CHAPTER 26

1.9K 153 4
                                    

Vote sebelum membaca!!
Follow akun Autor juga! 😘😘😘

Happy Reading All 🤗🤗🤗

Semoga Suka 😍😍😍

~우리 태용~

💐

Bel istirahat telah berbunyi, para siswa berhamburan keluar untuk beristirahat ada yang makan di kantin atau bermain di lapangan sekolah.

Lain halnya dengan Dokyeom, ketika teman-temannya keluar untuk beristirahat, Dokyeom memilih untuk tidak keluar dari kelasnya. Hari ini benar-benar hari yang sangat membuatnya tidak semangat, dan tak nafsu untuk makan. Sedari pagi ia belum makan sama sekali.

Mingyu datang dan menghampiri Dokyeom lalu duduk disebelahnya.

"Kau kenapa Dokyeom? Sepertinya kau sedang tidak bersemangat. Kau tak ke kantin?"

"Memang aku sedang tidak bersemangat hari ini"

"Wae?"

"Hyung pertama ku masuk rumah sakit Mingyu"

"Hyung pertamamu? Kau punya Hyung selain Wonwoo? kukira kau hanya memiliki satu hyung, Wonwoo. Ternyata ada lagi hyungmu"

"Aku anak ketiga Mingyu, Wonwoo hyung anak kedua"

"Bubu hyung itu kakakmu?"

"Ne, itu hyung ku. Kau pernah bertemu dengannya?"

"Aku pernah ke rumahmu ketika ada tugas Sains, aku satu kelompok dengan Wonwoo. Aku mampir dulu ke rumahmu untuk menjemput Wonwoo dan tak sengaja aku melihat eommamu berbicara dengan anak laki-laki tampan, dengan bahasa isyarat. Apakah itu hyung mu yang pertama? Maaf apakah dia bisu?"

"Ne dia hyung pertamaku, dia memang tak bisa bicara atau tunawicara sedari lahir. Walaupun dia bisu, aku sangat menyanyanginya"

"Dia sungguh hyung kandungmu? bukan hyung sepupu mu, Dokyeom?"

"Kalau dia memang hyung kandungku kenapa? Kau tak mau berteman denganku karena memiliki hyung bisu? Silahkan saja jika kau tak mau berteman denganku, dan menjauhiku. Aku juga tidak butuh teman sepertimu. Aku lebih baik tak berteman dengan orang yang suka menghina kekurangan fisik orang lain, apalagi menghina hyungku. Hyungku memang bisu, dimataku dia adalah hyung yang sangat sempurna. Aku beruntung memiliki hyung sepertinya Kim Mingyu!"

"Dokyeom ah maaf, aku tak bermaksud untuk itu. Aku bertanya pada Wonwoo, dia bilang itu sepupunya. Aku tak percaya apa yang dikatakan Wonwoo. Karena dia mirip sekali dengan kedua orangtuamu"

"Kau bertanya kepadanya? Kepada adik yang tak peduli pada kakaknya yang sedang sakit. Bahkan tak mengakui bahwa itu kakaknya. Karena dia malu memiliki kakak seorang tunawicara. Dan sangat membenci kakaknya karena kekurangan fisik yang dia miliki" tanpa cairan bening keluar dari netranya, dan mengalir dipipinya.

"Maksudmu Wonwoo membencinya?  Bahkan tak mengakuinya sebagai hyung?"

"Ne, dia sangat membencinya. Akh..." rintih Dokyeom, memegang perutnya.

"Kau kenapa Dokyeom?"

"Perutku sa~khit sekali"

"Kau sudah makan?" dan hanya dibalas gelengan oleh Dokyeom.

BISU (END) ✔Where stories live. Discover now