Please...Stay With Me (TAMAT)

11.cemburu??

"Urusin aja tuh michele" ucap putri.bara langsung duduk di samping putri dan menatapnya

"Maksud kamu apa?" Tanya bara tk mengerti

"Urus aja dia,peluk  aja dia." Ucap putri sewot lalu memalingkan wajahnya

"Michele? Kamu cemburu ama dia?" Tanya bara

"Dia tuh temen kakak" lanjut bara.putri hanya diam

"Kamu marah? Ok kakak minta maaf" ucap bara lalu memegang tangan putri

"Untuk marah pun aku gk berhak" ucap putri  dingin

"Lalu kenapa kamu kayak marah?" Tanya bara lagi

Putri hanya diam lalu berjalan menuju kamar mandi dengan kaki terpincang pincang karena sakit

Bara kasihan melihat putri yg seperti itu,ia pun menunggu hingga putri selesai mandi

"Bara! Lo dimana sih?" Teriak michele dari lantai bawah.bara buru2 keluar

"Apa sih chele?" Tanya bara yg sedang berdiri di ujung tangga

"Temenin gue napa?"

"emangnya lo mau ngapain sih?" Bara akhirnya menuruni tangga

"Makan di luar yuk?" Ajak michele lalu menarik lengan bara

"Ok,tapi gue ajak putri"

"Kenapa?"

"Soalnya dia harus beli barang2 buat sekolah SMA.kan habis ini dia masuk" ucap bara lalu berjalan ke lantai atas menuju ke kamar putri tanpa memperdulikan michele yg ngedumel karena bara mengajak putri

Bara mengetuk pintu dulu lalu masuk.ia melihat putri sedang menatap laptopnya dengan serius

"Put,jalan2 yuk" ajak bara

"Sibuk" ucap putri dingin

"Kamu masih marah? Kakak minta maaf deh,kakak traktir es krim deh.." bara merayu putri dengan makanan kesukaanya,yaitu es krim

"Es krim?" Tanya putri dengan tatapan berbinar binar

"Y,sambil beli barang2 buat kamu sekolahkan habis ini kamu masuk" ucap bara lalu mengelus kepala putri

"Ok,aku siap2 dulu" putri beranjak mau ke kamar mandi,bara pun keluar

     *******

"Udah yuk" ajak putri.ia memakai jeans panjang warna hitam dengan atasan kaos polos lalu memakai jaket couplenya.penampilan sebenarnya dari putri,berbeda dengan putri saat akan ke kantor.

Bara juga sama,memakai jeans hitam panjang dengan kaos putih polos serta jaket couplenya.michele jadi heran sejak kapan bara mau pakai jaket couple?

"Kalian kok couple?" Tanya michele

"Kenapa?" Tanya bara santai

"Y gk gitu...tapi kalian seperti ini kayak anak pacaran aja"

"Udah yuk,berangkat" ajak bara,ia tk mau ambil pusing  untuk menjawab pertanyaan michele

   *****

Bara dan putri menuju ke perlengkapan sekolah,sedangkan michele ke tempat kecantikan.

Setelah itu mereka makan malam lalu makan es krim coklat bersama

Michele menyuapi bara dan bara juga menyuapi michele.pemandangan yg buruk bagi putri,serasa dunia milik berdua saja.ia merasa tidak dianggap lalu ia berdehem

"Hem...dunia serasa milik berdua aja" ucap putri

Bara langsung menoleh dan menghentikan saling menyuapi bersama michele

"Disini kayak patung aja,sorry y ganggu" putri beranjak tapi tanganya di tahan oleh bara

"Udah disini aja," ucap bara.putri hanya diam tanpa menatap bara

"Takut ganggu,aku pulang aja"

"Y udah pulang aja semua," bara pun beranjak lalu michele mengikuti mereka

     ******

Sesampai di rumah,putri langsung masuk ke kamarnya bara pun mengikuti

"Put,kamu jangan ngambek dong" ucap bara.putri melepas jaketnya lalu berbaring di ranjangnya

"Udah deh kak,aku mau tidur kakak keluar aja,tidur aja sekalian ama michele." Ucap putri lalu menaikkan selimutnya sampai pundak lalu memejamkan mata

"Put,kamu kok gitu?" Tanya bara memelas

Putri hanya diam

"Kakak gk mungkin tidur ama michele.GK MUNGKIN PUT," bara menekankan pada kata 'gk mungkin'

"Y udah kalo kamu gk percaya,kakak bakal tidur disini.biar michele tidur di kamar kakak.ok?" Ucap bara.putri hanya diam,

Bara langsung keluar sebentar,putri membuka matanya.

Katanya tidur disini,apaan ujung2 nya keluar juga. Batin putri

Kenapa kakak nyakitin aku sih,gue tuh siapanya? Gue siapanya? Istri? Tpi kenapa gue gk pernah ngerasa kalo dia perhatian.teman? Y gue rasa juga gitu.hanya sebatas teman,"  batin putri,tk terasa air matanya jatuh.tiba2 bara masuk,putri langsung memejamkan matanya.

Bara tidur di samping putri,ia menatap putri.ia melihat ada air mata yg jatuh,bara menghapusnya.

"Put" panggil bara pelan,tapi putri tetap berpura pura tidur

"Put,kamu marah ya? Kakak minta maaf put.kakak tau kamu cemburu tapi dia hanya teman kakak put,gk lebih" bara menjelaskan semuanya,putri semakin tidak kuat menahan tangisnya.ia pun meneteskan air mata terus,bara menyadarinya lalu menyuruh putri bangun

"Put,bangun put.buka mata kamu.kakak tau kamu cuma pura2 tidur." Ucap bara sambil menggoyangkan pundak putri.tpi putri malah terisak

"Put.." akhirnya bara memeluk putri dalam keadaan tidur.tapi putri malah semakin terisak

"Hiks..kakak...hiks.." ucap putri di tengah isakanya

"Kenapa put? Kenapa kamu nangis?"

"Kakak..hiks..jahat..jahat banget...hiks.." putri akan melepaskan pelukanya tapi bara malah mengeratkanya

"Put,kakak minta maaf" ucap bara lalu mengelus kepala putri pelan.putri terus menangis

Bara menjauhkan badanya dan melonggarkan pelukanya,wajah mereka sangat dekat.tapi putri tetap menutup matanya

"Kamu masih marah?" Tanya bara pelan

"Buka mata kamu put"

"Buka!"

Putri membuka matanya,bara menatapnya,mata putri merah sudah jelas sekali kalo putri menangis dari tadi.dan mungkin sebelum bara datang

Bara memegang pipi putri,tapi putri langsung menepisnya.

"Kamu nangis karena kakak?" Tanya bara pelan,seperti orang berbisik

"Kakak nyakitin aku" ucap putri dengan suara serak

"Untuk masalah tadi,michele nyuapin kakak y udah kakak suapin balik.tapi malah ke terusan" bara menjelaskan pada putri,berharap putri tidak salah faham.tapi tidak seperti dugaan,,

"Tapi kenapa kakak ngelakuinya di depan aku? Aku siapa kakak sih?" Tanya putri dengan meneteskan air matanya.ia tidak tahu kenapa dia cengeng saat ini

Bara diam,ia bingung harus menjawab apa karena ia takut jika ia bicara dan akhirnya membuat putri tambah menangis.

Suasana hening,hanya terdengar isakan putri saja

"Kakak gk sengaja tadi put,maafin kakak" bisik bara

Putri tertidur tapi tetap saja isakanya terdengar.membuat bara merasa bersalah.lalu ia memeluk putri dan memejamkan matanya