tanya mas euijin.
"ya euijin yang satu lagi lah bego. keliatan banget lo naksirnya goblok masa gak nyadar juga." jawab feeldog.
mas euijin tertohok bukan main.
emang bener. dia naksir sama euijin. lee euijin naksir sama hong euijin.
"nyadar diri aja lah gue. mana mungkin dia naksir sama gue? keliatan banget dia benci sama gue." kata mas euijin.
"yaelah bagong! cewek tuh emang gitu. susah ditebak. gayanya aja yang cuek padahal peduli. ya makanya lo curi dong hatinya."
mas euijin menjadi sedikit menyesal. tapi semuanya sudah terlambat. mungkin ini pertanda kalau memiliki nama yang sama belum tentu berjodoh.
ㅡ
"kak euijin?" suji masuk ke kamar euijin setengah mengintip
"ya???" sahut euijin yang lagi duduk di meja belajar.
"minjem hekter dong hehehe." kata suji sambil masuk ke kamar euijin.
"nih." balas euijin sambil memberikan hekter kepada suji.
suji masuk ke kamar euijin dan mengambil hekternya. "makasih kak!"
suji melihat ekspresi tak mengenakkan dari wajah euijin. seperti banyak pikiran. euijin bahkan melamun.
"galau amat kak. mikirin siapa??? mas euijin ya????" asal suji.
