BS 13 - Teman baru

2.5K 194 0
                                    

Halo part 13 kali ini sedikit dulu yaa, besok lanjut part yang lebih panjang.

Vote dan Komen juseyo!!! Terima kasih sudah membaca cerita ini

Happy Reading....


Aeryn berakhir menyantap sarapannya seorang diri di meja makan. Tadi Sirin sempat menemaninya sebentar sebelum pergi untuk melakukan pekerjaannya. Sirin di siang hari bila tidak menjadi dokter dia akan pergi bertemu ahli untuk mempelajari lebih banyak tentang kombinasi obat, lalu akan menciptakan jenis narkoba baru yang bisa diperjual belikan oleh Black Sapphire.

Mansion memang terlihat agak sepi dari biasanya, karena memang semua orang memiliki pekerjaannya siang ini. Tetapi Sirin baru bisa pergi saat yakin bahwa Robby sudah dekat dengan mansion, karena mansion tidak boleh ditinggalkan tanpa penjagaan dari anggota inti.

Aeryn baru akan mencoba hidangan yang di pesannya kepada chef, tetapi dia lebih dulu menangis saat menyendokan makanan itu. Tiba tiba dia menjadi emosional karena mengingat ibunya. Ketika jauh dari rumah Aeryn sering membicarakan berbagai macam makanan yang dicobanya di tiap Negara yang dikunjunginya, tetapi hanya tiramisu yang akan menjadi kesukaannya. Aeryn tahu ibunya tidak dapat memasak tetapi dulu saat kecil ibunya selalu membuat tiramisu terenak di dunia, sehingga itu menajdi makanan kesukaan Aeryn.

 Aeryn tahu ibunya tidak dapat memasak tetapi dulu saat kecil ibunya selalu membuat tiramisu terenak di dunia, sehingga itu menajdi makanan kesukaan Aeryn

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aeryn menyuapkan sesendok besar tiramusi ke mulutnya dan setelah lidahnya mengecap rasa kue itu justru membuatnya semakin menangis. Tidak ada yang bisa membuat tiramisu seenak buatan ibunya, dan sampai kapanpun Aeryn tidak dapat merasakan tiramisu ibunya lagi.

Tangis aeryn semakin kencang dengan isakan kecil yang terdengar menyedihkan, tetapi mulutnya tidak berhenti mengunyah tiramisu di hadapannya.

"Kau kenapa?"

Aeryn terlonjak kaget saat seseorang tiba tiba sudah berada di sampingnya sambil menatapnya bingung. Aeryn memandangi Robby sebentar, dia belum familiar dengan orang ini.

Aeryn mengunyah makanannya dengan cepat lalu segera menelannya sebelum dia berkata kepada Robby "Bisakah kau menemaniku makan tiramisu?"

Robby mengangguk kaku sebelum mengambil duduk disebelah Aeryn. Jujur saja Robby baru pulang bertugas ingin beristirahat sebentar atau hanya sekedar mandi, tetapi Aeryn yang minta ditemani sekaan sulit dibiarkan. Bagaimana bisa Robby menolak Aeryn yang mata bulatnya berair dengan hidung yang memerah dan mulutnya yang sibuk mengunyah makanan, belum lagi tatapan memohon Aeryn yang terlihat lucu seperti anak anjing.

Keduanya yang memang belum pernah bertegur sapa, membuka pembicaraan dengan berkenalan singkat. Robby juga menceritakan aksinya saat menolong Aeryn yang tenggelam di dalam bathup. Aeryn sangat berterima kasih kepada Robby dan mengatakan akan membalas kebaikannya suatu hari nanti.

"Kau pernah ke luar negeri?" tanya Aeryn kepada Robby, sembari menyendokkan tiramisu ke mulutnya untuk yang kesekain kalinya. Tadi Aeryn sudah menawarkan tiramisu kepada Robby, tetapi orang itu menolak danmengatakan lebih suka makanan asin.

BLACK SAPPHIRE [COMPLETE]Where stories live. Discover now