✔ My Autism Husband (terbit)

Chapter 14 - Pulang

"I resigned," Dosen bule itu melepas kacamata nya, Zahra tertunduk takut.

"Why? You're the only foreigner to boast here,"
(Kamu satu satu nya orang asing yang membanggakan disini)

Zahra menandatangani surat dihadapannya, tanpa membalas ucapan dosen itu, "I'm not a student here anymore,"

🍭

"Hm, jadi.. Celine mau jadi istri nya Jeck nih?"

Celine mengangguk senang, "Iya! nanti kita bisa bebas deh mau jalan, Celine bakal jagain Jeck,"

"Yeeeyyy, iya Celine, Jeck mau nikah sama Celine!"

Jeck tak mengerti betul arti pernikahan itu apa, yang ia tau hanya dua pasangan yang tinggal satu rumah, dan jalan jalan berdua.

Tak ada yang tau pikiran Jeck sekarang, yang ia pikirkan hanya holiday yang menyenangkan, seperti dulu sama Zahra, Jeck senyum senyun dari tadi, Celine yang melihat itu juga tersenyum senang.

Celine juga tak tau, Jeck tersenyum karna kini bayangan Zahra sedang tertawa di pikirannya.

Jeck kangen Zahra!

"Kenapa dari tadi senyum terus?" ucap Celine lembut, tangannya menyisipkan rambut depan Jeck ke belakang telinga.

"Gak kok," Jeck mencoba untuk tak tersenyum lagi.

"Gak sabar pengen nikah sama Celine ya?" pertanyaan Celine itu hanya dibalas cengiran Jeck.

"Jeck keinget Zahra terus dari tadi,"

Senyum Jeck semakin mengembang.

"Hey!" Celine mencoba menyadarkan.

"Udah! kalo gak sabar, besok kita nikah nya!"

"Hah, serius?! yeeey!"

"Eh, bercanda bercanda... ga bisa!"

"Yaaahh,"

Hati Jeck berdebar sekarang, teringat pernikahan nya dengan Zahra waktu itu.

"Jeck bakal ngebayangin Celine itu Zahra,"

Senyum Celine juga merekah dari tadi, melihat Jeck yang tak sabar untuk menikah dengannya, itu artinya.. Jeck sudah menerimanya saat ini.

Tanpa ia tau, Jeck senyum untuk Zahra, Jeck membayangkan dihadapannya ini Zahra, makanya ia senyum.

Bukan Celine yang membuatnya senyum dari tadi.