Episode 21 - BTS Meal

27.8K 2.4K 119
                                    

Berhubung tangan gatel pengen up Dosenku Mantanku. Jadi aku up Dosenku Mantanku sekarang ehe😕

*N. Kalau ada salah ketik atau salah kata kalian koment aja biar aku benerin.

luv, vote untuk hargai penulis!

• • • • •


Episode 22 - Bts Meal

"Kamu ternyata suka kpop? Wah keren, pacar kamu berarti banyak ya kalau begitu?"

Reza


• • • •

Adinda menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya, berusaha menutupi wajahnya tanpa riasan di hadapan Reza yang pagi-pagi begini sudah berada di rumahnya. Adinda hanya memperlihatkan sebagian matanya saja.

Reza tersenyum gemas. "Kenapa malu-malu begitu?" tanya Reza.

"A-aku jelek, soalnya gak pakai apa-apa," jawab Adinda gugup.

"Mau pakai make-up ataupun enggak. Kamu tetap cantik," ucap Reza seraya menepuk-nepuk kepala Adinda membuat Adinda meringis.

"Kamu emang, mau ngajak aku kemana?" tanya Adinda penasaran.

"Jalan-jalan di hati aku, mau?"

Adinda mendengus. "Aku nanya serius padahal," cicit Adinda.

Reza terkekeh. "Aku juga serius."

"Nyebelin. Tunggu dulu, aku mau mandi!" seru Adinda yang merasa kesal dan akhirnya memutuskan untuk pergi ke dalam rumahnya meninggalkan Reza sendirian di sana untuk mandi dan bersiap-siap.

Reza tersenyum lalu duduk di kursi teras depan rumah Adinda dan tak lama Aibil keluar dari rumah menghampiri Reza lalu duduk di samping Reza.

"Za," panggil Aibil.

"Eh, iya bang?"

"Gue takut banget Za, gue takut Adinda di apa-apain sama Elga dan teman-temannya. Gue ngerasa, dia kayaknya emang benar-benar obsesi deh sama Adinda," ucap Aibil dengan wajah gelisah.

"Sama bang. Gue juga gak tau kalau waktu Adinda sakit dan gak masuk kuliah itu ternyata gara-gara habis di ganggu sama Elga. Maksud gue, kalau emang dia beneran suka sama Adinda, tulus, ya udah ikhlasin Adinda bahagia sama pilihannya," sahut Reza.

"Dan gue sama Elga kan seangkatan waktu sekolah, selama sekolah gua sama dia emang sering ada masalah bang. Masalahnya, dia itu bener-bener nyebelin banget bang. Kerjaannya ngajak ribut mulu. Terus pas tau gue pacaran sama Adinda, ya dia makin gencar bang buat gangguin Adinda. Karena Adinda pacaran sama gue, musuh dia," cerita Reza.

"Terus ya, dodolnya si Adinda. Dia kalau diapa-apa in sama orang gak pernah mau ngaku, Za. Dia pendam aja gitu sendirian," kesal Aibil.

Reza terkekeh. "Adinda itu hatinya bagus, bersih bang. Makannya banyak yang naksir sama dia, apa lagi anaknya polos banget waktu dulu. Gue aja naksir sama dia," balas Reza membuat Aibil mencibir.

DOSENKU MANTANKU [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang