CHAPTER 16

1.8K 140 11
                                    

VOTE & FOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM MEMBACA GAIS....
.
😊😊😊😊😊
.

.

Terimakasih udah Vote & follow saranghae... 💙
.

Happy Reading...

xxx

Suara mobil Jyani memasuki mansion, Taeyong tidur dipangkuan sang Nenek karena kelelahan. Pukul 11 malam mereka sampai mansion. Hari ini, hari yang sangat melelahkan dan sekaligus hari yang sangat bahagia, bahagia karena Jyani dan keluarganya pergi bersama Taeyong ini adalah pertama kali Nyonya dan Tuan Shin mengajak cucunya pergi jalan-jalan.

"Chagiya, biar aku saja yang membawa Bubu. Jyani kau sudah menghubungi nunamu kalau Bubu menginap disini?" ucap Tuan Shin dan mengendong Taeyong yang terlelap.

"Jyani lupa appa, ponselku baterainya habis" ucap Jyani

"Yasudah selesai kau parkirkan mobilnya kau hubungi nunamu pasti dia sedang cemas diakan tak bisa jauh dari Bubu" ucap Tuan Shin, kemudian Tuan Shin masuk kedalam mansion bersama Nyonya Shin sedangkan Jyani memarkirkan mobilnya di garasi.

Tuan dan Nyonya Shin memasuki mansion dan menaiki tangga kelantai atas menuju kamar mereka, dan mereka menidurkan Taeyong diranjang king size.

"Tidur yang nyenyak Bubu dan mimpi yang Indah" ucap Tuan Shin

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

"Tidur yang nyenyak Bubu dan mimpi yang Indah" ucap Tuan Shin

"Chagiya, kau tak mandi?" ucap Nyonya Shin

"Aku akan mandi selesai mengecek berkas perusahaan" ucap Tuan Shin, lalu mengambil laptop dan membuka file kerjaan di meja kerjanya dan Nyonya Shin membersihkan dirinya. Setelah Tuan Shin mengecek file perusahaan, Tuan Shin mengelus lembut surai Cucunya.

"Bubu, bersabarlah haraboji yakin suatu saat Ayahmu akan menyanyangimu" dan mencium kening sang cucu.

Tuan Shin tahu jika menantunya tidak menyayangi cucu sulungnya karena Taeyong memiliki kekurangan fisik. Walaupun mereka jarang bertemu jika ada apa-apa Jimin selalu curhat ke Appanya tentang Jaejoong yang tak menyayangi anaknya dan anaknya sakit pun Jaejoong tak peduli. Ingin rasanya Tuan Shin ikut campur masalah anaknya, tapi disisi lain ia takut rumah tangga anaknya berantakan karena ia ikut campur. Mungkin untuk sekarang Taeyong tak mengerti karena masih kecil. Taeyong hanya beranggapan ayahnya tidak menyayanginya karena ia nakal. Tuan Shin hanya bisa berdo'a pada Tuhan agar menantunya dapat memberikan kasih sayang kepada Taeyong.

Setelah Nyonya Shin selesai mandi, Tuan Shin mengambil handuk dan bersiap untuk mandi.

"Chagiya, Taeyong tidur disini?" tanya Nyonya Shin lalu duduk diranjangnya.

"Ne, chagiya tak apa kan Bubu tidur disini?" jawab Tuan Shin

"Tak apa chagiya aku senang Taeyong tidur bersama kita, mengingatkan kita ketika Jimin seumuran Taeyong dulu jimin paling senang jika dia tidur bersama kita chagiya. Taeyong sungguh mirip Jimin walaupun ada sedikit wajah Jaejoong" ucap Nyonya Shin

BISU (END) ✔حيث تعيش القصص. اكتشف الآن