[12] DAFFODIL

807 81 0
                                    

"Seseorang pernah berkata padaku, kita terlahir untuk menjadi bahagia, dan kita hidup untuk membuat seseorang bahagia"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Seseorang pernah berkata padaku, kita terlahir untuk menjadi bahagia, dan kita hidup untuk membuat seseorang bahagia"





-DAFFODIL-





"Kyungsoo!" panggil orang itu dengan suara khas anak kecil.

Beban di bahunya terasa berat ketika seseorang merangkulnya dengan tiba-tiba. Tanpa melirik pun Kyungsoo tahu siapa pelakunya, bau orang itu begitu familiar. Padahal Kyungsoo sendiri tengah berusaha menciptakan aura cool, namun tidak berlangsung lama saat gadis itu datang padanya .

"Annyeong noona." Sapa beberapa suara dari belakang Kyungsoo seraya membungkuk kearah seorang gadis, "Oh Annyeong~ aku pinjam Kyungsoo kalian dulu sebentar ya!" balas gadis itu menarik Kyungsoo pergi.

"Sejak kapan mereka berdua akrab begitu?" tanya maknae yang tak mendapat respon dari para hyeongnya. Mereka sedikit shock dengan apa yang tadi mereka lihat.

Sedangkan di lain pihak,"T-Tunggu noona, kita akan kemana?" suara Kyungsoo terasa tercekat sementara ia tetap dirangkul paksa. "Aku ingin menunjukkan sesuatu." Alis Kyungsoo terangkat setengah.

Gadis itu tersenyum bahagia. "Lihat mereka Kyungsoo-ah!"

Kyungsoo terkesiap. "Daffodil?!"

Gadis itu tersenyum tipis sambil melempar tatapan polos. "Yap, mereka terlihat sangat cantik, bukan?! Padahal ini kali pertama aku melihat mereka tapi seolah rasanya sudah sekian lama tak melihatnya."









-DAFFODIL-









Gadis itu tengah menatap rak yang penuh dengan berbagai makanan instan berbeda rasa dengan bingung. "Hah, aku harus membeli yang mana ya?"

"Yoona noona?" sebuah suara menyadarkannya dan membuatnya menoleh.

"Oh Kyungsoo, apa yang kau lakukan di sini?"Tanya Yoona balik seraya memasukan beberapa ramyun ke dalam keranjang belanjaannya.

"Berbelanja, tentu saja. Persediaan makanan di dorm mulai menipis." jawab Kyungsoo.

"Begitu. Kau sendiri saja?" tanya Yoona mencari keberadaan member yang biasanya selalu bersama Kyungsoo.

"Aku sendirian. Ya! Noona! Kenapa isi belanjaanmu ramyun dan makanan instan semua?"

"Aku tidak terlalu baik dalam memasak. Lagipula aku sendirian di dorm, jadi aku beli ini." Yoona mengikuti langkah Kyungsoo yang memilih-milih sayuran.

"Itu tidak bagus noona! Kau bisa kena kanker!" omel Kyungsoo.

"Lagipula tidak setiap hari aku makan ini. Asalkan Fanny eonnie tidak tahu, itu tidak menjadi masalah." Bela Yoona.

"Lebih baik noona ikut denganku, aku akan memasak untukmu."sarannya.

"Tapi bagaimana jika ada yang tahu, aku berkunjung ke dorm kalian. Mereka akan membunuhku nanti." Mengabaikan ucapan Yoona, Kyungsoo segera menarik gadis itu.









FLOWERS FOR YOUWhere stories live. Discover now