Karna bagi Taehyung; tak ada hal yang ia inginkan selain merubah kenyataan bahwa kehidupannya berubah sejak ia mengenal cinta. Oleh sebab itu, Taehyung akan bercerita disini, memperingati semua orang perihal cinta dan hati. Karna jika keduanya ditem...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
—
—
—
—
—
—
—
—
—
Taehyung tersenyum bahagia saat Jungkook turun menghampirinya. Sudah satu setengah jam kekasihnya itu tampil menghibur para tamu. Gemuruh tepuk tangan juga memenuhi restoran kala kekasihnya itu memberi salam penutup. Penampilan mereka memang luar biasa. Jungkook tampak begitu mempesona malam ini.
Daehyun sudah berpamitan setelah dia mengangkat sebuah panggilan. Kakak tingkatnya itu terlihat buru-buru dengan wajah yang ketara begitu cemas. Malam ini, ia melihat sisi lain dari Daehyun. Bukan Daehyun yang nakal dan terkenal liar akan dunia malam seperti yang biasa ia lihat.
Seharusnya Taehyung tahu, tempat duduknya yang dekat dengan panggung itu dapat membuat kekasihnya, Jungkook, leluasa mengawasinya. Taehyung tak heran saat melihat senyum masam Jungkook yang kini menuju ke arahnya. Lengkap dengan wajah kelewat datarnya.
"Kamu hebat, Kookie!" Taehyung menyambut Jungkook seraya mengalungkan lengannya pada leher sang kekasih. Mengapresiasi penampilan kekasihnya yang sudah tampil begitu menawan di atas panggung.
"Mana kakak tingkatmu itu?" Tanya Jungkook seraya mengedarkan pandangannya. Ketara sekali sedang mencari keberadaan cowok yang tadi menemani Taehyung. "Ngapain dia kesini tadi?" Tambahnya sembari merengut lucu.
Taehyung mengerjap pelan, "Tadi pamit, katanya ada urusan mendadak. Kamu kenapa sih gitu banget mukanya?" Dengus Taehyung tak suka dengan wajah kelewat masam Jungkook. "Dia juga diundang sama Eunwoo ngewakilin ayahnya. Tadi dia liat aku duduk sendirian, jadi dia nyamperin aku."
Jungkook menghela napas. Entah mengapa perasaannya selalu tak karuan jika melihat Taehyung dekat dengan cowok yang satu itu. Jungkook merasa—ah entahlah. Mungkin ini cuma perasaannya saja. "Kamu gak diapa-apain kan sama dia?" Tanya Jungkook sebab tak ingin kejadian yang lalu terulang kembali.
Jungkook mengangguk kemudian menarik Taehyung untuk merapat ke arahnya demi bisa mengecup dahi sang kekasih. Berkali-kali ia kecupi wajah Taehyung hingga laki-laki manis itu mengeluh. Iya, dia sengaja. Jungkook sengaja ingin menegaskan statusnya sebagai kekasih Taehyung. Agar kekasihnya itu tak lagi dilirik oleh beberapa pria yang menjadi pengunjung restoran itu.
"Eh—" Suara itu menginterupsi Jungkook. Membuat Taehyung juga turut menjauhkan tubuhnya dari sang kekasih. "Yang lain udah pada ke rooftop. Habis ini ada acara kembang api. Kak Mingyu suruh Yeri manggil Kak Jungkook sama Kak Taehyung buat nyusul." Senyum yang awalnya mengembang kini luntur dari wajah cantik gadis itu. Berubah muram saat melihat kedekatan keduanya.
