focus: good day's jiwon, ji hansol featuring: melody day's yoomin, hotshot's timoteo
[ the 2nd part ]
++
"ih bang! kok ke kampus lu sih." kesal jiwon.
"aduh dek tolong banget nih ya. dosen gue baru dateng dan gue harus bimbingan sekarang biar skripsi gue cepet selesai. ya?" mohon timo.
jiwon berdecak sebal. "yaudah. buruan."
"nih ada kartu kredit gue. pake terserah lo mau beli apaan di cafe." kata timo sambil memberikan kartu kreditnya kepada jiwon.
"nah gitu dong." kata jiwon.
timo pergi meninggalkan jiwon. jiwon masuk ke cafe kampus terus jalan ke kasir buat pesen makanan.
setelah memesan strawberry milkshake dan cheese cake, jiwon membawa nampan berisi makanannya itu ke sebuah meja kosong.
terus dia gabut lagi. dia merasa terkucilkan karena dia pake seragam sekolah sendirian di kerumunan anak kuliahan. kan aneh aja gitu. tapi jiwon nya bodo amat.
setelah bosen scroll instagram, jiwon ngelihat keadaan cafe dan menyadari sesuatu.
"kak hansol!" panggil jiwon.
hansol menoleh dan melihat jiwon di sana dengan senyuman lebarnya. hansol jadi ikut tersenyum.
"eh jiwon. lagi nungguin bang timo ya?" tanya hansol.
"iya nih kak." jawab jiwon.
jiwon bertemu hansol di luar jam les. tentu saja ini kesempatan berharga!!
"kak lagi sibuk gak?" tanya jiwon.
"nggak. lagi nungguin orang sih makanya aku ke sini. kenapa? mau les ya?" tanya hansol balik.
YAELAH MASIH JUGA MIKIRIN BELAJAR.
"hnngg nggak kak. mau minta temenin biar gak bosen aja. tapi kalo lagi sibuk atau gamau juga gak papa kok kak." jawab jiwon
"mau kok. kebetulan aku juga sendiri." balas hansol.
hansol meletakkan segelas kopi hangat di meja dan duduk di depan jiwon. jiwon gemeteran.
"nungguin siapa kak?" tanya jiwon.
"hmm ada deh." jawab hansol sambil senyum.
"oh ya kakak kuliah jurusan apa sih sebenarnya? satu jurusan sama timo gak?" tanya jiwon.
"aku jurusan hukum sama kayak hojung. beda jauh lah sama timo hahaha." jawab hansol.
"hukum? serius? kok ngerti fisika?"
"dulu aku SMA jurusan ipa dan bisa dibilang pinter fisika. tapi karena aku bodoh banget biologi dan nilai kimia ku standar banget, aku gak lolos teknik hahaha. jadinya aku masuk hukum." cerita hansol.
"aduh sayang banget ya." kata jiwon.
"iya sih. cuma ya mau apa lagi. lagian hukum seru juga kok." balas hansol. "kalo kamu kuliah mau lintas jurusan juga gapapa kok won. semua jurusan itu bagus. tergantung kita ngejalaninnya gimana."
jiwon tertegun mendengar ucapan hansol. hansol ini udah ganteng, karen, tinggi, pinter lagi. mana mungkin jiwon tidak terpesona. beda banget sama timo yang kerjanya main PS mulu atau gak karaokean sama hojung. boro-boro timo mau ngasih nasihat tentang kuliah.
kadang jiwon kasian liat nasib hansol temenan sama makhluk astral kayak timo dan hojung.
suasana menjadi canggung. tidak ada yang berani memulai percakapan antara jiwon dan hansol. termasuk hansol sendiri.
hansol jadi teringat kata timo beberapa hari lalu. katanya: "sol masa adek gua naksir sama lo. kalo dia ganjen sama lo maklumin aja ya sol dia emang gitu sama cowo ganteng cepet amat naksirnya. ntar cepet juga kok move on nya."
mengingat itu hansol jadi ga enak hati dan gak tau gimana mau bersikap di depan jiwon.
"kak hansol." panggil jiwon.
"ya?"
"kakak kok keren banget sih." kata jiwon.
hansol jadi pusing kalo jiwon beneran nembak dia sekarang gimana???
"hahaha masa sih?" balas hansol.
jiwon mengangguk sambil tersenyum lebar.
dan tak disangka mereka bisa mengobrol lama selama itu...
"eh hansol. kamu di sini juga?"
hansol menoleh dan melihat ada yoomin di sana bersama dengan timoteo. yoomin pujaan hatinya...
"iya. udah selesai?" tanya hansol.
"udah kok." jawab yoomin sambil tersenyum.
"tadi gue kan bimbingan sama yoomin eh ternyata dia mau nemuin lo di cafe juga. yaudah bareng aja." kata timoteo.
jiwon hanya mengango karena tidak mengerti.
"eh ini siapa?" tanya yoomin.
"ini jiwon min. adek gue." jawab timoteo.
"oooooh ternyata kamu adeknya timo." kata yoomin sambil senyum.
"iya kak hehehe. nama aku jiwon. kakak siapa?" tanya jiwon sambil senyum lebar.
"aku yoomin. ih lucu banget sih kamu. gak kayak timo." jawab yoomin sambil nyubitin pipi jiwon.
"yaudah yuk pulang." ajak timo.
mereka semua beranjak keluar dari cafe kampus.
"duluan ya bang. won." pamit hansol.
"yoa. tiati ya." balas timo.
yoomin tersenyum kepada mereka sebelum pergi bersama hansol.
jiwon melihat kepergian mereka. ia melihat. hansol dan yoomin sangat akrab. bahkan yoomin sedari tadi menggenggam tangan hansol dan mereka tertawa sedari tadi.
"mereka akrab bener. pacaran?" tanya jiwon.
"si hansol sama yoomin? iya." jawab timo.
"oh.........."
tiba-tiba terdengar suara hati yang patah.
++
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
DADAH SEMUA AKU TIM MBAK YOOMIN DENGAN HANSOL. (cr. twitter @.11_jisol).
siapa nih cowo yg cocok sama jiwon (selain timo karena timo abangnya jiwon???)
