Kka bunda nya mana.? Tanya cio yg masuk kekamar gak melihat istrinya.
"Ganti baju" ucap chika pelan.
"Ohh tunggu bunda aja ya" ucap cio duduk di samping chika.
Gak lama shani sudah selesai dan duduk disamping chika juga.
"Kak udah tenang" ucap shani dan chika mengangguk.
"Kka hari ini kenapa.?" tanya shani lembut.
"Gak tau bun kka kesel aja sama si kembar, mereka ninggalin kka dirumah sendiri" ucap chika.
"Berarti kesel juga dong sama papa sama bunda.?" ucap cio.
"Sedikit" ucap chika pelan.
"Kka lagi datang bulan ya.?" tanya shani dan chika pun menganggukkan kepalanya.
"Pantesan" batin cio.
"Kka mau dengerin bunda.?" ucap shani.
"Mau bun" ucap chika.
"Kka kalo ada apa2 cari dulu kebenaran nya jangan langsung asal tuduh gituh ya, jadinya kaya gini kan kalo kka asal nuduh gituh" ucal shani lembut
"Terus itu dedek kenapa bisa takut sama kka.? Emang kka bener teriak2 ke dedek, tarik2 tangan dedek.?" tanya shani.
"Iya bun maaf" ucap chika.
"Alasannya apa kka begitu ke dedek.?" tanya shani.
"Kka cuman pengen tanya bener gak si kembar ngerokok, tapi cara kka nanya ke dedek salah, maafin kka bun" ucap chika menunduk.
"Kka jangan minta maaf ke bunda/papa, kka harus minta maaf sama si kembar dan ke dedek" ucap shani.
"Iya nanti kka minta maaf sama si kembar, tapi gimana bun dedek takut sama kka" ucap chika.
"Jangan nanti2 sekarang samperin ke kamar nya dan minta maaf" ucap cio.
"Emm iya pah" ucap chika berdiri dan berjala ke kamat si kembar.
Tok tok tok chika langsung masuk ke kmar si kembar. Dia melihat ke 3adiknya lagi duduk dikasur.
Enjel yg melihat chika masuk langsung memeluk tian erat.
"Ngapain kesini.?" ucap zean datar.
"Kka mau minta maaf sama kalian, kka udah nuduh yg gak benar sama kalian, maafin kka ya" ucap chika
"Makanya kak jangan langsung nuduh gituh, cari tau dulu kek, kalo udah gini liat dedek aja takut sama kka" ucap zean.
"Iya zean kka ngaku kka salah, kka minta maaf sama kalian" ucap chika menatap zean.
"Iya aku udah maafin" ucap zean.
Chika pun melihat ke tian.
"Aku udah bilang udah maafin kka kan, jadi yaudah" ucap tian.
"Makasih, makasih udah maafin kka" ucap chika tulus.
"Dedek" ucap chika lembut mengusap punggung adik nya.
"No" ucap enjel.
"Gpp dek jangan takut, itu kka nya mau ngomong" ucap tian, enjel menggelengkan kepala nya.
"Mau ke bunaa" ucap enjel.
"Ayok sama kka, kka gendong yuk" ucap chika.
"Tuh sama kka katanya" ucap tian.
"Ayok dek kita ke bunaa, sekalian kita makan malem juga" ucap chika yg langsung menggendong tubuh enjel.
Enjel langsung menyembunyikan wajahnya dipundak chika dia gak mau melihat chika.
