14. Yeji yang Terjebak

926 147 5
                                    

Happy reading ~

Don't forget to like and comment...

.

.

.

Hari minggu adalah hari yang paling indah yang selalu ditunggu-tunggu dalam pergantian hari. Menjadi hari yang paling dinanti bagi semua kalangan usia. Tapi, manusia sepertu Hyunjin hari sabtu adalah golden timenya untuk menikmati hari libur, apalagi kalau udah dipertemukan dengan laptop dan berbagai macam snack disekitarnya, Hyunjin bisa tahan nonton drakor sampai shubuh dan bangun kesiangan sampai matahari tinggi.

Namun kali ini bukan Hyunjin manusianya, tapi Yeji, gadis bermata sipit yang kini masih setia menemani kasurnya sesekali menggeliat malas. Mengepal kuat kedua tangan melakukan streching hingga baju kaus yang ia gunakan sebagai baju tidur tertarik ke atas menampilkan sedikit perutnya.

Bukannya langsung membuka mata, perempuan itu mencoba meraih sesuatu diatas nakas, mengambil benda pipih untuk membantunya bangun.

Sekejap kemudian, cahaya terang dari hape Yeji menyala, membuka mata Yeji yang seketika menyipit.

Jam 09.17.

Yeji kembali menyimpan hpnya lalu segera duduk. Begini ternyata rasanya hidup jauh dari orang tua. Bangun kesiangan bukan hal masalah, tidak ada suara teriakan sang ibu yang menggemparkan pagi dan tidak ada pula suara menggema dari speaker ayah yang biasanya nggak pernah absen muter lagu dangdut.

Yeji duduk. Seharusnya hari ini jadwal goro. Entah bagaimana akhirnya bisa terbujuk, yang jelas mereka akhirnya berhasil mempengaruhi sang ketua untuk tidak melakukan kegiatan goro minggu ini.

Yeji keluar dari kamar setelah membersihkan ruangan mungilnya. Ia melihat ruang tengah yang sepi. Tak terlihat penghuni asrama yang biasanya udah anteng nonton serial anak-anak.

Yeji bosan, apalagi dikamar nggak ada temen. Jadi gabut sendiri mau ngapa-ngapain. Mau nonton malah jadi males, baca novel takutnya malah ketiduran, apalagi nanti kalau dibawa main hp -, eh kaga, Yeji tadi malam udah mutusin buat vakum dulu main hp. Sungguh hatinya masih ambyar mengetahui kalau GD dengan Jennie dating. Yeji bahkan begadang cuman buat nyari kebenaran berita itu. Bahkan dia rela melakukan aksi tersebut layaknya detektif sampai jam 3 pagi.

Yeji pun memutuskan untuk menyandarkan tubuhnya diatas sofa sambil merem-merem. Yeji mengambil kesempatan mengangkat kakinya keatas meja sambil bersenandung.

"Woi"

Yeji terlonjak kaget.

"Anjing"

Hyunjin terkekeh. Laki-laki itu berjalan dibelakang sofa yang Yeji duduki sambil menjinjing sepatu kets hitam putihnya. Yeji merasa ada yang aneh. Tampilan Hyunjin terlihat.. lebih gagah dan rapi dari sebelum-sebelumnya.

"Molor mulu kaya kebo"

"Suka sukalah"

Laki-laki itu meletakkan sepatu diatas lantai dan mengenakan benda itu ke kakinya.

"Kemana dah, rapi amat" kepo Yeji.

"Ngedate dulu sama Somi"

"Loh? Beneran pdkt?"

"Iya doain yaa" sahut Hyunjin lalu melenggang membuka lalu menutup pintu utama tanpa mendengar balasan dari perempuan itu.

"Wahhh bisa ae tuh si Somi. Kemarin bang Taeyong anak BEM, terus ketua pemuda bang Taehyung, sekarang sama Hyunjin. Wahh, apa jangan-jangan Hyunjin kena pelet kali ya?"

[0] Rumahan | SKZ × ITZY ✔ Where stories live. Discover now