BAB 35

682 106 9
                                    

Li Lian Hua dan Di Fei Sheng dengan terpaksa menuruti Xiaobao. Mereka datang ke tempat kejadian dan memeriksa apa yang sebenarnya terjadi.

Dalam ruangan dan di sekitar mayat Lu Ye, teman-teman dekatnya berkumpul termasuk penulis cerita dan juga sutradara opera tersebut.

Wenhua lawan main Ye Lu adalah teman dekat Ye Lu, Tabib Tong adalah tim medis yang memeriksa keadaan Ye Lu saat dia masih di panggung, Nyonya Jangmi adalah penulis cerita, Jun Gong sebagai sutradara dan Kun adalah kekasih dari Ye Lu yang baru saja datang, dia bekerja di depan tempat pementasan Ye Lu.

"Sebenarnya apa yang terjadi? Apa ada yang aneh sebelum dia melakukan pementasan?" Tanya Xiaobao.

"Tidak ada yang aneh, tapi Ye Lu sempat merasa tidak enak badan dan mengatakan setelah pementasan akan pergi membeli obat." Jelss Wenhua.

"Bukankah ada tabib Tong, kenapa dia harus membeli obat?" Tanya pasti Li Lian Hua.

"Ye Lu tidak bisa memakan obat sembarangan, dia mempunyai alergi. Jadi, dia membeli obat khusus dari toko obat langgananya." Jawab Tabib Tong.

Li Lian Hua berjalanan ke arah mayat Ye Lu yang berbaring di depan mereka. Li Lian Hua memakai sarung tangan dan memeriksa area perut Ye Lu yang di tekan dengan tanganya, lalu memeriksa kaki Ye Lu yang terdapat memar karena benturan sebuah benda.

"Ini terjadi saat latihan, kita memakai kursi kayu dan Ye Lu mencoba melepaskan diri dengan mendorong kursi tersebut sehingga kakinya terluka." Jun Gong menjelaskan memar yang berada di kaki Ye Lu.

Lalu Li Lian Hua melihat telapak tangan Ye Lu yang terdapat bekas tali yang dia pegang, Li Lian Hua kemudian berpindah ke leher Ye Lu yang membekas merah.

Li Lian Hua mengambil air dan kain, dia mengusap bagian leher Ye Lu yang mereka katakan itu adalah riasan agar terlihat membekas saat memerankan gantung diri. Tapi, saat Li Lian Hua mencoba menghapusnya riasan itu tidak hilang.

"Ini luka jeratan yang asli." Ucap Li Lian Hua membuat semuanya terkejut.

"Asli? Jadi maksudmu kekasihku bunuh diri?" Tanya Kun emosi mendengar pernyataan Li Lian Hua.

"Aku tidak mengatakan dia bunuh diri." Jawab singkat Li Lian Hua. Mata Xiaobao yang melihat sesuatu yang aneh di kuku kanan Ye Lu kemudian memeriksanya.

"Ini.... serpihan kayu." Ujar Xiaobao.

"Ye Lu bukan bunuh diri, tapi dia di bunuh dan pelakukanya ada di sini." Tanpa basa-basi Li Lian Hua menjelaskan dan membuat semua orang yang berada di dalam ruangan itu terkejut.

"Apa buktinya kau bisa bicara seperti itu?" Kun kembali emosi karena Li Lian Hua mengatakan jika kekasihnya di bunuh.

"Pertama, tidak ada yang salah dengan kondisinya. Dia memang sakit, tapi hanya pada pencernaanya. Bahkan tabib tong punya obat itu. Kedua, riasan yang asli ini ternyata memang dari tali saat pementasan." Li Lian Hua menjelaskan.

"Tidak mungkin." Wenhua tidak percaya, "sebelum pementasan riasan itu sudah ada di lehernya." Lanjut Wenhua yang masih ragu.

"Itu hanya untuk alibi. Ye Lu memang memakai riasan, tapi ketika melakukan pementasan tali yang menjeratnya tepat mengenai riasan tersebut sehingga tidak ada yang tau jika itu asli." Penjelasan Li Lian Hua membuat Wenhua terdiam tidak percaya.

"Tapi, kami memakai tali tambang yang ukuranya besar. Jika tali itu menjerat leher Ye Lu, bukankah riasan itu akan hilang?" Ungkap Nyonya Jangmi.

"Benar, jika di antara tali itu tidak ada benang nilon." Jawab Li Lian Hua.

"Sepertinya pembunuh ini cukup pintar dan bisa menguasai beberapa trik permainan dalam seni bela diri. Dia tampaknya menganiaya Ye Lu sebelum dia meninggal, lihat di sepatunya ada tapak kaki sesorang." Di Fei Sheng menunjuk sepatu merah Ye Lu yang berada di bawah.

(FF) Mysterious Lotus Casebook : Li Lian Hua - END Where stories live. Discover now