36. POSESIF

89.1K 5.1K 170
                                    

Stop Comparing Your Self With Other People.”
Kamu hebat dengan cara kamu sendiri. Tidak peduli seberapa banyak yang membaca dan menyukai tetaplah menulis, karena menulis hanya pelampiasan, tapi itu lebih baik daripada memendam perasaan.


Baca jam berapa gaes??

Langsung baca yukk jangan lupa vote dan komentarnya!!

Typo? Tandai

Happy Reading🔥🔥

Jam sudah menunjukkan pukul tujuh lebih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jam sudah menunjukkan pukul tujuh lebih. Seluruh siswa-siswi SMA Cempaka telah berkumpul memenuhi lapangan guna melaksanakan kewajiban mereka sebagai generasi penerus bangsa yang biasa dilakukan setiap hari Senin.

Anak-anak yang menggunakan atribut lengkap dan tertib akan berbaris terpisah dengan barisan murid pelanggar aturan sekolahan. Mereka yang mempunyai banyak masalah cukup sadar diri untuk segera menempatkan diri mereka di tempat yang seharusnya mereka tempati tanpa harus dikasih paham terlebih dulu oleh guru pengawas.

Lima belas menit lagi setelah semua petugas upacara selesai dengan semua persiapannya, maka pelaksanaan upacara bendera akan segera dimulai.

Sedangkan di luar sana motor bebek yang sudah di  modifikasi sedemikian rupa hingga nyaris setara dengan harga sebuah mobil itu melaju dengan cepat menuju parkiran belakang.

Tempat biasanya inti Lion memarkirkan motor mereka masing-masing. Namun hari ini ada sedikit perbedaan karena yang terlihat hanya motor Alfa saja
entah dimana motor teman-temannya yang lain terparkir.

Pasutri muda dengan seragam putih abu-abu turun dari motor dan langsung bergegas berjalan ke area lapangan. Cowok yang kompak mengikuti istrinya untuk taat aturan selama beberapa jam ke depan dengan tertib memasukkan seragamnya ke dalam celananya agar terlihat lebih rapi. Begitu juga dengan dasi dan topi yang telah berada di tempatnya masing-masing. Senakal-nakalnya Alfa jika istrinya sudah mengomel panjang lebar demi kebaikannya maka ia pasti akan langsung menurut.

Dengan menggendong tas di punggung mereka masing-masing, Gaby dan Alfa berjalan tergesa-gesa menuju barisan paling belakang dimana anak-anak yang terlambat datang sepertinya berdiri di sana.

Selang setengah jam setelah pengibaran bendera merah putih selesai kini suasana lapangan upacara yang semula kondusif berubah riuh penuh suara histeris kaum hawa. Semuanya terjadi ketika guru BK menyuruh semua para siswa-siswi yang melanggar aturan untuk maju ke tengah lapangan.

Sontak semua perempuan yang melihat Most Wanted kesayangan mereka yang kembali masuk ke dalam jejeran anak nakal setiap minggunya langsung heboh. Mereka bukannya ilfil melihat kenakalan Alfa tetapi mereka malah tidak henti-hentinya melemparkan berbagai macam pujian. Dasar aneh.

Alfa yang melihat itu tersenyum miring, bangga pada pesonanya yang masih kuat meruntuhkan hati perempuan-perempuan seantero sekolahan walaupun dirinya sudah tak lajang lagi.

ALFA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang