Part ini sedikit mengandung 18+, buat yang masih di bawah Umar. Ngga apa-apa lanjut ajh, kan dosa tanggung sendiri. Bijak-bijak dalam memilih bacaan deck!
Buat yang ngga suka boleh di skip!. Sekian Terimakasih
---
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Sebelum tuh cowo selesai mandi, gw harus pikiriin gimana caranya keluar dari nih kamar, ck!. Pake segala di kunci si." Monolog Zoya wajahnya terlihat cemas.
Cewe itu terus berjalan mondar-mandir layaknya suami yang sedang menunggu istrinya lahiran.
Cklek!. (anggep ajh bunyi pintu kebuka)
Mendengar itu, Zoya mengalihkan pandangannya menatap pintu kamar mandi. Di depan sana terlihat tubuh revalzen dengan balutan handuk sepinggang. Tak lupa dengan handuk kecil yang ia gunakan untuk menggosok-gosok rambut basahnya.
Revalzen mengalihkan pandangannya, revalzen tersenyum tipis saat pandangan keduanya bertemu. Tanpa menghiraukan istrinya lagi, cowo itu berjalan menuju closet membuat Zoya mengeryit dan refleks ia bertriak.
"Lo mau kemana?." Tanya Zoya dengan wajah bingung.
Cowo itu menghentikan langkahnya, berbalik menatap istrinya yang terlihat bingung. Ia juga bingung kenapa istrinya menampilkan wajah seperti itu.
"Pake baju. Kenapa?" Balas valzen, lalu bertanya heran
Maksud Zoya apa?. Apa revalzen tidak boleh memakai bajunya?.
"Lah katanya mau bikin Dede bayi" ucap Zoya. Cewe itu refleks menutup mulutnya.
Cewe mah gitu, nolak-nolak padahal aslinya pengen. Duh zoy!. Malu-maluin banget Lo anjirr!!
Berbeda dengan Zoya yang seperti ora tertangkap basa, Revalzen malah tersenyum -senyum mendengar ucapan istrinya. Keknya Emang harus di gempur sekarng_ pikir Valzen.
"Katanya tadi kamu belum siap?. Sekarang udah siap emng?. Boleh lah kalo gitu. Besok juga Minggu kan?. Jadi bisa gadang semaleman biar Dede bayi kembar 6 cepet jadinya" ucap Valzen dengan senyum mesumnya.
Cowo itu melangkah mendekati istrinya membuat sang istri panik kepalang bingung, cewe itu harus lari dari revalzen mesum!. Kenapa suaminya seperti om-om pedofil Sekarang?.
Zoya menggeleng sembari memundurkan langkahnya, "ngga gitu, mak-maksud gw tuh. A-anu-" woy kenapa otaknya harus lemot sekarng!!_ pikir Zoya kesal sendiri.
"come here baby" ucap Valzen, cowok itu terus melangkahkan kakinya membuat istrinya menggeleng sembari terus memundurkan langkah "i want you baby" lanjut revalzen saat tubuh istrinya terjungkal keatas ranjang.
Tak mau membuang kesempatan, cowo itu langsung mengungkung tubuh istrinya di atas ranjang, revalzen dapat melihat wajah panik istrinya saat ini. Cewe itu terlihat lebih cantik saat-saat seperti ini.
