PROLOG

370 32 4
                                    

Pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah "Apa yang kamu tanam itu yang akan kamu tuai."

Banyak yang bilang, berperilaku baiklah jika tidak hal buruk yang kamu lakukan akan menimpamu juga atau tidak pada sanak saudaramu.

Semuanya bermain dengan karma.

Karma is real, don't you play with karma.

Namanya Aeri Leeraerin, nama yang begitu indah bukan? Namun tidak seindah cerita yang dia bawa.

Aeri memiliki arti beruntung, sayangnya hidup dia tidak seberuntung namanya

Aeri dikenal gadis yang kuat, tegar. Untuk sekedar menangis di depan orang lain saja dia tidak bisa, tapi ada satu masa dimana Aeri menangis dihadapan semua orang. Aeri tergolong orang yang jika menangis lebih memilih sendiri, cukup dirinya dan Tuhan yang tau. Maka dari itu, jika seorang Aeri sudah berani menangis dihadapan orang banyak itu artinya dunia gadis itu tidak sedang baik-baik saja.

Aeri kadang merasa dirinya mempunyai dua kepribadian, gadis itu sempat khawatir takut-takut dirinya didiagnosa hal lain. Tapi tidak, tenang saja. Aeri gadis sehat, dia tidak akan mau menambah beban hidupnya.

Jika berada di luar rumah Aeri akan menempatkan diri pada sisi penuh kebahagiaan, ceria dan penuh tawa. Berbeda jika sudah memasuki gerbang besar rumahnya, bibir yang sering merekah itu tiba-tiba menciut terlihat datar.

Untuk sekedar menarik napas saja Aeri susah.

Bayangkan, diam di rumah sendiri bagaikan diam di rumah orang asing. Begitu tidak nyaman dan penuh dengan kehati-hatian, namun sepertinya Tuhan sudah mulai memberikan Aeri sedikit cahaya disana.

Gadis itu bertemu seseorang yang mampu memberinya kehangatan yang baru dirasakan oleh Aeri di dalam hatinya, apalagi kalo bukan cinta.

Ya, Aeri begitu mencintainya dengan rentan waktu yang relative singkat untuk sebuah pendekatan. Terlalu ceroboh sampai Aeri tidak menelisik lebih jauh.

Tidak sampai disana, gadis itu terlibat dengan satu orang lagi yang ternyata semakin menambah beban masalahnya.

Aeri pikir pergi adalah salah satu alasan terbaik, Tuhan kembali memberikannya cahaya.

Mempertemukan Aeri dengan sosok dia, yang awalnya memberi Aeri banyak harapan, nyaman dan bahkan bersamanya Aeri yang belum pernah merasakan disayang dan dicintai bisa merasakan bagaimana rasanya.

Tapi semuanya sama, hanya sesaat. Lagi-lagi Aeri terjerumus pada kubangan yang sama.

Gelap, semuanya seperti menarik Aeri pada satu titik dimana Aeri benar-benar tidak bisa naik ke permukaan untuk menyelamatkan diri.

Sampai pada akhirnya Aeri menyerah, memilih diam di dalam kegelapan. Untuk selamanya.

Mereka terjerat dalam lingkaran keegoisan, bagaimana perlakuan egois mereka akan mengalir. Bagaimana mereka yang hanya memikirkan perasaan masing-masing, tanpa berpikir bagaimana perasaan orang lain.

 Bagaimana mereka yang hanya memikirkan perasaan masing-masing, tanpa berpikir bagaimana perasaan orang lain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Selamat datang di LEERAERIN 🌹🔫

WALAU CERITANYA UDAH END TETAP VOTE YA CANTIK GANTENG 

JANGAN BACA DOANG HARUS MENINGGALKAN JEJAK YA

LEERAERIN [Completed]Where stories live. Discover now