"Ngapain sih liatin Abel terus, suka?"
"Abel sadar gak si kalo Abel itu gemesin? Kak Arka aja gemes banget sama Abel, pengen cubit terus."
Black di depan orang, pink di depan Abel. Itulah Arka.
Arka yang bisa dibilang most wanted sekolah jatuh cinta...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Plissss ini kenapa cakep banget woy 😩
>>><<<
Saat bel istirahat berbunyi, Arka langsung keluar dari kelas dan pergi menuju kelas Abel. Diperjalanan, ponselnya berbunyi tanda pesan masuk. Ia langsung membukanya karena tau kalau pesan tersebut berasal dari nomor Abel karena ia memberi notifikasi khusus.
Arka mengernyit membaca pesan dari Abel.
Manusia lucu : Kak Arka maaf ya Abel ga ke kantin dulu🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏
Ok, jangan salfok sama nama kontaknya. Arka memang bucin parah.
Arka : Knp Bel???
Manusia lucu : Abel lagi ngerjain tugas, masih banyak bangetttttt... gak boleh keluar kalo belum selesai
Arka : Mau Kak Arka bawain mkn?
Manusia lucu : Gausah Kak...... Udah dulu ya Abel mau ngerjain tugas!
Arka meremas ponselnya. Siapa sih guru yang memakan waktu istirahat muridnya? Tega sekali dia membiarkan anak muridnya kelaparan karena tidak boleh ke kantin.
Sialan. Membayangkan Abel kelaparan di kelas sambil mengerjakan tugas membuatnya tidak tega. Sepertinya ia harus membeli makanan untuknya walaupun Abel bilang tidak usah. Arka memaksanya juga Abel akan mau.
Arka memutuskan untuk ke kantin. Sesampainya di sana ia segera membeli dua nasi serta dua ayam kentucky untuknya dan Abel. Tak lupa membeli beberapa susu kotak strawberry permen jelly untuk Abel.
Setelah dirasa cukup, Arka duduk di meja kantin dan mulai menyantap makanannya. Seperti biasa kantin selalu ramai apalagi kantin B sedang dalam tahap renovasi sehingga seluruh murid jajan di kantin A.
Sedang asyik-asyiknya menikmati makanan tiba-tiba seseorang datang dan duduk di depannya. Arka meliriknya sekilas lalu kembali melanjutkan makannya seolah tak peduli.
"Gue duduk di sini ya, Ar, soalnya kantin rame. Tuh liat, gak ada tempat kosong lagi." Irene menyeruput jus jeruknya sambil melihat Arka.
"Uhh segernyaaa...!"
Arka mulai merasa tak nyaman atas kehadiran gadis pengganggu itu. Ia menatap wajah Irene datar.
