SAMUDERA

BAB 36 - D'HANDZELS ANGKATAN II

Yuk sebelum baca vote dan ramein di kolom komentar ya!❣💫

Tandai typo dan penulisan kalimat nanti aku langsung revisi🤓

Semoga suka sama part ini💜

– Happy Reading –

36. D'Handzels Angkatan II

SAMUDERA mengumpulkan seluruh anggota D'Handzels di taman belakang sekolah yang cukup sepi. Dominan dari anggota D'Handzels adalah angkatan Samudera sisanya yang berkisar kurang lebih 50 orang adalah angkatan dibawah Samudera. Dengan tongkat baseball serta dasi yang terikat di dahi Samudera memimpin seluruh anggota D'Handzels didepan berhadapan dengan seluruh anggotanya. Inti dari anggota D'Handzels berbaris rapi di paling depan sisanya adalah anggota D'Handzels yang lain. Samudera sengaja mengumpulkan semuanya disini sewaktu istirahat tiba karena ada hal yang ingin dibicarakan sesuai kesepakatan bersama.

Bisma yang berbaris paling depan misuh-misuh sendiri. Cowok itu mengeluh lapar sedari tadi, karena perintah Samudera yang akan berkumpul disini cowok itu terpaksa menahan laparnya. Disamping Bisma terdapat Sadewa yang sedang membenarkan rambutnya dengan kaca bewarna pink hasil pinjaman paksa teman sekelasnya.

"Cakep banget edan gue," puji Sadewa setelah berkaca. Terpampang rambut jambulnya yang berdiri tegak. "Gue yakin nih Lili pasti tambah klepek-klepek sama gue." tambahnya.

"Bacot! Tuh si Bos bentar lagi mau ngomong lo diem napa," ucap Bimo yang kebetulan di samping Sadewa.

Samudera melihat seluruh anggotanya. Cowok itu berdiri dengan sangat gagah di depan, dengan baju kemeja yang kancingnya terlepas semua menambah kesan manly di diri Samudera.

"MOHON PERHATIANNYA!"

"Gue mau ngucapin makasih buat kalian yang udah relain waktu istirahat kalian untuk ngumpul disini. Gue sengaja ngumpulin kalian semua disini bukan tanpa alasan. Besok kalian tau 'kan tanggal lahirnya D'Handzels. Jadi, gue mau minta pendapat kalian semua. Sesuai peraturan tahun lalu yang dipimpin sama Bang David party anniversary D'Handzels cuman anggota D'Handzels aja yang ikut serta dalam acaranya. Tahun ini peraturannya gue ganti dan ini udah disetujuin oleh Bang David sendiri kalau event tahun ini boleh orang lain yang ikut serta dalam event, dengan catatan orang itu mempunyai sebuah kupon yang bakal Gara bagiin." kata Samudera sembari menunjuk Sagara dengan tongkat baseball di tangannya.

"Kupon yang dipegang Gara bukan kupon main-main. Gak semua orang bisa masuk. Disini gue mau minta pendapat kalian gimana satu orang mendapat dua kupon dengan catatan orang itu bukan dari kalangan musuh atau orang itu yang bakal bikin kerusuhan disana." tanya Samudera dengan lantang.

"SETUJUU!! ASIKK GUE BAKAL AJAK LILI." teriak Sadewa keras mengabaikan suasana yang begitu tegang.

Bimo menyenggol lengan Sadewa agar diam dam memberikan tatapan tajamnya. "Habis lo sama Bos Wa."